Liga 2

Bumi Joko Tingkir Aroma Persib Bandung: Persela Lamongan Gaet 2 Bintang Gaek, 1 Pernah Dilabeli Ikon

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Skuad Persela Lamongan saat melakoni sesi foto bersama jelang laga di gelaran Liga 2 2023/2024. Bumi Joko Tingkir aroma Persib Bandung, Persela Lamongan gaet 2 bintang gaek, 1 pernah dilabeli ikon tim, LA Mania cek.

TRIBUNWOW.COM - Bumi Joko Tingkir aroma Persib Bandung, Persela Lamongan gaet 2 bintang gaek, 1 pernah dilabeli ikon tim, LA Mania cek.

Dilansir TribunWow.com, tak banyak rumor beredar, tiba-tiba, Persela Lamongan sukses amankan dua bintang Liga 1 untuk arungi Liga 2 2024/2025.

Keduanya sama-sama memiliki aroma Persib Bandung dan pernah berkostum Maung Bandung di tahun 2017.

Lantas, siapakah kedua sosok yang dimaksud?

La Mania cek ulasannya berikut ini:

Baca juga: Transfer Banting Setir 2 Bintang Beda Generasi Persib & Persija ke PSPS: Pesaing Berat PSIM-Persela

1. Ezechiel NDouassel (CF)

Klub kebanggaan LA Mania, Persela Lamongan sudah berikan kejutan besar di bursa transfer awal musim Liga 2 2024/2025.

Bagaimana tidak, mantan bintang Persib Bandung asal Chad, Ezechiel NDouassel berhasil didatangkan Persela Lamongan dari klub Liga 2 lainnya, FC Bekasi City.

Ezechiel NDouassel resmi diumumkan pada Selasa (16/7/2024).

"Pada tanggal 16 Juli 2024, @ndouaselezechiel telah resmi menjadi bagian dari tim Persela Lamongan pada musim 2024/25.

Mari berjuang bersama king!" tulis @perselafc.

Lantas, bagaimana dengan catatan statistik terkini bomber berusia 36 tahun tersebut? 

Meski terbilang gaek dan telah melewati masa keemasannya, Ezechiel NDouassel masih tak kehilangan insting golnya.

Terbukti 10 gol dan 2 assist dari 17 laga menjadi rapor mengesankan bagi pemilik 40 gol bersama Persib Bandung itu.

Baca juga: Transfer Super Bintang Persela & PSIM: Bikin 2 Mantan Bersejarah Persib-Semen Padang Betah di Liga 2

Catatan Statistik

1. USM Blida: 30 kali pertandingan, 2.471 menit bermain, 5 kartu kuning, 1 kartu merah, 4 assist, dan 12 gol.

2. Club Africain Tunis: 45 kali pertandingan, 3.458 menit bermain, 6 kartu kuning, 4 assist, dan 15 gol.

3. Akhmat Gronzy: 17 kali pertandingan, 989 menit bermain, 6 kartu kuning, 1 kartu merah, 1 assist, dan 5 gol.

4. Konyaspor: 7 kali pertandingan, 275 menit bermain, 1 kartu kuning, dan 2 gol.

5. NA Hussein Dey: 9 kali pertandingan, 617 menit bermain, 2 kartu kuning, 1 kartu merah, 1 assist, dan 3 gol.

6. CS Sfaxien: 26 kali pertandingan, 1904 menit bermain, 5 kartu kuning, 5 assist, dan 9 gol.

7. Ironi Kiryat Shmona: 11 kali pertandingan, 555 menit bermain, dan 4 kartu kuning.

8. Hapoel Tel Aviv: 5 kali pertandingan, 347 menit bermain, 1 kartu kuning, dan 1 gol.

9. Persib Bandung: 69 kali pertandingan, 5.933 menit bermain, 24 kali kartu kuning, 1 kali kartu kuning kedua, 20 assist, dan 40 gol.

10. Bhayangkara FC: 26 kali pertandingan, 2.200 menit bermain, 8 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 1 kartu merah, 3 assist, dan 13 gol.

11. FC Bekasi City: 17 kali pertandingan, 1278 menit bermain, 2 kartu kuning, 2 assist, dan 10 gol.

13. Timnas Chad: 32 kali pertandingan, 2.794 menit bermain, 6 kartu kuning, 1 assist, dan 1 gol.

Striker FC Bekasi City asal Chad, Ezechiel Ndouassel saat melawan Persikab Kabupaten Bandung di Liga 2 2023 (Instagram/fcbekasi)

2. Samsul Arif (CF)

Setelah keberhasilannya mendatangkan Ezechiel NDouassel, Persela Lamongan langsung mencari partner duetnya yang ternyata masih beraroma Persib Bandung, Samsul Arif.

Seperti diketahui, Samsul Arif pernah membela Persib Bandung pada 2016 sampai 2017 silam.

Saat itu, Samsul Arif hanya bermain setengah musim sebelum akhirnya kembali pulang ke Persela Lamongan.

Bersama Persela Lamongan, Samsul Arif memiliki label ikon bahkan bisa dikatakan legenda tim.

Mengingat, dalam dua masanya membela Persela Lamongan, Samsul Arif sukses bukukan total 30 gol dan 4 assist dari 64 pertandingan.

Sementara di musim lalu, Samsul Arif sukses bukukan 4 gol dari 18 laga bersama Gresik United di Liga 2 2023/2024.

Dan, setelah melalangbuana bersama tim-tim lain, Samsul Arif akhirnya putuskan untuk kembali pulang ke rumah.

Tepat pada Rabu (17/7/2024), Samsul Arif resmi diumumkan berhasil dibawa pulang kembali ke Stadion Surajaya.

"Pada tanggal 17 Juli 2024, @samsul_munip telah resmi menjadi bagian dari tim Persela Lamongan pada musim 2024/25.

Welcome back cak Sul!

Mari berjuang bersama-sama!" tulis @perselafc.

Catatan Statistik

  • Barito Putera: 68 pertandingan, 19 gol, 13 assist, 3 kartu kuning, dan 4.935 menit bermain
  • Persela Lamongan: 34 pertandingan, 17 gol, 4 assist, 2 kartu kuning, dan 2.546 menit bermain
  • Persis Solo: 33 pertandingan, 5 gol, 2 asisst, 5 kartu kuning, dan 1.763 menit bermain
  • Persebaya Surabaya: 30 pertandingan, 13 gol, 2 kartu kuning, dan 1.671 menit bermain

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News