Liga 1

Profil Carlos Gonzalez Pena: Entrenador asal Spanyol yang Bikin Persija Jakarta Jatuh Cinta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

moment Carlos Pena bersama Ratchaburi FC yang diunggah pada akun Instagramnya @carlosgnzpe pada 28 mei 2024 silam. Profil Carlos Gonzalez Pena yang menjadi pelatih anyar Persija Jakarta untul debut di musim depan

TRIBUNWOW.COM - Berikut profil Carlos Gonzalez Pena, pelatih asal Spanyol yang buat Persija Jakarta jatuh cinta pandangan pertama.

Carlos Pena diproyeksikan menggantikan posisi Thomas Doll yang mundur seiring berakhirnya Liga 1 2023/2024 musim lalu.

Carlos Pena telah deal dengan Persija Jakarta saat ini untuk mengisi kursi pelatih di musim 2024-2025 nanti.

Hanya saja mantan ahli startegi dari klub Liga Thailand, Ratchaburi FC ini tinggal menunggu pengumuman resminya oleh tim Macam Kemayoran untuk debut di Liga 1 2024-2025.

Kabar Carlos Pena bergabung dengan Persija Jakarta diketahui dari unggahan @liga_dagelann, "Done Deal Persija akan dilatih Carlos Pena (40) dia terakhir menangani Ratchaburi," tulis dalam unggahannya.

Kabar yang sama di lirik dari unggahan Instagram @ngapakfootball pada Kamis (27/6/2024).

Baca juga: Setelan Pabrik Transfer Persija Berubah: Bukan Semata Eropa & Brasil, Bek Uruguay Digoda Carlos Pena

Pelatih anyar berkebangsaan Spanyol kini menjadi pelatih Persija Jakarta yang digadang-gadang sedang menyasar pemain bintang Timnas Indonesia yang bermain di Borneo FC, Fajar Fathur Rahman.

Perburuan Fajar Fathur Rahman yang masuk dalam daftar belanja tim ibukota diketahui dari akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft Kamis, (27/6/2024).

Pasalnya, Persija Jakarta memiliki ruang lebar untuk mendapatkan Fajar Fathur Rahman sebagai tim yang jor-joran dalam mendapatkan pemain yang memiliki market value dikisaran Rp. 4,35 Miliar per 14 Februari 2024.

Fajar Fathur Rahman memiliki riwayat catatan 34 kali bertanding dan lima assist untuk Borneo FC di Liga 1 2023 lalu.

Terdapat dua alasan mengapa Persija Jakarta mengincar Fajar Fathur Rahman.

Foto ketika carlos menjadi pelatih Ratchaburi FC yang di posting di akun Instagram resminya @carlosgnzpe (Instagram @carlosgnzpe)

Baca juga: 4 Pelatih Debutan di Liga 1 2024: PSBS dan Arema FC Disusul PSS yang Beraroma Latin, Persija Kontras

Pertama untuk menambah kedalaman tim Macam Kemayoran.

Kedua berkaitan dengan langkah Persija Jakata yang diketahui pemainnya sedang di rayu oleh tim Pangeran Biru, Rio Fahmi.

Sementara itu, pelatih antar Macam Kemayoran itu memiliki catatan 14 kali kemenangan, 6 kali hasil imbang, dan 15 kali kekalahan pada kompetisi di Liga Thailand.

Carlos  González Pena sebelumnya pernah juga berperan dalam Liga India bersama Klub Goa FC.

Perburuan pelatih anyar juga diinfokan oleh PSS Sleman, bahkan tim dengan julukan Super Elang Jawa sudah resmi mengumumkan pelatih barunya yang berasal dari Jepang, tak lain Wagner Lopes.

Baca juga: Rekap Transfer Pemain Anyar Resmi 18 Klub Liga 1: Borneo FC dan 3 Tim Promosi Paling Banyak

Menangani PSS Sleman di musim yang akan datang, pelatih Wagner Lopes dibantu Andre Croda sebagai pelatih kiper, dan William Schmidt sebagai pelatih fisik.

Dilandari dari Transfermarket.com, Carlos Pena sebelum pensiun pernah debut sebagai pemain U-21 Spanyol pada kompetisi EUFA European Under-21 Championship Qualification dengan catatan 6 kali bertanding, 1 kali kartu kuning, dan 540 menit bermain.

Profil Carlos González Pena

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarket.com berikut profil Carlos Pena

Nama Lengkap              : Carlos Gonzalez Pena

Tanggal lahir / Umur    : 28 Juli 1983 (40)

Tempat kelahiran         :Salamanca, Spanyol

Tinggi                              : 1,81 m

Kewarganegaraan        : Spanyol

Posisi                              : Bek - Bek-Kiri

Klub Saat Ini                  : Pensiun

Bergabung                     : 1 Juli 2020

Agen pemain                 : Inter StarDeporte

Berakhir                          : -

Statistik Carlos Gonzalez Pena di semua kompetisi

Semua Kompetisi  : 531 bertanding, 12 gol, 20 assist, 86 kartu kuning, 2 larti kuning kedua, 44.722 menit bermain.

Spanyo U-21           : 6 bertanding, 540 menit bermain.

(Magang TribunWow.com/Ahmad Wafir)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News