TRIBUNWOW.COM - Mantan Calon Presiden Anies Baswedan mengaku baru tahu bahwa dirinya mencetak sejarah pemilu di Indonesia.
Pasalnya, Anies Baswedan menjadi satu-satunya calon presiden yang datang di acara penetapan presiden dan wakil presiden terpilih oleh KPU RI.
Hal itu dikatakan Anies Baswedan saat menjadi narasumber di acara Denny Sumargo, Rabu (22/5/2024).
Baca juga: Anies Berpotensi Maju ke Pilkada Jakarta, tapi Parpol Kini Prioritaskan Kader, Pengamat: Tidak Mudah
"Ketika selesai semua ada penetapan KPU saya datang. Saya baru tahu bahwa saya adalah capres pertama dalam sejarah Indonesia yang datang dalam penetapan padahal enggak terpilih. Jadi boleh dicek," ujar Anies Baswedan.
Anies Baswedan menjelaskan jika dalam pemilu yang pernah diselenggarkan sebelumnya belum pernah ada capres kalah yang datang.
"Selama ini yang datang hanya yang menang. Yang tidak menang tidak pernah datang. Semua diundang tapi enggak datang. Coba dicek 2004 sampai sekarang, saya baru tahu sekarang," tambah Anies Baswedan.
Eks Gubernur DKI Jakarta ini lalu mengatakan alasannya saat itu datang ke penetepan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka.
"Saya menghormati prinsip demokrasi, marwah bernegara. Saya datang saat penetapan calon. Saya juga datang saat penetapan hasil. Inilah demokrasi," tutur Anies Baswedan.
Baca juga: 4 Partai Bereaksi soal Kesiapan Anies Baswedan di Pilkada DKI, PDIP Buka Peluang, PKS Sinyal Menolak
Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan pasangan calon Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024, Rabu (24/4/2024).
Prabowo Subianto ditetapkan sebagai presiden terpilih untuk periode 2024-2029.
Sementara Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai wakil presiden terpilih untuk periode 2024-2029.
Hal ini berdasarkan rapat pleno yang digelar di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat pada pukul 11.00 WIB.
Penetapan itu dibacakan langsung oleh Ketua Umum KPU RI Hasyim Asyari dan ditandatangani oleh para anggota KPU.
"Komisi Pemilihan Umum menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Haji Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih periode tahun 2024-2029 dalam pemilihan umum tahun 2024," ujar Hasyim Asyari.
"Dengan perolehan suara sebanyak 96.214.691) atau 58,59 persen dari total suara sah nasional dan memenuhi sedikitnya 20 persen suara di tiap provinsi yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia." (TribunWow.com)