TRIBUNWOW.COM - Pergerakan transfer dari Bhayangkara FC untuk mengarungi musim 2024/2025 ternyata mengundang reaksi dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.
Dilansir TribunWow.com, Bhayangkara FC yang sudah resmi terdegradasi ke Liga 2 dikabarkan bakal memanggil para pemain-pemain berstatus polisi di luar The Guardians untuk membawa kembali kampiun Liga 1 2017 tersebut untuk naik kasta.
Chief Operating Officer (COO) dari Bhayangkara FC, yakni Sumardji langsung buka suara terkait rencana transfer dari The Guardians di musim depan.
Baca juga: 8 Transfer Institusi Label Timnas Indonesia Bhayangkara FC: Persija Pusing, Persib & PSM Bingung
Melansir dari BolaSport.com pada Minggu, 21 April 2024 lalu pernyataan Sumardji terkait nasib dari Bhayangkara FC dapat diketahui.
"Semua pemain yang berstatus polisi baik di Bhayangkara FC maupun bermain di klub luar wajib bertanggung jawab menaikkan kembali tim ini ke Liga 1," tutur Sumardji.
"Sudah saatnya loyalitas pemain itu ke institusinya di nomer satukan. Semua pemain yang berstatus polisi harus punya kesadaran untuk berkorban ke Bhayangkara sebagai ibu kandungnya," lanjut COO Bhayangkara FC tersebut.
"Tentu semua ini sesuai dengan aturan transfer kalau masih terikat kontrak," pungkasnya terkait mekanisme transfer yang hendak dilakukan oleh Bhayangkara FC kelak.
Melihat pernyataan dari Sumardji tersebut, tak menutup kemungkinan beberapa pemain yang berstatus sebagai polisi di luar klub Bhayangkara FC akan hengkang di musim 2024/2025 kelak.
Tim-tim seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, hingga PSM Makassar tercatat memiliki pemain yang juga berstatus sebagai polisi di Liga 1 2023 ini.
Baca juga: Terhindar dari Borneo FC, Ini 4 Calon Lawan Persib Bandung di Championship Series Liga 1 2023
Di kubu Persib Bandung, skema transfer dari Bhayangkara FC tersebut ternyata mengundang kontra dari pelatih Maung, yakni Bojan Hodak.
Pasalnya, Persib Bandung memiliki satu pilar potensial, yakni Kakang Rudianto yang berpotensi bergabung ke Bhayangkara FC di musim depan, apabila melihat pernyataan dari Sumardji tersebut.
Kakang Rudianto adalah bek berusia 20 tahun milik Persib Bandung yang kebetulan juga berstatus sebagai polisi.
Menyikapi skema transfer dari Bhayangkara FC, Bojan Hodak menyebut aturan tersebut aneh dan belum pernah menemui kebijakan tersebut selama karier kepelatihannya.
"Saya tidak tahu, karena ini aneh dan saya tidak pernah melihatnya di negara lain. Jadi bagi saya, saya tidak benar-benar mengerti," tutur pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak dilansir dari TribunJabar.id pada Senin, 22 April 2024 lalu.
Di sisi lain, Kakang Rudianto masih terikat kontrak di Persib Bandung hingga 2025 mendatang menurut Transfermarkt.