TRIBUNWOW.COM - Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa laris-manis dikabarkan kembali menduduki posisinya di Pilkada Jawa Timur 2024.
Betapa tidak, Khofifah Indar Parawansa mendapat dukungan dari partai-partai besar untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Jawa Timur di Pilkada 2024 mendatang.
Sebanyak 6 partai besar tengah mendekati Khofifah Indar Parawansa untuk kembali mencalonkan diri.
Baca juga: 90 Juta Lebih Suara Prabowo-Gibran Ingin Dibatalkan oleh Romo Magnis dan 2 Psikolog, Hotman: Aneh
6 partai besar itu antara lain Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, serta Partai Demokrat.
Sementara 2 partai lainnya yakni PDIP dan PKS.
Dari 6 partai pendukung itu, 4 merupakan partai koalisi yang mengusung paslon Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Sementara PDIP dan PKS berasal dari kubu berseberangan.
Parpol pengusung Prabowo-Gibran pun secara resmi sudah mendeklarasikan dukungan untuk Khofifah Indar Parawansa.
Sedangkan PDIP, melalui Sekjen Hasto Kristiyanto secara terang-terangan mengaku telah berkomunikasi dengan Khofifah Indar.
Baca juga: Beda Tanggapan 2 Pemimpin Solo soal Nama Kaesang yang Masuk Bursa Pilkada di Surakarta: Gak Mungkin
Dikutip dari Tribunnews, Hasto mengatakan komunikasi yang dilakukan demo mencari calon pemimpin daerah tersebut.
"Sehingga komunikasi-komunikasi politik memang dilakukan untuk menghasilkan calon-calon pemimpin yang terbaik, termasuk di Jatim, berkomunikasi dengan Mbak Khofifah," kata Hasto di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (1/4/2024).
Hasto juga mengaku bahwa PDIP telah memetakan terhadap wilayah-wilayah yang bakal menggelar Pilkada 2024.
Bahkan, dia menyebut adanya kemungkinan PDIP bakal berkoalisi dengan Gerinda di Pilkada.
Terlebih saat ini Partai Gerindra sudah mendeklarasikan Khofifah di Pilkada Jawa Timur.
Selain itu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga tengah menjajaki eks Gubernur Jatim itu.
Dikutip dari Antara, DPW PKS Jawa Timur melalui Ketua Irwan Setiawan mengaku sudah mulai masa penjajakan.
"Sekarang ini satu-satunya nama yang masih muncul adalah Bu Khofifah," uajr Irwan, Selasa (2/4/2024).
"Makanya kami mulai melakukan penjajakan dengan Beliau."
Ada tim khusus untuk berkomunikasi dengan Khofifah meski belum ada bahasan mendetail solah arah dukungan ke bacalon tertentu.
"Kami diberikan dua tugas dari DPP terkait Pilkada. Peratma komunikasi politik dengan bakal calon. Kedua melaksanakan penjaringan dari unsur anggota serta struktur," tambah Irwan.
"Nanti kami mengusulkan dua nama, baik dari internal maupun luar partai," tambahnya.
Hasil Survei Pilkada Jatim 2024
Elektabilitas Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa masih perkasa sebagai figur yang digadang-gadang maju sebagai Cagub Jatim 2024, menurut survei Politika Research and Consulting (PRC).
Khofifah Indar Parawansa unggul jauh dari pesaing terdekatnya, Tri Rismaharini.
"Pilgub Jatim akan dilaksanakan tidak lama setelah Pemilu 2024. Meski perbincangan masih sangat minim, tapi jelang 1 tahun pilgub, mulai muncul nama yang diperkirakan akan maju Cagub Jatim," ujar Deputi Direktur PRC, M Alfan Ardillah saat paparan melalui Zoom, Jumat (6/10/2023).
"Hasil survei PRC, elektabilitas Khofifah sebagai Cagub Jatim masih tertinggi di antara nama lain," lanjutnya.
Dalam survei PRC, elektabilitas Khofifah di angka 39,4 persen. Di peringkat kedua ada nama Mensos RI Tri Rismaharini 17,4 persen, disusul MenPAN-RB Azwar Anas 5,8 persen.
Di peringkat ke-4 ada nama Wagub Jatim yang juga Ketua DPD Demokrat Jatim, Emil Dardak 5,4 persen. Di posisi ke-5 yakni Mendes PDTT yang juga Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar 3,3 persen. (TribunWow.com/ Tribun Jatim)