TRIBUNWOW.COM - Moussa Sidibe out dari Persis Solo? Sudah kena colek klub Liga 1 lainnya, 1 langkah jadi penentu nasibnya.

Dilansir TribunWow.com, tengah onfire, mesin gol Persis Solo, Moussa Sidibe dikabarkan tuai banyak hodaan dari beberapa klub Liga 1.

Kabar tengah digodanya Moussa Sidibe oleh beberapa tim Liga 1 diungkapkan oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft.

"Kontrak Sidibe sampai (31 Mei 2025). Jadi kemungkinan besar aman, ada sih beberapa klub yang colek-colek sedikit. Tapi bingung nebus kontraknya," lanjutnya.

Baca juga: Persis Solo Siaga: Iman 2 Tokoh Pentingnya Dalam Godaan, Persija Jakarta & PSIS Semarang Dalangnya?

Catatan 10 gol dan 5 assist dari 26 pertandingan jadi dasar beberapa klub di Liga 1 mengintainya.

Selain itu, kontrak Moussa Sidibe yang masih berlangsung hingga 31 Mei 2025 mendatang tak jadi jaminan kuat dirinya bisa tahan godaan dari tim-tim di Liga 1 yang ingin memboyongnya.

Persija Jakarta, PSIS Semarang, Dewa United hingga promosi PSBS Biak dan Malut United yang dikenal jor-joran tak menutup kemungkinan bisa memberikan tawaran lebih menarik ketimbang ia bertahan di Persis Solo.

Menilik adanya potensi itu, maka setidaknya Persis Solo harus melakukan langkah terobosan yang bisa jadi penentu nasib Moussa Sidibe.

Baca juga: Persis Solo & Persebaya Surabaya Pusing Cari Bomber? 4 Opsi dari Liga Vietnam Bisa Dipertimbangkan

Langkah terobosan yang bisa dilakukan yakni dengan memberikan kenaikan gaji karena buah performa menanjaknya di musim ini.

Atau dengan menambah durasi kontraknya maksimal dua musim ke depan.

Hal itu bisa jadi langkah preventif Persis Solo agar tak kehilangan jasa pemain asal Mali tersebut musim depan.

Seperti halnya mereka kehilangan sosok Ryo Matsumura yang tengah onfire musim lalu karena memutuskan hengkang ke Persija Jakarta.

Nama Persija Jakarta dan juga tawaran yang lebih besar disinyalir jadi alasan Ryo Matsumura memilih untuk bergabung dengan Macan Kemayoran awal musim lalu.

Statistik Moussa Sidibe

Dikutip dari Transfermarkt.co.id berikut adalah statistik dari Moussa Sidibe: 

1. Algeciras CF: 2 kali pertandingan dan 180 menit bermain.

2. FC Andorra: 27 kali pertandingan, 2.145 menit bermain, 7 kartu kuning, 1 kartu merah, 1 assist, dan 6 gol.

3. SD Ponferradina: 8 kali pertandingan. 251 menit bermain, dan 1 kartu kuning.

4. Cordoba CF: 9 kali pertandingan, 304 menit bermain, 3 kartu kuning.

5. UE Costa Brava: 14 kali pertandingan, 612 menit bermain, 3 kartu kuning.

6. Johor Darul Ta'zim: 4 kali pertandingan, 133 menit bermain, 1 assist, dan 1 gol.

7. Ratchaburi FC: 11 kali pertandingan, 847 menit bermain, 1 kartu kuning, 1 kartu merah, dan 1 assist.

8. Persis Solo: 26 kali pertandingan, 2125 menit bermain, 6 kartu kuning, 5 assist, dan 10 gol.

Profil Moussa Sidibe

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Moussa Sidibe:

Nama Lengkap                    : Moussa Sidibe

Tanggal lahir                         : 21 November 1994

Tempat kelahiran                : Bamako, Mali

Usia                                        : 29 tahun

Tinggi                                     : 1,70 m

Kewarganegaraan               : Mali-Spanyol

Posisi                                     : Penyerang-Sayap Kanan

Kaki                                        : Kiri/Left

Klub Saat Ini                         : Persis Solo

Bergabung                            : 1 Juli 2023

Kontrak berakhir                 : 31 Mei 2023

Dipinjam Dari                      : Johor Darul Ta'zim

Kontrak Disana                    : 31 Mei 2025

Kontrak berakhir                 : -

Calon Slot ASEAN Persis Solo

Tim kebanggaan Pasoepati, Persis Solo, harus menelan pil pahit setelah harus kehilangan bek slot ASEAN mereka, Diego Bardanca.

Diego Bardanca harus menepi sampai akhir musim karena mengalami cedera serius dipunggung dan memaksanya harus menepi sampai akhir musim 2023/2024.

Meski masih memiliki durasi kontrak sampai dengan 31 Mei 2025, Diego Bardanca disinyalir bakal dilepas oleh Persis Solo lebih cepat pada akhir musim nanti.

Baca juga: PSS Sleman Doyan Pilar Persis Solo? Ada 10 Opsi Menarik, 1 Mantan Lagi Onfire, BCS-Slemania Cek Lis

Selain itu, adanya Milomir Seslija juga disinyalir bakal membuat Persis Solo mencari slot opsi ASEAN lainya.

Hal itu tak terlepas dari sosok Diego Bardanca yang didatangkan pada era kepelatihan Leonardo Medina.

Lebih lanjut, bakal didepaknya Diego Bardanca diperkuat dengan masuknya satu nama calon penggantinya.

Di mana satu yang sudah mencuat datang dari negara yang sama dengan Diego Bardanca yakni Filipina.

Pemain yang dimaksud tak lain adalah Jordan Jarvis.

Lantas, apa profit yang didapatkan dari seorang Jordan Jarvis jika benar Persis Solo realisasikan kedatangannya?

1. Masih Muda

Profit pertama tentu saja terkait dengan usia Jordan Jarvis yang terbilang masih sangat muda yakni 25 tahun.

Di usianya yang masih 25 tahun, tentu Persis Solo bakal diuntungkan dengan kans mereka bisa menggunakan jasa sang pemain dengan proyeksi jangka panjang.

Dengan catatan, performa Jordan Jarvis dapat memuaskan tim pelatih, manajemen dan suporter.

2. Bermental Juara

Meski masih sangat muda, 25 tahun, Jordan Jarvis sudah mendapatkan dua gelar bergengsi di Liga Utama Filipina.

Gelar pertama Jordan Jarvis didapatkan di usianya yang ke-21 tahun.

Saat itu, ia mampu berikan trofi untuk United City FC di musim 2019/2020.

Selang dua musim berselang, tepat di usianya yang ke-23 tahun, Jordan Jarvis sukses rengkuh gelar Filipina Cup bersama United City FC.

Mental juara yang sudah terbentuk tentu saja akan dirasakan oleh Persis Solo dalam arungi ketatnya gelaran Liga 1.

3. Disiplin dan Tenang

Ketiga berkaitan dengan gaya main seorang Jordan Jarvis.

Jordan Jarvis dikenal sebagai bek disiplin saat melakukan pengawalan.

Selain disiplin, Jordan Jarvis juga dikenal memiliki ketenangan dalam melakukan marking  di lini belakang.

4. Intersep Mempuni

Keempat berkaitan dengan kemampuan intersep mempuni dari seorang Jordan Jarvis.

Jordan Jarvis dikenal sebagai bek tanpa pandang bulu.

Intersep mempuni dari Jordan Jarvis dapat dilihat dari catatan statistiknya yang dikutip dari Sofascore.com.

Tercatat, kemampuan intersep per laga Jordan Jarvis menyentuh angka 1.3 per pertandingan.

Hal itu juga dibuktikan dengan capaian statistik lainnya berikut ini:

Bola recovery: 1.0

Sapuan per laga: 2.7.

5. Reading the Ball

Kelima yakni kemampuan Jordan Jarvis dalam membaca pergerakan dan arah bola.

Kemampuan ini yang tentu saja memudahkan Jordan Jarvis dalam melakukan blocking serangan lawan.

Selain itu memudahkannya dalam mengambil tindakan, baik halauan menggunakan tackle maupun sapuan langsung.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya