TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang yang tak punya striker murni di sisa gelaran Liga 1 2023 ini mendapat ide dari pendukung setianya untuk memainkan satu sosok ini sebagai juru gedor dadakan di musim ini.

Dilansir TribunWow.com, permasalahan krusial dari PSIS Semarang tersebut bermula ketika Carlos Fortes hengkang menuju klub Liga Uni Emirat Arab, yakni Al Dhafra FC di putaran kedua Liga 1 2023 lalu.

Alhasil, PSIS Semarang hanya memiliki lima pemain asing saja untuk sisa gelaran Liga 1 2023 ini, padahal Carlos Fortes sudah mencetak 10 gol untuk Laskar Mahesa Jenar di musim ini.

Baca juga: Nasib Serupa PSS-PSIS: Kalah Langsung Disorot Mantan, Kode CLBK? BCS-Slemania dan Panser-Snex Simak

Alhasil, PSIS Semarang kini tampil selalu memakai skema striker bayangan semenjak Carlos Fortes hengkang.

Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang beberapa kali memasang sosok seperti Taisei Marukawa hingga Evan Dimas sebagai penyerang tengahnya.

Meski sempat berbuah kemenangan seperti saat melawan Persik Kediri, namun skema striker bayangan PSIS Semarang tak selalu berbuah manis.

Terbukti, pada pekan ke-28 Liga 1 2023 lalu PSIS Semarang tak bisa berkutik dalam menghadapi serangan Bali United.

Apesnya, PSIS Semarang harus rela kalah 0-2 dari Bali United pada pekan ke-28 Liga 1 2023 lalu.

Baca juga: Dipermalukan Bali United, PSIS Panen Sorotan Tajam, Panser-Snex Sebut 1 Masalah Krusial Mahesa Jenar

Kini, PSIS Semarang tengah mendapat masukan dari pendukung setianya, yakni Panser Biru dan Snex untuk memasang satu sosok sebagai striker dadakan di sisa kompetisi musim ini.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @psisfcofficial pada Sabtu, 9 Maret 2024 tampak Panser Biru dan Snex mengusulkan sosok gelandang tengah PSIS Semarang, yakni Boubakary Diarra untuk dipasang sebagai striker hingga akhir musim.

Ide dari Panser Biru dan Snex tersebut disinyalir tak lepas dari perawakan jangkung dari Boubakary Diarra di PSIS Semarang yang bisa menjadi pemantul bagi winger-winger lincah Laskar Mahesa Jenar.

Diketahui bahwa Boubakary Diarra memiliki postur tubuh 1,87 meter di PSIS Semarang dan sudah mencetak dua gol dan satu assist sebagai gelandang bertahan Laskar Mahesa Jenar.

"Slide 2 gaya apaan tuh?. Diaraa boleh lah opsi jadi striker lumayan gede duwur iso dadi pemantul," tulis akun @piuskristia***.

"Diara jajal dadike striker kasih umpan2 lambung Ben disundul drpd gag due striker murni do bingung tekan ngarep, gag wani shoot sisan marukawa gocek2 trus," ungkap akun @sahir2***.

"Diarra dadike striker wae, Ben ndue targetman," komentar akun @taufik_marchelin***,

"Buat Diara jadi striker! Yakin...Diara bisa! Like n umbulke yuk cah jika setuju!," unggah akun @ariopratam***.

Baca juga: Galau Dilibas Bali United, PSIS Semarang & Snex-Panser Justru Dapat Kode dari Mantan, Sinyal CLBK?

Dipermalukan Bali United, PSIS Panen Sorotan Tajam

PSIS Semarang yang takluk di kandang Bali United pada pekan ke-28 Liga 1 2023 tengah mendapat sorotan tajam dari pendukungnya sendiri, yakni Panser Biru dan Snex.

Dilansir TribunWow.com, PSIS Sempat bertandang ke markas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali pada Jumat, 8 Maret 2024 malam pukul 19.00 WIB.

Dengan modal kemenangan atas Persik Kediri di pekan lalu, PSIS Semarang tentu ingin mencuri tiga poin penuh dari Bali United yang sempat kalah dari Barito Putera.

Namun, PSIS Semarang justru menjadi ajang pelampiasan Bali United pada pertandingan kali ini.

Dilansir TribunWow.com, Bali United sukses menceploskan dua gol ke gawang PSIS Semarang.

Pada babak pertama, PSIS Semarang harus kebobolan lewat eksekusi penalti Ilija Spasojevic yang membuka keunggulan Bali United di menit ke-26.

Sedangkan di babak kedua, tendangan bebas Mohammed Rashid di menit ke-47 sukses menghujam gawang PSIS Semarang yang dikawal oleh Adi Satryo.

Hingga peluit panjang, skor 2-0 untuk kemenangan Bali United atas PSIS Semarang tetap bertahan.

Alhasil, PSIS Semarang turun peringkat ke posisi keempat Liga 1 2023 dengan koleksi 46 poin, sedangkan Bali United naik satu strip di atas Laskar Mahesa Jenar dengan selisih dua angka.

Kekalahan PSIS Semarang atas Bali United tersebut mendapat sorotan tajam dari Panser Biru dan Snex.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @psisfcofficial pada Jumat, 8 Maret 2024 lalu tampak Panser Biru dan Snex menyorot permasalahan krusial PSIS Semarang, yakni tak adanya striker murni di sisa gelaran Liga 1 2023 ini.

Tak adanya striker di PSIS Semarang tersebut buntut dari hengkangnya Carlos Fortes dari Laskar Mahesa Jenar.

Carlos Fortes yang mencetak 10 gol untuk PSIS Semarang di Liga 1 2023 ini memilih hengkang ke Liga Uni Emirat Arab dan bergabung ke Al Dhafra FC.

Sedangkan untuk striker lokal, PSIS Semarang sejatinya memiliki beberapa nama seperti Mohammad Akrom hingga Debby Liana.

Akan tetapi, pada laga melawan Bali United lalu, PSIS Semarang memilih menurunkan Evan Dimas dan Taisei Marukawa sebagai juru gedor utama tim.

"Rak due striker jujur susah ya .. tp gpp semangat," tulis akun @ichalmuhamma***.

"Rapopo kurang striker, sesok tak cek out e striker ng shopee," ujar akun @dawsdekk***.

"Opo mergo rak ojo striker e ndes?," unggah akun @gondes.footb***.

"Makane nek tuku striker asing jo sampe kapusan brosur. Seprapat musim meh bar malah metu," tutur akun @sattyao***.

"Musim ini jadikan pelajaran berharga utk musim depan ya @psisfcofficial kuu.. PR nya cuman kurang striker murni dan sedikit kedalaman skuad utk menghadapi padat nya jadwal Liga 1," ungkap akun @bobbiandria***.

(TribunWow.com/Aulia)