Liga 1

Tuah Magis Widodo Cahyono Putro di Arema FC Makin Terasa, Disebut 'Pawang'-nya Singo Edan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih anyar Arema FC, Widodo Cahyono Putro sudah langsung memimpin latihan Dedik Setiawan dkk di Lapangan ARG Lawang, Jumat (9/2/2024) sore

TRIBUNWOW.COM - Tuah magis Widodo Cahyono Putro setelah menjadi pelatih Arema FC masih terasa, mampukah Singo Edan keluar dari zona degradasi Liga 1 2023/2024?

Saat dilatih Widodo Cahyono Putro, Arema FC kini menjelma menjadi tim yang menakutkan dan patut diperhitungkan.

Bagaimana tidak, Arema FC kini sedang dalam tren positif di bawah tangan dingin pelatih Widodo Cahyono Putro.

Baca juga: Cetak Gol Cepat Lawan PSS, Gelandang Persebaya Lewati Rekor Bomber Persib Bandung di Liga 1

Diketahui, Widodo datang pada awal Februari lalu menggantikan posisi pelatih sebelumnya, Fernando Valente.

Saat itu, Singo Edan, julukan Arema, dalam situasi sulit untuk keluar dari zona degradasi di Liga 1 2023/2024.

Kemudian, dalam tiga pekan, sentuhan Widodo mampu membawa tim meraih kemenangan beruntun.

Arema FC mulai meraih kemenangan dari pekan ke-25 melawan tuan rumah RANS Nusantara FC (2-3), pekan ke-26 menjamu Persija Jakarta (3-2), dan pekan ke-26 tandang melawan Persikabo 1973 (0-1).

Kini, Arema FC meninggalkan zona degradasi dengan naik ke posisi ke-15 di tangga klasemen dengan perolehan 30 poin.

Atas hasil positif tersebut, manajer tim, Wiebie Dwi Andriyas, mengatakan Widodo C Putro merupakan "pawang" yang pas untuk Singo Edan.

Kedatangannya mampu melakukan pendekatan yang baik dengan sentuhan psikologis.

Hal itu mengembalikan mentalitas tim selepas rentetan hasil buruk yang didapat sepanjang musim ini.

Perlu diketahui, Arema FC mulai menempati zona degradasi mulai pekan ke-3 Liga 1 2023/2024 usai away melawan Persik Kediri.

"Dia masuk dan bisa membawa suasana tim happy, tidak murung lagi. Ya, itu salah satu mengangkat psikis pemain," kata pria yang biasa disapa Wiebie itu seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (4/3/2024).

"Coach Widodo sudah mengenal beberapa pemain di Arema sehingga bisa mengondisikan pemain. Bagaimana dia tahu cara melatih dengan kondisi pemain yang drop dari keadaan Arema yang kalah dan di zona degradasi," katanya.

Baca juga: Nasib Mujur Arema-Persis Solo: Sosok Pesakitan Jadi Idola Berkat Pelatih Baru, Bhayangkara-PSM Siaga

Supaya misi penyelamatan Arema FC berjalan dengan fokus, manajemen memutuskan untuk memberikan target yang tak muluk-muluk saat pertama kali menjalin kerja sama.

Manajemen hanya ingin tim berjuluk Singo Edan itu tetap eksis di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.

Untuk selebihnya, semua diserahkan kepada pelatih berlisensi AFC Pro itu.

Ia juga diberikan keleluasaan untuk untuk menjalankan tugas dengan caranya sendiri.

"Perubahan kami serahkan kepada pelatih, dia kan pelatih lokal sehingga tahu karakter pemain di Arema,” kata Wiebie Dwi Andriyas.

"Salah satunya untuk menyelamatkan tim dari zona degradasi, kemudian memberi kenyamanan dalam tim. Coach Widodo tidak ada tuntutan aneh-aneh, dia fokus ingin membantu Arema untuk lepas dari degradasi," ujarnya.

Sejauh ini, Arema FC telah menunjukkan perkembangan yang positif.

Ia optimistis tim akan semakin lebih baik lagi ke depannya.

"Alhamdulilah tim meraih hasil positif selamat dan keluar dari zona degradasi meskipun masih banyak kekurangan. Ya wajar Coach WCP baru 'pegang'," katanya.

Baca juga: Profil Widodo Cahyono Putro: Pelatih Bertangan Dingin, Setel Arema FC dari Kesakitan Jadi Menakutkan

Profil Widodo Cahyono Putro

Dikutip dari Transfermrkt.com, berikut profil Widodo Cahyono Putro:

Nama lengkap                                     : Widodo Cahyono Putro

Tanggal lahir                                        : 8 November 1970

Tempat kelahiran                                : Cilacap, Jawa Tengah

Usia                                                        : 53 tahun

Periode rataan sebagai pelatih         : 1,16 tahun

Kewarganegaraan                               : Indonesia

Lisensi Kepelatihan                             : Lisensi Pro UEFA

Formasi yang disukai                          : 4-3-3 Defending

Dikutip dari Transfermrkt.com, berikut rekam jejak Widodo Cahyono Putro:

Rekam Jejak Widodo Cahyono Putro

1. Timnas Indonesia (Asisten Pelatih): 1 Januari 2010 - 1 November 2015

2. Gresik United (Pelatih Kepala): 3 April 2013 - 31 Desember 2013

3. Timnas Indonesia Olympic: 1 Januari 2014 - 1 Mei 2015

4. Gresik United (Pelatih Kepala): 1 November 2015 - 1 April 2016

5. Sriwijaya FC (Pelatih Kepala): 8 April 2016 - 31 Desember 2016

6. Bali United (Pelatih Kepala): 10 Mei 2017 - 29 November 2018

7. Persita (Pelatih Kepala): 18 Januari 2019 - 31 Maret 2022

8. Bhayangkara FC (Pelatih Kepala): 10 Mei 2022 - 4 Februari 2023

9. Deltras: 7 Juli 2023 - 9 Februari 2024

10. Arema FC (Pelatih Kepala): 9 Februari 2024 - diharapkan 2024. (*)

Baca berita terkait Liga 1 lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketika Singo Edan Menemukan "Pawang"-nya..."