TRIBUNWOW.COM - Sinyal transfer mengerikan PSIS Semarnag, 7 bomber opsi lis Gilbert Agius, mayoritas beraroma Brasil, Snex-Panser cek.

Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang belum lama ini ditinggal mendadak oleh Carlos Fortes yang memilih pergi ke Liga UEA.

Tentu, kepergian Carlos Fortes di tengah kompetisi dan seusai gelaran bursa transfer paruh musim dari PSIS Semarang membuat lubang menganga di lini depan.

Meski Gilbert Agius sementara ini sukses tutupi berkat kecerdikannya, namun, sewaktu-waktu lubang menganga tersebut bisa jadi bom waktu yang bisa saja merugikan PSIS Semarang di kemudian hari.

Baca juga: Transfer Rasa PSIS Semarang Bawa Hoki: Ada 12 Nama, Malut United Kans Juara Liga 2, Snex-Panser Cek

Menilik masalah itu, setidaknya, PSIS Semarang sudah mulai ancang-ancang untuk bisa mendatangkan bomber anyar musim depan.

Di mana, 8 nama tersedia bisa dimasukkan ke dalam opsi lis beli Gilbert Agius untuk isi lini depan gantikan Carlos Fortes.

Dalam 8 opsi nama berikut ini, tiga di antaranya diisi oleh bomber beraroma Brasil.

Snex-Panser cek ulasannya:

1. Kenneth Ngwoke 

Kenneth Ngwoke mampu tampil mengesankan di musim perdananya di Liga Indonesia bersama Semen Padang.

Didatangkan Semen Padang dari klub Bangladesh, Sheikh Russel, Kenneth Ngwoke mampu menjawab kepercayaan dengan lesatan 13 gol dari 13 pertandingan.

Kontraknya yang disinyalir bakal usai pada akhir musim nanti membuat sosok Kenneth Ngwoke layak jadi pertimbangan PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya.

Terlebih, garansi 13 gol di musim ini menandakan striker berusia 30 tahun itu mampu beradaptasi dengan cepat.

Statistik Kenneth Ngwoke

1. Semen Padang FC: 13 kali pertandingan, 990 menit bermain, 3 kartu kuning, dan 13 gol.

2. Ismaily SC: 19 pertandingan, 1.561 menit bermain, 1 assist, dan 2 gol.

3. El Sharika Zagazig: 31 kali pertandingan, 2.266 menit bermain, 3 kali assist, 1 kartu kuning, dan 6 gol.

4. Paykan FC: 16 kali pertandingan, 768 menit bermain, 2 kartu kuning, dan 2  gol.

5. Saif Sporting Club Limited: 26 kali pertandingan, 2.295 menit bermain, 4 kali assist, 3 kali kartu kuning, dan 16 gol.

6. Churchill Bhrothers FC: 18 kali pertandingan, 1.585 menit bermain, 1 kartu kuni8ng, 3 assist, dan 10 gol.

7. Seikh Russel KC: 11 kali pertandingan, 945 menit bermain, 1 kartu kuning, 4 assist, dan 6 gol.

Baca juga: Transfer 6 Opsi Mutiara Predator Mematikan untuk PSIS Semarang-Persebaya: Snex-Panser & Bonek Cek

2. Alexsandro (PSBS Biak)

Bomber asal Brasil milik PSBS Biak, Alexsandro, performanya juga mentereng di musim 2023/2024.

Catatan 11 gol dari 11 pertandingan bersama PSBS Biak jadi bukti ketajaman striker asal Brasil tersebut.

Tipikal ngotot khas striker Brasil menjadikan sosok Alexsandro berpotensi jadi primadona transfer awal musim 2024/2025.

Terlebih, kontraknya disinyalir bakal usai pada akhir musim 2023/2024.

Jika tak kunjung mendapatkan pembaharuan kontrak dari PSBS Biak dengan tawaran menggiurkan, tak menutup kemungkinan sosoknya akan angkat kaki musim depan.

PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya yang haus dengan gol bomber mematikan berpotensi bakal ambil bagian untuk bisa menggoda Alexsandro agar hengkang dari PSBS Biak.

Statistik Alexsandro

Dikutip dari Transfermarkt.co.id berikut adalah profil dari Alexsandro:

1. Qormi FC: 12 kali pertandingan, 686 menit bermain, 2 kartu kuning, dan 1 assist.

2. Mqabba FC: 33 kali pertandingan, 2.629 menit bermain, 4 kartu kuning, 1 assist, dan 16 gol.

3. Parnahyba SC: 3 kali pertandingan, 82 menit bermain, dan 1 kartu kuning.

4. Shijiazhuang Gongfu: 15 kali pertandingan, 502 menit bermain, 1 kartu kuning, 3 assist, dan 5 gol.

5. PSBS Biak: 11 kali pertandingan, 978 menit bermain, 1 kartu merah, dan 11 gol.

Baca juga: PSIS Semarang Sukses Libas Arema FC 4-1, Snex-Panser Langsung Jadikan Carlos Fortes Topik Pembahasan

3. Wander Luiz (31 tahun/Brasil)

Wander Luiz sejatinya baru bergabung dengan Chanthaburi FC pada 4 Agustus 2023.

Pemain  kelahiran Espirito Santo itu dikontrak selama satu musim sampai dengan 30 Juni 2024.

Menilik performanya yang menanjak dan sukses menjadi mesin gol andalan Chanthaburi FC, tak ayal jika potensinya untuk diganjar kontrak baru terbuka lebar.

Namun dengan catatan, penawaran kontrak baru harus sesegera mungkin dilakukan.

Mengingat, beberapa tim tentu mengintai kesempatan untuk bisa mendapatkan tanda tangan Wander Luiz tak terkecuali beberapa tim di Liga Indonesia.

Tercatat, dari 19 pertandingan yang dilakoni, Wander Luiz mampu bukukan 10 gol dan 1 assist untuk Chanthaburi.

Catatan meningkat Wander Luiz diprediksi bakal membawanya kembali ke gelaran Liga 1 2024/2025.

Catatan Statistik

1. Becamex Binh Duong FC: 32 pertandingan, 11 gol, 4 assist, dan 2.718 menit bermain

2. Persib Bandung:  27 pertandingan, 12 gol, 5 assist, dan 2.200 menit bermain

3. Chanthaburi FC: 19 pertandingan, 10 gol, 1 assist, dan 1.710 menit bermain

4. RANS Nusantara FC: 19 pertandingan, 4 gol, dan 1.129 menit bermain

5. PSS Sleman: 16 pertandingan, 5 gol, dan 1.337 menit bermain.

Baca juga: Transfer Karismatik Malut United: PSIS, Persib-Persebaya Dibuat Sukarela Lepas Bintang, PSIM Rungkad

4. Matheus Silva

Predator kemarin sore di Liga Indonesia asal Brasil, Matheus Silva mampu unjuk kelas dengan berondongan 14 golnya untuk Nusantara United FC.

Striker kelahiran Maringa itu saat ini bertengger di posisi puncak daftar top skor Liga 2 2023/2024.

Matheus Silva unggul dengan margin 1 gol dari striker Semen Padang Kenneth Ngwoke yang mampu bukukan 13 gol.

Lantas, bagaimana kans PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya untuk bisa mendapatkan tanda tangan Matheus Silva?

Menilik dari durasi kontraknya, kans PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya mendapatkan tanda tangan Matheus Silva terbuka lebar.

Pasalnya, kontrak Matheus Silva bakal berakhir pada 31 Maret 2024.

Itu artinya, PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya tak lama lagi bisa menggaetnya dengan cuma-cuma alias bebas transfer musim depan.

Dengan catatan, Matheus Silva belum meneken kontrak anyar bersama Nusantara United FC.

Statistik Matheus Silva

1. Sai Gon FC: 15 pertandingan, 3 gol, 3 assist, 2 kartu kuning, dan 1.215 menit bermain

2. Nusantara United FC: 15 pertandingan, 13 gol, 2 kartu kuning, dan 1252 menit bermain (berpotensi tambah)

3. Real Noroeste CFC: 12 pertandingan, 1 gol, 3 kartu kuning dan 795 menit bermain

4. Nova Mutum EC: 11 pertandingan, 5 gol, 2 kartu kuning dan 705 menit bermain

5. Udon Thani FC: 11 pertandingan, 4 gol, 1 assist, 1 kartu kuning dan 962 menit bermain.

Baca juga: 5 Bintang Semen Padang Kans Jadi Komoditas Transfer: Persija, PSIS dan Persebaya Kans Curi Momentum

5. Ezechiel NDouassel (35 tahun/Chad)

Nama Ezechiel NDouassel bisa jadi opsi menarik selanjutnya yang layak dipertimbangkan pada bursa transfer awal musim Liga 1 2024/2025.

Terkini, bersama FC Bekasi City, Ezechiel NDouassel mampu bukukan 9 gol dan 2 assist dari 13 pertandingannya di Liga 2 2023/2024.

Selain itu, kontraknya yang disinyalir hanya berdurasi satu musim sampai akhir musim 2023/2024 jadi sebab lainnya.

Pengalaman serta jam terbangnya di Liga Indonesia bakal membuat tim yang memperoleh jasanya tak akan mencemaskan proses adaptasi mantan bomber andalan Persib Bandung tersebut.

Statistik Gol Ezechiel NDouasel

Dilansir dari Transfermarkt, berikut catatan gol Ezechiel Ndouasel selama berkarier di Liga Indonesia:

1. Persib Bandung (2017-2019) 69 laga/40 Gol/20 Assist

2. Bhayangkara FC (2020-2021) 26 laga/13 Gol/3 Assist

Baca juga: Persis Solo Rasa Arema FC? 2 Anak Emas Milomir Seslija Kans Diajak Gabung, Persija-Persebaya Waspada

6. Matheus Pato (27 tahun/Brasil)

 Isu Matheus Pato bakal segera angkat kaki dari Shandong Taishan semakin menyeruak.

Kali ini, potensi Matheus Pato pergi dari Shandong Taishan dibongkar media China.

Media China tersebut bahkan menyebut Matheus Pato bakal segera meninggalkan Shandong Taishan dalam waktu dekat.

Mantan penyerang Borneo FC itu bakal terdepak setelah Shandong Taishan dikabarkan sukses mendatangkan empat pemain asing untuk musim depan di antaranya Jadson, Cryzan, Valeri Qazaishvili dan Zeca.

Sebagai korbannya, nama Matheus Pato masuk bersamaan dengan tiga pemain asing lainnya yakni Moises, Marouanne Fellaini, dan Leonrdo.

"Shandong Taishan telah mengonfirmasi empat pemain asing untuk musim 2024: Jadson, Cryzan, Valeri Qazaishvili (Dari Ulsan HD), Zeca (dari Pohang Steelers)."

"Moises dan Marouane Fellaini telah pergi. Leonardo dan Matheus Pato kemungkinan besar tidak akan bertahan di tim," cuit @titan_plus.

Adanya kabar itu tentu berpotensi membuat Matheus Pato bakal banjir tawaran dari beberapa tim di Liga 1 untuk musim 2024/2025.

Dan satu yang paling berpotensial adalah PSIS Semarang.

Mengingat, PSIS Semarang saat ini urgensi bomber untuk musim depan.

Selain itu mereka dikenal sebagai tim boros pada bursa transfer awal musim mendatang.

Catatan Statistik

1. Borneo FC Samarinda: 44 pertandingan, 34 gol, 4 assist dan 3.666 menit bermain

2. Daejeon Hana Citizen: 42 pertandingan, 8 gol, 5 assist dan 2.472 menit bermain

3. STK 1914 Samorin: 27 pertandingan, 17 gol, 4 assist dan 2.086 menit bermain

4. Shandong Taishan: 10 pertandingan, 3 gol, 1 assist dan 407 menit bermain (masih berlangsung).

Baca juga: Matheus Pato Out dari Shandong Taishan? Persija Jakarta Potensi Untung, Borneo FC Dibuat Bingung

7. Rafinha 

Selanjutnya, ada bomber asal Brasil milik PSCS Cilacap, Rafinha.

Rafinha layak masuk pertimbangan PSCS Cilacap karena hasil menawannya bersama Laskar Hiu Selatan di musim ini.

Meski gagal selamatkan PSCS Cilacap dari jeratan zona degradasi ke Liga 3 2024/2025, performa Rafinha di musim ini bisa menjadi tolak ukurnya untuk bisa berlaga di Liga 1 musim depan.

Total 9 gol dan 1 assist dari 17 laga menjadi bukti ketajaman Rafinha di gelaran Liga 2 musim ini.

Dan menilik kebutuhan tim Liga 1 saat ini, PSIS Semarang bisa saja curi momentum untuk bisa boyong Rafinha musim depan ke Jatidiri.

Mengingat, statusnya sudah pasti nganggur dan tak akan diperpanjang PSCS Cilacap yang musim depan bermain di Liga 3.

Statistik Rafinha

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt.co.id, berikut profil lengkap dari Tri Setiawan:

1. Mogi Mirim EC: 3 kali pertandingan dan 37 menit bermain.

2. FC Chanthabouly: 10 kali pertandingan, 900 menit bermain, 3 assist, dan 5 gol.

3. Watbot City: 2 kali pertandingan, 145 menit bermain, 1 assist, dan 3 gol.

4. Master 7 FC: 16 kali pertandingan, 1.290 menit bermain, 3 kartu kuning, 5 assist, dan 28 gol.

5. PSCS Cilacap: 17 kali pertandingan, 1.462 menit bermain, 3 kartu kuning, 1 assist, dan 9 gol.

8. Joel Kojo

 Nama Joel Kojo menjadi sosok terdepan yang santer bakal didatangkan PSIS Semarang.

Semua berawal ketika Joel Kojo kedapatan telah menjalin komunikasi dua agensi pemain langganan PSIS Semarang, Gabriel Budi dan Mochamad Choirul Ashar.

Untuk Gabriel Budi, Joel Kojo kedapatan telah saling follow Instagram.

Sementara untuk Mochamad Choirul Ashar, Joel Kojo kedapatan telah saling menjalin komunikasi via whatsaap yang diunggah oleh sport agent dari Ressy Enterprise Agency tersebut.

Dua sinyal itu dikuatkan dengan pernyataan dari bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.

Yoyok bahkan secara terang-terangan mempersilakan para agen pemain untuk membawakan Joel Kojo kepadanya.

“Dia juga salah satu pahlawan timnas,” kata Yoyok Sukawi dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com.

“Coba yang kenal, perkenalkan dia ke saya. Siapa tahu cocok.”

“Dia juga bermain dengan semangat dan memiliki kecepatan, pasti cocok dengan PSIS,” tambahnya.

Ia juga turut memberikan contoh perekrutan pemain dari sebuah timnas yang sempat diragukan kini justru jadi bintang bersama PSIS Semarang yakni Gali Freitas.

Yoyok memberikan contoh perekrutan Gali Freitas yang juga menonjol di timnas Timor Leste.

“Kalau kami merasa cocok, pasti kami akan memantau,” kata Yoyok.

“Gali Freitas juga menonjol di timnas dan kami tertarik, sekarang dia menjadi salah satu bintang di Liga 1,” tambahnya.

Statistik Joel Kojo

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut statistik dari Joel Kojo:

1. FK Alay Osh: 70 kali pertandingan, 6.330 menit bermain, 5 kartu kuning, 8 assist dan 44 gol.

2. FK Dordoi Bishkek: 39 kali pertandingan, 2.979 menit bermain, 2 kartu kuning, 4 assist, dan 15 gol.

3. Dinamo Samarqand: 23 kali pertandingan, 1884 menit bermain, 5 kartu kuning, 3 asist, dan 15 gol.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya