Hasilnya, Prabowo - Gibran mendapatkan 46,6 persen atau mengalami kenaikan dari bulan Desember yakni 43,3 persen.
Baca juga: 9 Survei Terbaru Capres 2024: Prabowo Mendominasi, Ganjar dan Anies Bersaing Ketat, Unggul Siapa?
Sementara Ganjar Pranowo - Mahfud MD juga mengalami kenaikan yakni 24,8 persen.
Palon Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar tertinggal dengan 22,3 persen.
Sebanyak 5,3 persen pemilih belum menentukan pilihannya.
Terjadi pergeseran di posisi kedua di mana Ganjar menyalip Anies.
Padahal pada survei Bulan Desember 2023, Anies-Muhaimin berada di posisi kedua.
Indikator
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres terbaru pada Kamis (18/1/2024).
Dikutip dari rilis TribunWow.com, Indikator Politik Indonesia melakukan jajak pendapat di 13 provinsi yang menjadi kunci pemilih.
Yakni Provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Dalam survei ini jumlah sampel basis sebanyak 1200 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 provinsi.
Sehingga total sampel sebanyak 4.560 responden.
Baca juga: Hasil Survei Elektabilitas setelah Debat Capres yang Tempatkan Prabowo-Gibran Lebih dari 50 Persen
Survei Indikator dilakukan pada 30 Desember 2023-6 Januari 2024.
Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel basis 4560 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar sekitar 2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasilnya, pasangan calon Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul dengan 45,79 persen.
Disusul Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan 25,47 persen.
Terakhir Ganjar Pranowo - Mahfud MD dengan 22,96 persen.
Sebanyak 5,78 persen belum menentukan pilihannya. (TribunWOw.com/ Tiffany Marantika)