Pilpres 2024

Hasil Survei IPO: Elektabilitas Anies-Imin Naik Terus, Hanya Berjarak 7,9 Persen dari Prabowo-Gibran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan bersama calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat debat calon presiden Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Hasil Survei IPO: Elektabilitas Anies-Imin Naik Terus, Hanya Berjarak 7,9 Persen dari Prabowo-Gibran

TRIBUNWOW.COM - Elektabilitas pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terus naik jelang Pilpres 2024.

Terbaru menurut Lembaga survei Indonesia Political Opinian (IPO), elektabilitas Anies-Muhaimin hanya berjark 7,9 persen dengan paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Selain itu, elektabilitas Anies-Muhaimin juga telah meninggalkan paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

IPO telah merilis hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) periode 1-7 Januari 2024.

Baca juga: RUMI Yakini Elektabilitas Prabowo-Gibran Bisa Tembus 50 Persen setelah Debat Kedua Capres 2024

Baca juga: Prabowo Akui Tak Pintar dalam Berbicara hingga Sempat Diingatkan agar Hati-hati dan Jangan Emosi

Elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih unggul di posisi pertama.

Kemudian Anies-Muhaimin menempel di posisi kedua dan disusul paslon Ganjar-Mahfud di urutan ketiga.

 

Hasil survei IPO menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran 42,3 persen.

Anies-Muhaimin (AMIN) 34,5 persen, dan Ganjar-Mahfud 21,5 persen.

"Jarak elektabilitas AMIN dan dan Prabowo-Gibran kini hanya terpaut 7,9 persen,” papar Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, Rabu (10/1/2024).

Menurut Dedi, elektabilitas Anies mengalami penguatan meninggalkan Ganjar secara signifikan.

“Hal ini karena beberapa faktor. Anies dianggap meyakinkan dalam paparan gagasan dan rencana kerja, juga dipengaruhi intensitas Anies dalam berkomunikasi dengan masyarakat, termasuk melalui media sosial,” terang Dedi.

Selain itu, ketokohan Anies dinilai cukup kuat diingat publik sebagai calon pemimpin yang memiliki wibawa.

Baca juga: 7 Fakta Debat Ketiga Pilpres 2024: Prabowo dan Anies Tak Bersalaman hingga Ganjar Disebut Tak Fair

 “Setidaknya situasi ini membuat pilpres lebih mungkin berjalan dua putaran, dengan sebaran elektabilitas yang ada, akan sulit dilakukan pilpres satu putaran."

"Hal ini membangun peluang Anies bisa membalikkan situasi pada putaran kedua nanti,” ujar Dedi.

Hasil Lembaga Survei Lainnya

Sementara itu berdasarkan sejumlah hasil survei sampai awal Januari 2024 ini, pasangan Prabowo-Gibran masih kokoh memimpin.

Elektabilitas Prabowo-Gibran rata-rata berada di angka 40-an persen.

Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, selisih tipis. Berikut selengkapnya:

1. Indikator Politik Indonesia

Indikator Politik Indonesia melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada 25-27 Desember 2023. Hasilnya sebagai berikut:

- Prabowo-Gibran: 46,9 persen

- Anies-Cak Imin: 23,2 persen

- Ganjar-Mahfud: 22,2 persen.

Sementara itu, responden yang merespons tidak tahu/tidak jawab sebesar 7,6 persen.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menyebut capaian elektabilitas Prabowo-Gibran bisa membuka peluang Pilpres 2024 berjalan satu putaran.

Baca juga: Geliat Anies Dekatkan Diri ke Kubu Ganjar Pranowo Lewat HUT PDIP, Potensi Bersatu di Putaran Kedua?

"Tidak menutup kemungkinan satu putaran terjadi. Ada kemungkinan itu, ada peluang," kata Burhannudin dalam paparannya secara daring, Sabtu (6/1/2024).

Meski begitu, ia memberi catatan bahwa paslon nomor urut 2 masih harus melakukan banyak gebrakan untuk mencapai angka lolos satu putaran.

Menurut Burhanuddin, salah satu yang perlu diwaspadai oleh Prabowo-Gibran adalah stagnasi suara.

"Artinya perlu ada terobosan lain," tutur Burhanuddin.

2. PRC

Politika Research and Consulting (PRC) merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres pada Jumat (5/1/2024).

Survei ini dilakukan pada pada 20-27 Desember 2023.

- Prabowo-Gibran: 42,4 persen

- Anies-Cak Imin: 28,0 persen

- Ganjar-Mahfud: 21,8 persen

Sementara itu, 5,0 persen responden memilih rahasia atau belum menentukan pilihan, dan 2,8 persen tidak tahu/tidak menjawab.

Survei ini dilakukan kepada 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi dengan margin of error kurang lebih 2,7 persen.

3. Puspoll Indonesia

Lembaga Pusat Polling (Puspoll) Indonesia melakukan survei pada 11-18 Desember 2023 dengan menggunakan metodologi multi stage random sampling. Berikut selengkapnya hasilnya:

- Prabowo-Gibran: 41 persen

- Ganjar-Mahfud: 27,6 persen

- Anies-Cak Imin: 26,1 persen

Baca juga: Viral Video Relawan Ganjar Diduga Lakukan Pesta Miras sebelum Kejadian Pengeroyokan oleh Oknum TNI

Sementara itu, data elektabilitas tersebut masih menyisakan angka undecided voters sebanyak 5,3 persen.

Sebagai informasi, dalam survei ini Puspoll Indonesia melibatkan 1.220 responden yang diwawancarai secara tatap muka.

Kemudian margin of error (MoE) dalam penelitian ini sebesar 2,83 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Capres cawapres peserta Pilpres 2024: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. (KPU)

4. LSN

Lembaga Survei Nasional (LSN) melakukan pada 28 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 dengan melibatkan 1.420 responden dari dari 38 provinsi. Para responden diambil secara acak sederhana.

Pengumpulan data survei dilakukan dengan metode telepon. Adapun margin of error survei kurang lebih 2,6 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

- Prabowo-Gibran: 49,5 persen

- Anies-Cak Imin: 24,3 persen

- Ganjar-Mahfud: 20,5 persen

Sementara itu, responden yang tak menjawab sebesar 5.7 persen.

5. Polling Institute

Polling Institute merilis hasil survei terbaru elektabilitas capres-cawapres pada Rabu (3/1/2024).

Survei ini diselenggarakan pada periode 26–28 Desember 2023. Hasilnya sebagai berikut:

- Prabowo-Gibran: 46,2 persen

- Anies-Cak Imin: 24,6 persen

- Ganjar-Mahfud: 21,3 persen

Baca juga: Buntut Panjang Serangan Anies Baswedan ke Prabowo, Dilaporkan ke Bawaslu hingga Bareskrim Polri

Survei dilakukan terhadap 1.246 responden yang dipilih melalui kombinasi metode random digit dialing (RDD) dan double sampling (DS).

Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Wawancara responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang sudah dilatih.

6. CSIS

Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei terbarunya pada Rabu (27/12/2023).

Survei ini dilakukan pada periode 13-18 Desember 2023. Berikut hasilnya:

- Prabowo-Gibran: 43,7 persen

- Anies-Cak Imin: 26,1 persen

- Ganjar-Mahfud: 19,4 persen

Sebagai informasi, survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan melibatkan 1.300 responden di seluruh Indonesia.

Kemudian, dengan menggunakan metode multistage random sampling, sampel yang diambil mempertimbangkan proporsi antara jumlah pemilih dan jumlah sample setiap provinsi.

Sementara itu, untuk margin of error survei ini mencapai 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

(Tribunnews.com/Deni/Gilang Putranto)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hasil Survei IPO Terbaru, Peluang Pilpres 2024 2 Putaran, Prabowo-Gibran vs Anies-Muhaimin?