Pilpres 2024

7 Hasil Survei Terbaru Capres-Cawapres 2024, Prabowo-Gibran Unggul, Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KPU telah selesai melakukan pengundian nomor urut pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Selasa (14/11/2023). Nomor urut 1 yaitu pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Nomor urut 2 pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Nomor urut 3 yaitu pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

TRIBUNWOW.COM - Hasil Survei terbaru elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) jelang Pilpres 2024, antara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Ada 3 kontestan Pilpres 2024 yakni pasangan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Berdasarkan 7 Hasil Survei terbaru, pasangan nomor urut 2, yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih unggul atas dua kompetitornya.

Baca juga: RUMI Yakini Elektabilitas Prabowo-Gibran Bisa Tembus 50 Persen setelah Debat Kedua Capres 2024

Elektabilitas Prabowo-Gibran rata-rata berada di angka 40-an persen.

Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersaing ketat.

Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Capres-Cawapres 2024

1. Indonesia Political Opinion (IPO) 

Terbaru, IPO telah merilis Hasil Survei terbaru elektabilitas capres-cawapres periode 1-7 Januari 2024.

Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul di posisi pertama.

Kemudian paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menempel di posisi kedua, mengungguli paslon nomor 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

- Prabowo-Gibran: 42,3 persen

- Anies-Cak Imin: 34,5 persen

- Ganjar-Mahfud: 21,5 persen.

"Jarak elektabilitas AMIN dan dan Prabowo-Gibran kini hanya terpaut 7,9 persen,” papar Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, Rabu (10/1/2024).

Menurut Dedi, elektabilitas Anies mengalami penguatan meninggalkan Ganjar secara signifikan.

“Hal ini karena beberapa faktor. Anies dianggap meyakinkan dalam paparan gagasan dan rencana kerja, juga dipengaruhi intensitas Anies dalam berkomunikasi dengan masyarakat, termasuk melalui media sosial,” terang Dedi.

Baca juga: Prabowo Akui Tak Pintar dalam Berbicara hingga Sempat Diingatkan agar Hati-hati dan Jangan Emosi

Halaman
1234