TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya akhirnya menemukan kandidat pelatih barunya, di mana eks Bhayangkara FC asal Irlandia Utara, yakni Paul Munster telah resmi menjadi juru taktik anyar Bajul Ijo di Liga 1 2023 ini.
Dilansir TribunWow.com, Persebaya Surabaya sebelumnya dipimpin oleh Uston Nawawi yang mengambil alih kursi kepelatihan Bajul Ijo yang kosong setelah didepaknya Josep Gombau.
Namun, keputusan menunjuk Uston Nawawi lagi sebagai pelatih caretaker Persebaya Surabaya berujung blunder, di mana pada putaran kedua Liga 1 2023 ini Bajul Ijo belum sekalipun meraih kemenangan.
Baca juga: BREAKING NEWS Paul Munster Resmi Jadi Pelatih Anyar Persebaya Surabaya, Bonek Cek Profilnya
Manajemen Persebaya Surabaya akhirnya bertindak cepat dengan mencari sosok pelatih baru di sisa kompetisi Liga 1 2023 ini.
Sempat dikaitkan dengan Bernardo Tavares hingga Fabio Lefundes, Persebaya Surabaya akhirnya resmi menunjuk sosok Paul Munster yang sebelumnya menjabat sebagai direktur teknis di Timnas Brunei Darussalam.
Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @officialpersebaya pada Kamis, 4 Januari 2024 peresmian Paul Munster oleh Persebaya Surabaya dapat diketahui.
"Welcome Coach Paul Munster Mari berjuang bersama untuk kejayaan Persebaya #Persebaya #FightForBelief," unggah Persebaya Surabaya.
Sebelum bergabung ke Persebaya Surabaya, Paul Munster sudah akrab dengan atmosfer sepak bola Indonesia, di mana pria 41 tahun tersebut sempat menukangi Bhayangkara FC di Liga 1 2021 lalu.
Baca juga: Sinyal Musim Balikan Menyeruak: Persib Bandung, PSIS Semarang dan Persebaya Potensi Jadi Dalangnya
Meski baru bergabung dengan Persebaya Surabaya, namun Paul Munster sudah mendapatkan peringatan dari Bonek Mania.
Dalam kolom komentar unggahan Instagram Persebaya Surabaya tersebut, tampak Paul Munster diminta oleh Bonek Mania untuk mengembalikan Bajul Ijo ke jalur kemenangan di Liga 1 2023 ini.
Permintaan Bonek Mania tersebut tak lepas dari puasa kemenangan yang tengah dialami oleh Persebaya Surabaya di sembilan laga terakhirnya tersebut.
Terdekat, Paul Munster bakal memimpin Persebaya Surabaya melawan PSIS Semarang di pekan ke-20 Liga 1 2023 yang sempat tertunda pada Selasa, 30 Januari 2024 mendatang.
"Stelane koyok biasane coach, nyuwun tulung seng nyenengke. Oke a?," tulis akun @gilagi***.
"Kasih waktu, ojok out out ae rek! Masio Pep seng ngelatih lek squad e Persebaya model koyok ngene Yo gak ngarah isok ngangkat!," unggah akun @miripabahshol***.
"Podo ae nek pelatih wes uwapik koyok ngene pemain e kurang tajam . Kembalikan ciri khas permainan sepak bola surabaya . Wani,keras,ngeyel . Menang menang menang!," ujar akun @fikhyr***.
"Welcome coach,bawa team kembali ke peringkat atas coach," unggah akun @iam.m***.
"Arep mbok seting pie ae karepmu coach @coach.munster seng penting menang ra kalahan," pinta akun @jiansasongko***.
Baca juga: Ze Valente Out dari Persebaya Surabaya? 3 Cikal Bakal Muncul, Madura United-Persik Ikut Ambil Peran
Profil Paul Munster
Dikutip dari Transfermarkt, berikut profil Paul Munster:
Nama Lengkap : Paul Munster
Tanggal Lahir : 9 Februari 1982
Tempat Kelahiran : Belfast, Irlandia Utara
Usia : 41 Tahun
Kewarganegaraan : Swedia dan Irlandia Utara
Avg. Syarat sebagai pelatih : 1,19 Tahun
Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA
Klub saat ini : Tanpa Klub
Formasi yang disukai : 4-3-3 Defending
Catatan Statistik
111 pertandingan: 45 kemenangan, 32 imbang, 34 kekalahan, 181 memasukkan dan 143 kebobolan.
Rekam Jejak Karier
1. FC Assyriska Swedia (Juli - Oktober 2012)
2. Orebro Syr. Swedia (2012-2013)
3. BK Forward U-21 Swedia (2014-2016)
4. BK Forward Swedia (2014-2016)
5. Orebro SK U-21 Swedia(2016-2017)
6. Orebro SK U-19 Swedia (2016-2017)
7. Minerva Punjab India (2018-2019)
8. Minerva Punjab/Direktur Teknis (2018-2019)
9. Vanuatu U-19 (Februari-Agustus 2019)
10. Vanuatu (Februari - Agustus 2019)
11. Bhayangkara FC Indonesia (2019-2022).
Baca juga: Song Ui-young Keluar dari Persebaya Surabaya? 2 Faktor Ini Bisa Jadi Pemicu, Bonek Cek Peluangnya
Persebaya Surabaya Punya Kutukan dengan Pelatih Eropa
Kutukan pelatih asal Eropa tampaknya masih menghantui Persebaya Surabaya yang dikabarkan selangkah lagi dilatih oleh sosok juru taktik asal Swedia, yakni Paul Munster.
Meski Paul Munster memiliki rekam jejak yang cukup mentereng saat menukangi Bhayangkara FC beberapa waktu lalu, namun kutukan pelatih Eropa di Persebaya Surabaya tampaknya perlu membuat sosok berusia 41 tahun tersebut berhati-hati.
Pasalnya, Persebaya Surabaya tidak pernah dilatih dalam rentang waktu yang cukup lama saat dibesut oleh pelatih asal Eropa.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, setidaknya ada dua pelatih asal Eropa yang sempat menjadi bukti bahwa juru taktik asal Benua Biru tak cocok untuk Persebaya Surabaya.
Nama pertama yang menukangi Persebaya Surabaya namun gagal adalah pelatih asal Austria, yakni Wolfgang Pikal.
Wolgang Pikal sempat ditunjuk sebagai pelatih Persebaya Surabaya di musim 2018/2019 lalu, namun hanya bertahan selama empat laga saja.
Pasalnya, Wolfgang Pikal hanya menorehkan satu kali hasil imbang dan tiga kali kekalahan saat menukangi Persebaya Surabaya.
Alhasil, mantan asisten pelatih dari Alfred Riedl di Timnas Indonesia beberapa waktu lalu tersebut hanya berkarier seumur jagung di Persebaya Surabaya.
Pelatih asal Eropa terbaru yang berumur singkat di Persebaya Surabaya adalah juru taktik asal Spanyol, yakni Josep Gombau.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Josep Gombau merupakan pelatih yang ditunjuk untuk menggantikan Aji Santoso di putaran pertama Liga 1 2023 lalu.
Meski memiliki rekam jejak yang mentereng, nyatanya Josep Gombau hanya memimpin Persebaya Surabaya selama enam laga saja di Liga 1 2023 ini sebelum akhirnya didepak.
Total, Josep Gombau hanya mampu membukukan satu kemenangan dan satu kali imbang serta empat kekalahan saat membesut Persebaya Surabaya di Liga 1 2023 ini.
(TribunWow.com/Aulia)