TRIBUNWOW.COM - Sosok juru taktik dari PSM Makassar, yakni Bernardo Tavares tengah dirumorkan tidak akan kembali ke Juku Eja setelah jeda kompetisi Liga 1 2023 ini berakhir.

Dilansir TribunWow.com, Bernardo Tavares sendiri kini sudah kembali ke kampung halamannya di Portugal seusai PSM Makassar menghadapi Persik Kediri di pekan ke-23 Liga 1 2023 lalu.

Pada laga yang sempat terhenti selama satu jam tersebut, Bernardo Tavares bersama Yuran Fernandes harus cabut terlebih dahulu karena tak ingin ketinggalan pesawat untuk pulang kampung, meski akhirnya PSM Makassar harus imbang 1-1 dengan Persik Kediri tanpa keduanya.

Baca juga: Pastikan Masalah Tunggakan Gaji Pemain Sudah Terselesaikan, Bos PSM: Tertatih-tatih tapi Tetap Jalan

Kini, Bernardo Tavares tengah diisukan tidak akan kembali ke PSM Makassar seusai jeda Liga 1 2023 berakhir.

Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram story @ligawakanda.id pada Kamis, 21 Desember 2023 tampak Bernardo Tavares yang pulang ke Portugal tengah menimbulkan kekhawatiran bahwa ia tak akan kembali ke PSM Makassar.

"Saat ini pelatih kepala tim, Bernardo Tavares dan staff kepelatihan PSM lainnya (asing) tengah pulang ke negaranya di masa libur panjang kompetisi Liga 1 musim ini. Timbul kekhawatiran apabila masalah belum kunjung selesai kemudian Tavares tidak kembali gabung ke PSM," tulis akun gosip seputar sepak bola Indonesia tersebut.

Kinerja Bernardo Tavares di PSM Makassar pun terbilang hebat, mengingat pada gelaran Liga 1 2022 lalu, pelatih asal Portugal tersebut mampu membuat Juku Eja menjadi juara meski dengan materi pemain yang tak terlalu mewah.

Bernardo Tavares pun sempat menerbitkan beberapa bintang baru di PSM Makassar yang langsung menjadi andalan hingga ke level Timnas Indonesia.

Baca juga: Dicoret Shin Tae-yong, Pemain PSM Makassar Ungkap Perasaannya Gagal Comeback di Timnas Indonesia

Apabila melihat situasi dari Bernardo Tavares di PSM Makassar tersebut, ada tiga indikasi yang membuat sang pelatih bisa saja hengkang dari Juku Eja dan tak kembali lagi ke klub kebanggaan Macz Man.

Dirangkum TribunWow.com, setidaknya ada tiga faktor yang bisa menjadi indikasi Bernardo Tavares bakal hengkang dari PSM Makassar seusai jeda Liga 1 2023 berakhir:

1. Bernardo Tavares Sempat Melelang Barang Pribadinya untuk Membayar Tunggakan Gaji di PSM Makassar

PSM Makassar yang sempat mengalami permasalahan finansial membuat Bernardo Tavares melelang barang-barang pribadinya untuk membayar tunggakan gaji para staf di Juku Eja.

Dilansir TribunWow.com dari BolaSport.com pada Kamis, 14 September 2023 lalu, Bernardo Tavares sempat melelang kaos polo hingga trofir pelatih terbaiknya untuk membayar tunggakan gaji staf PSM Makassar saat itu.

"Seperti yang kalian ketahui kita sedang mengalami kesulitan sekarang."

"Ada beberapa barang di sini, akan ada dari kalian yang akan memberikan penawaran," ujar Bernardo Tavares saat itu.

Di sisi lain, PSM Makassar memang sempat diterpa isu miring, di mana adanya penunggakan gaji yang membuat para pemain Juku Eja seperti Yance dan Yakob Sayuri, Victor Mansaray, hingga Kenzo Nambu gerah dan akhirnya berbicara di media sosial mereka.

Namun, beberapa waktu lalu bos dari PSM Makassar, yakni Sadikin Aksa menuturkan bahwa permasalahan gaji di Juku Eja telah terkendali.

Baca juga: Saat Sadikin Aksa Berkaca-kaca Ungkap Masalah di PSM Makassar, Ceritakan 2 Sosok Penting Juku Eja

2. Bernardo Tavares Beri Sindiran Halus Liga Malaysia Lebih Kuat Secara Finansial

Bernardo Tavares pun sempat memberi sindiran terkait permasalahan finansial di PSM Makassar saat Juku Eja bertanding di ajang Piala AFC 2023 lalu.

PSM Makassar yang menang dari Sabah FC di laga terakhir Piala AFC 2023 ternyata menjadi ajang bagi Bernardo Tavares untuk memberikan sindiran.

Bernardo Tavares bahkan menyiratkan bahwa Liga Malaysia bisa menjadi destinasi terbarunya apabila hengkang dari PSM Makassar.

"Kita realistis, Malaysia kondisinya lebih bagus. Tim di Malaysia itu memiliki keuangan yang baik dan besar," tutur Tavares, dikutip TribunWow.com dari akun pengamat sepak bola di Indonesia @liga_dagelann.

Tak menutup kemungkinan, pernyataan Bernardo Tavares tersebut menjadi kode bahwa ia ingin hengkang dari PSM Makassar apabila permasalahan finansial Juku Eja tak kunjung selesai atau terulang kembali.

Baca juga: Setelah Victor Mansaray, Kini Giliran Kenzo Nambu yang Keluhkan Tunggakan Gaji di PSM Makassar

3. Bernardo Tavares Juga Diincar oleh Persebaya Surabaya

Di sisi lain, kiprah Bernardo Tavares yang sempat membawa PSM Makassar menjadi juara di Liga 1 2022 lalu membuat Persebaya Surabaya meminati jasa pelatih asal Portugal tersebut.

Dilansir TribunWow.com, Persebaya Surabaya yang sedang sibuk mencari pelatih baru untuk gelaran Liga 1 2023 ini mencantumkan nama Bernardo Tavares sebagai kandidat nahkoda Bajul Ijo.

Melirik dari unggahan Instagram story @gozipbola, tak hanya Bernardo Tavares saja yang menjadi incaran Persebaya Surabaya, melainkan ada sosok Sergio Farias eks Persija Jakarta dan mantan pelatih Madura United, Fabio Lefundes.

Tak menutup kemungkinan Persebaya Surabaya bisa menjalin komunikasi untuk membajak Bernardo Tavares dari PSM Makassar di saat eks pemandu bakat dari FC Porto tersebut pulang ke Portugal.

Namun, Persebaya Surabaya wajib merogoh kocek besar untuk mendatangkan Bernardo Tavares, mengingat kontraknya di PSM Makassar masih berlaku hingga 2026 mendatang.

Menarik untuk dinantikan apakah Bernardo Tavares bakal bertahan di PSM Makassar atau justru hengkang seusai jeda kompetisi Liga 1 2023 berakhir kelak.

(TribunWow.com/Aulia)