Pilpres 2024

TKN Prabowo-Gibran Belum Final, Ada Pengacara yang Baru Masuk hingga Tokoh untuk Menangkan di Jatim

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menunjukkan nomor urut 2 saat pengambilan nomor urut Capres dan Cawapres 2024 di halaman Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023). Hasil pengundian nomor urut pasangan Capres dan Cawapres yaitu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapat nomor 1, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut 2, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapat nomor urut 3.

TRIBUNWOW.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sempat diumukan dengan beberapa nama di dalamnya, Senin 6 November 2023.

Saat diumumkan, beberapa nama tokoh tak masuk dalam TKN Prabowo-Gibran.

Ternyata TKN yang diumumkan saat itu belum final dan masih ada tambahan sosok yang bergabung.

Baca juga: Ganjar Pranowo Singgung Adanya Drakor Jelang Pemilu 2024, Langsung Disoraki Pendukung Prabowo-Gibran

Dikutip dari Kompas.com, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengatakan masih ada nama yang akan masuk.

Meski struktur TKN sudah final, namun tak menutup kemungkinan ada penambahan anggota baru.

Ia mencontohkan Pengacara Otto Hasibuan yang baru bergabung namun tak ikut diumumkan.

Ada pula Politisi Partai Demokrat Emil Dardak dan sang istri Arumi Baschin yang baru diumumkan jadi jubir Gibran Rakabuming Raka, Selasa 14 November 2023.

"Dan saya kira ada beberapa tokoh-tokoh lain. Ridwan kamil akan pimpin TKN di Jawa Barat," ujar Hashim.

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Capres-Cawapres Bulan November 2023 di 3 Lembaga, Prabowo-Gibran Masih Unggul

Sementara itu, nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga sangat dinantikan.

Status Khofifah sudah pernah disinggungkan oleh Partai Golkar akan membantu kampanye Prabowo-Gibran.

Hashim mengatakan nama Khofifah juga akan segera ditambahkan.

"Saya juga denger Bu Khofifah juga menyatakan masuk ke TKN. Nah kapan resminya? Saya belum tahu," ujar Hashim di kawasan Petojo, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Masuknya Khofifah pun dianggap jadi jantung pemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Timur yang bersaing dengan ketat.

Baca juga: Pertarungan di Jawa Timur Sengit, Hasil Survei Elektabilitas Prabowo-Gibran Melejit Versi 2 Lembaga

Dikutip dari Antara, pengamat politik Maide Kosasih mengatakan keinginan Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo untuk menggaet Khofifah sudah sangat memuncak.

Pasalnya, Khofifah dipandang sebagai sosok penting di Jawa Timur dan Nahdatul Ulama.

"Khofifah tentu memiliki jaringan pendukung di wilayah Jawa Timur yang cukup aktif," kata Meide, Selasa 7 November 2023 lalu.

Khofifah dinilai mampu memberikan banyak suara untuk Prabowo-Gibran jika benar bergabung secara resmi.

Baca juga: Saat Prabowo Beri Hormat dan Bersalaman ke Megawati, Gibran Rakabuming Ikut Mengantar di Belakang

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan surat dukungan kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden 2024 didampingi Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus disela-sela acara Rapimnas Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023). Pada acara tersebut Partai Golkar menyerahkan langsung surat dukungan kepada Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden 2024 mendampingi Calon Presiden Prabowo Subianto. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan Jawa Timur akan jadi wilayah Khofifah dan eks Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

Sementara di Jawa Barat ada mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang namanya juga sudah masuk TKN.

"Jadi pertama Ibu Khofifah dan Pakdhe Karwo akan membantu di Jawa Timur, tadi ada Pak Ridwan Kamil di Jawa Barat," kata Airlangga Hartarto.

"Kalau Pakdhe Karwo sudah di Golkar, nanti akan menangkan Jawa Timur." (TribunWoW.com/ Tiffany Marantika)