Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Nikola Kovacevic out dari Persikabo 1973? Dua cikal bakalnya angkat kaki nyata, PSIS Semarang potensi lirik lagi.
Dilansir TribunWow.com, gelandang asal Serbia milik Persikabo 1973, Nikola Kovacevic posisinya kini belum pasti aman bersama Laskar Padjajaran.
Pasalnya, performa Persikabo 1973 yang cenderung menurun drastis membuat potensi Nikola Kovacevic tergusur juga bisa terjadi.
Terlebih, beberapa pemain Persikabo 1973 seperti Kainoa Bailey dan Pedrinho dikabarkan sudah dilepas oleh manajemen Laskar Padjajaran.
Baca juga: PSMS Medan Bersolek Grade Liga 1: Alumnus PSIS Semarang Milik Persikabo 1973 Masuk Lis, SMeCK Cek
Lebih lanjut, sudah ada dua cikal bakal yang berpotensi membuat Nikola Kovacevic angkat kaki dari Persikabo 1973 pada paruh musim nanti.
Lantas, apa saja dua cikal bakal tersebut?
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Bukan Komposisi Pilihan Aji Santoso
Cikal bakal pertama tentu saja berkaitan dengan adanya sosok pelatih anyar Persikabo 1973, Aji Santoso.
Sebagaimana diketahui, nama Nikola Kovacevic diboyong Persikabo 1973 di awal musim oleh Aidil Sharin.
Barulah, mendekati pertengahan putaran pertama, Aji Santoso menggantikan Aidil Sharin.
Praktis, secara komposisi, mantan pelatih Persebaya Surabaya itu mendapatkan warisan dari Aidil Sharin.
Dan satu di antara pemain asing andalan yang diwariskan kepada Aji Santoso adalah Nikola Kovacevic.
Tak menutup kemungkinan, sosok Nikola Kovacevic yang notabene bukan merupakan pilihan Aji Santoso bakal turut dilepas pada paruh musim nanti.
Terlebih, Aji Santoso kini santer dikabarkan bakal mendatangkan beberapa pemain asing anyar.
Baca juga: Gerak-gerik Persela Lamongan Ikat Bintang: Djanur Diam-diam Goda Alumnus Persija Milik Persikabo
2. Statistik Buruk
Cikal bakal kedua tentu saja berkaitan dengan performa Nikola Kovacevic bersama Persikabo 1973.
Berposisi asli sebagai gelandang bertahan, manuver Aidil Sharin yang merombaknya menjadi bek tengah membuat Nikola Kovacevic saat ini akrab dengan posisi tersebut.
Bahkan, hal yang sama juga dilakukan Aji Santoso saat menentukan posisi bermain bagi gelandang jangkung asal Serbia itu.
Sempat menunjukkan grafik meningkat dari pekan ke-3 sampai dengan ke-6, Nikola Kovacevic akhirnya harus puas alami penurunan performa.
Dari 14 pertandingan yang dimainkan, pemain kelahira Kragujevac, Serbia itu mampu menorehkan 1 gol untuk Persikabo 1973.
Dengan catatkan rasio kebobolan mencapai 24 kali kebobolan dari 14 pertandingannya bermain untuk Persikabo 1973.
Bahkan, di setiap laga, Persikabo 1973 selalu kebobolan.
Hanya catatkan satu kali cleansheet kala bermain seri 0-0 di markas mereka sendiri saat menjamu Persija Jakarta.
Lantas, jika Nikola Kovacevic out, akankah PSIS Semarang berpotensi kembali meliriknya?
Menilik dari ketertarikan PSIS Semarang pada awal musim lalu, tak menutup kemungkinan Laskar Mahesa Jenar bakal kembali membidiknya pada paruh musim nanti.
Mengingat, nama Nikola Kovacevic sejatinya pernah dikabarkan sepakat bergabung dengan PSIS Semarang.
Kabar sepakatnya Nikola Kovacevic merapat ke PSIS Semarang diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @gozipbola, Kamis (13/4/2023).
"Done deal," tulis @gozipbola.
Namun sayang, kabar itu hanya berakhir rumor semata setelah di detik akhir kesepakatan PSIS Semarang terhalang regulasi dari PSSI.
Kegagalan PSIS Semarang merekrut Nikola Kovacevic juga diungkap oleh akun @gosball.
“PSIS Semarang 'terancam' batal mendatangkan centre back asal Serbia, Nikola Kovacevic karena terbentur regulasi."
"Sebagai gantinya, PSIS Semarang dikabarkan telah menyiapkan centre back asal Portugal sebagai gantinya," tulis @gosball.
"Nikola Kovacevic sebelumnya bermain di Liga Libya. Karna kalo menurut regulasi musim 2022/2023, pemain yang sebelumnya main di Liga Libya tidak lolos verifikasi. Yang lolos verifikasi itu yang sebelumnya main di Liga 1 Afrika Selatan, Mesir, Kongo, Maroko, Sudan, dan Mali," tambah @gosball menjelaskan alasan PSIS Semarang yang tak bisa menggaetnya.
Baca juga: Selera Transfer Gagal Move On Aji Santoso: Persikabo Borong Bintang Persebaya Surabaya, Bonek Cek
Namun anehnya, tak berselang lama setelah kegagalan Nikola Kovacevic menyeruak, Persikabo 1973 justru dikabarkan sukses melakukan manuver transfer untuk sang pemain serba bisa tersebut.
Belum diketahui apa yang menyebabkan Persikabo 1973 mampu merealisasikan kedatangan Nikola Kovacevic.
Disinyalir, adanya pembaharuan regulasi menjadi dasar keberhasilan Persikabo 1973 kala itu hingga saat ini bisa menggunakan jasa dari Nikola Kovacevic.
Jika benar PSIS Semarang berpotensi melirik kembali Nikola Kovacevic, maka sosoknya berpotensi besar bakal menggantikan sosok Vitinho yang santer akan dilepas Laskar Mahesa Jenar paruh musim nanti.
Menarik dinantikan akankah Persikabo 1973 benar akan melepas Nikola Kovacevic dan berpotensi memberikan keuntungan bagi PSIS Semarang, atau justru sebaliknya.
Profil Nikola Kovacevic
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Nikola Kovacevic:
Nama lengkap : Nikola Kovacevic
Tanggal lahir : 14 April 1994
Tempat kelahiran : Kragujevac, Serbia
Usia : 29 Tahun
Tinggi : 1,92 m
Kewarganegaraan : Serbia
Posisi : Gelandang Bertahan/Defensive Midfielder
Kaki : Kanan/Right
Klub saat ini : Persikabo 1973
Bergabung : 8 juni 2023
Kontrak berakhir : -
Harga pasar : Rp 5,21 Miliar
Statistik Nikola Kovacevic
1. FK Radnicki 1923 Kragujevac : 62 pertandingan, 6 gol, 1 assist dan 4.319 menit bermain
2. FK Novi Pazar : 24 pertandingan dan 1658 menit bermain
3. FK Vojvodina Novi Sad : 18 pertandingan dan 853 menit bermain.
Rekam Jejak Karier
1. Sumadija 1903, Serbia (2012)
2. Radnicki 1923, Serbia: (1 Januari 2013 – 25 Agustus 2015)
3. Vojvodina, Serbia: (25 Agustus 2015 – 30 Agustus 2016)
4. FK Spartak Subotica, Serbia: (30 Agusus 2016 – 28 Januari 2017)
5. Vojvodina, Serbia: (28 Januari 2018 – 1 Agustus 2017)
6. Radnicki Nis, Serbia: (1 Agustus 2017 – 1 Maret 2018)
7. FK Spartaks Jurmala, Latvia: ( 1 Maret 2018 – 1 Agustus 2018)
8. FK Radnik Surdulica, Serbia: (1 Agustus 2018 – 26 Juli 2019)
9. FK Macva Sabac, Serbia: ( 16 Juli 2019 – 1 Februari 2020)
10. Novi Pazar, Serbia: (18 Juli 2020 – 17 Agustus 2021)
11. Radnicki 1923, Serbia: (17 Januari 2022 – 22 Januari 2023)
12. Al-Nasr Benghazi, Libya: (22 Januari 2023 - 8 Juni 2023)
13. Persikabo 1973, Indonesia (1 Juli 2023-hingga saat ini).
(TribunWow.com/Adi Manggala S)