Liga 1

Pemintaan Maaf Presiden Persija Jakarta karena Puasa Kemenangan Disambut Jakmania dengan Simic Out

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen Marko Simic saat menyesali kegagalannya merealisasikan peluang menjadi gol kala Persija Jakarta bertandang ke markas Persikabo 1973, Minggu (9/7/2023).

TRIBUNWOW.COM - Suporter Persija Jakarta Jakmania merasa kecewa setelah timnya puasa kemenangan di lima laga terakhir.

Ungkapan kekecewaan itu diluapkan para Jakmania melalui komentar di Instagram Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, Senin 4 September 2023.

Awalnya, Mohamad Prapanca menuliskan permintaan maaf karena Persija Jakarta tak kunjung menuai kemenangan.

Baca juga: Presiden Persija Jakarta Minta Maaf atas Timnya yang Tak Pernah Menang: Manajemen akan Bertindak

Namun, ungkapan itu malah dibalas Jakmania dengan meminta penyerang mereka Marco Simic untuk hengkang dari Persija Jakarta.

Padahal Marco Simic adalah satu-satunya penyumbang gol untuk Persija Jakarta saat melawan Persib Bandung, Sabtu 1 September 2023 lalu.

Namun, sumbangan golnya tersebut tak lantas membuat Persija Jakarta senang.

Lantaran di pertandingan sebelumnya penampilan Marco Simic dianggap mengecewakan.

Baca juga: Bongkar Pasang Timnas Indonesia ala STY: Shayne dan 3 Nama Dicoret, Wonderkid PSIS-Persija Gantinya

Sehingga gol yang membuat hasil imbang dengan Persib Bandung tersebut dianggap tak ada apa-apanya.

"Model-model Simic bukan eranya lagi, cari striker yang bener-bener tajam dan bisa memanfaatkan umpan," kata Koh_ewn.

"Simic loan aja putaran ke dua atau tuker sama Gustavo almeida. Jangan perpanjang kontrak simic lagi," tulis @Jakartafootbalfirms.

"Simic lo pinjemin ke persipura aja," kata @simunok.

Sementara itu desakan untuk performa Marco Simic yang dianggap memburuk sempat digaungkan Jakmania saat kekelahan keempat Macan Kemayoran.

Dalam laga terakhir melawan Arema FC saat itu, sosok penyerang Marko Simic juga jadi bulan-bulanan Jakmania.

Marko Simic saat itu hanya diturunkan oleh pelatih di menit terakhir pertandingan.

Terancamnya Marko Simic juga diperkuat dengan pernyataan Thomas Doll.

Baca juga: Nasib Marko Simic di Persija Terancam, Thomas Doll Mengaku Tak Butuh Striker Murni di Liga 1 2023

Ia mengatakan bahwa timnya tidak begitu membutuhkan sosok striker murni untuk menghadapi Liga 1 2023.

Ucapan dari Thomas Doll tersebut tentunya akan mengancam posisi dari seorang Marko Simic yang merupakan striker asli Persija Jakarta saat ini.

Simic adalah satu-satunya striker asing di tim, tetapi tak berada di level yang sama dengan penyerang asing lain di Liga 1.

Selain itu, Marko Simic juga mengecewakan Jakmania karena gagal mengeksekusi penalti di laga melawan Madura United.

Tendangannya kala itu sangat lemah sehingga bisa ditahan oleh kiper Wawan Hendrawan.

Baca juga: Persija Jakarta di Jalur Kemenangan Tanpa Marko Simic, Kini Khawatir Kembali Pincang Lawan Borneo FC

Selebrasi gol Akbar Arjunsyah (kiri), Riko Simanjuntak (tengah) dan Marko Simic (kanan). (Instagram @persija)

Situasi di atas membuat Thomas Doll merasa Macan Kemayoran justru tampil baik saat Simic ditepikan.

"Persija memang menunjukkan kualitas yang baik saat tidak menggunakan seorang striker (semacam Simic)," ucap Doll dikutip dari YouTube Persija.

"Hal ini sebagian besar berkat stratergi permainan yang terbangun dengan baik di lini belakang," terangnya.

Yang paling terlihat jelas yakni saat Marko Simic cedera dan sama sekali tak diturukan di laga lawan Persebaya Surabaya.

Persija Jakarta berhasil mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1-0 dan PSS Sleman dilibas 3 gol berbalas 1.

Baca juga: Persija 4 Laga Tanpa Kemenangan, Lini Depan Jadi Persoalan Thomas Doll, Marko Simic Sudah Habis

Posisi Marko Simic saat itu digantikan oleh Witan Sulaeman yang didampingi Ryo Matsumura dan Riko Simanjuntak.

Racikan ala pelatih Thomas Doll ini pun sukses membuat Persija Jakarta mengantongi 6 poin.

Namun, kunci kesuksesan dua pertandingan Persija Jakarta saat itu dianggap bukan hanya soal siapa pengganti Marko Simic.

Permainan yang kolektif dianggap menjadi kunci karena 4 gol dari dua pertandingan dilesatkan oleh pemain tengah. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)