TRIBUNWOW.COM - Pemain Persebaya Surabaya Yohanes Kandaimu bertemu dengan haters yang mengucapkan kata rasisme padanya.
Dikutip TribunWow.com dari unggahan @greencyber.27, terlihat Yohanes Kandaimu yang berbicara dengan pelaku rasis tersebut.
Di depannya, ada manajer Persebaya Surabaya Yahya Alktiri dan beberapa pemain lainnya, Minggu 3 Agustus 2023.
Baca juga: Ada Apa Aji Santoso? Puasa Kemenangan di Persebaya, Kini Kesulitan di Persikabo 1973, Persib Menanti
Terlihat kiper Ernando Ari dan bek Salman Alfarid.
Melalui video tersebut, Kandaimu mengatakan dirinya geram dengan rasisme yang diucapkan oleh oknum suporter Bonek.
"Gara-gara pembicaraan ini, orang Papua mau kau (oknum suporter) bunuh, kau tembak. Itu dengarkan itu," ungkap Yohanes Kandaimu.
Saat oknum tersebut minta maaf, Kandaimu mengatakan itu hal yang gampang.
Baca juga: Persiraja Banda Aceh Semakin Bergelimang Bintang: Pemain Alumnus Persebaya-PSM Digaet, Ini Sosoknya
Tak hanya itu, kelakuan oknum suporter itu pun turut dikuliti oleh netizen lainnya.
Diketahui pekerjaan oknum suporter tersebut di retail Mastrip, Surabaya.
"Ngene iki sakno panggon kerjoe indomaret mastrip dadi viral.
Jadikan pelajaran nggeh dulurku kabeh...
Gausah sok2an jika di sosial media
Menjudge seseorang dengan kata rasis, Se enaknya sendiri beropini dll Jadilah dirimu sendiri jangan megaya. Ok
Dan jangan sebar berita kira kira," tulis akun @greencyber.27.
Baca juga: Pintu Out Leonardo Medina dari Persis Solo Nyata? Pelatih Bidikan Persebaya Bisa Jadi Opsi Kaesang
Diketahui awal mula kejadian itu terjadi saat laga Persebaya Surabaya vs Borneo FC di Surabaya, Minggu 9 Agustus 2023.