TRIBUNWOW.COM - Bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampingi bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto sejauh ini masih belum diumumkan.
Setidaknya ada tiga kandidat cawapres Prabowo Subianto, mulai dari Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Erick Thohir yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN).
Baik Cak Imin, Airlangga dan Erick Thohir merupakan bagian partai dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Baca juga: Penyebab Prabowo Mampu Rebut Suara Pemilih Jokowi di Pilpres 2019, Dinilai Kerap Dipromosikan
Baca juga: Menhan Prabowo Saksikan Penandatanganan Pembelian 24 Helikopter Sikorsky S-70M Black Hawk Baru di AS
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid meminta Prabowo Subianto segera mengumumkan pendampingnya di Pilpres 2024.
Jazilul Fawaid berharap bahwa pada September nanti, cawapres pendamping Prabowo Subianto sudah diumumkan.
"Mudah-mudahan September ini," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/8/2023).
Namun demikian, kata Jazilul, belum ada mekanisme penentuan capres dan cawapres, setelah PAN dan Golkar mendukung pencapresan Prabowo Subianto.
Menurutnya Gerindra, PKB, Golkar dan PAN harus bertemu menentukan mekanisme penentuan kandidat.
"Kalau kemarin kan bergabungnya dua partai, habis itu disusun lah konsepnya. Saya pikir nanti di situ lah seninya," ucapnya.
Baca juga: Jika Cak Imin Tak Dipilih Jadi Cawapres Prabowo, PKB Dinilai Bakal Merapat ke PDIP, Ini Alasannya
Untuk saat ini, lanjut Jazilul, PKB masih berpegang pada kesepakatan piagam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang digagas bersama Partai Gerindra.
Satu diantata poin piagam itu memandatkan bahwa urusan bakal capres dan cawapres diserahkan sepenuhnya kepada Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
"Sampai hari ini belum ada agenda. Dan soal bagi kue, posisi, ini belum ada agenda untuk duduk bersama merumuskan apa yang nanti atau mekanismenya seperti apa memutuskan"
"Oleh sebab itu, PKB masih berpegang pada mekanisme yang itu sudah dikontrak bersama Gerindra. Bahwa bacapres dan bacwapres diputuskan secara bersama-sama oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Waketum PKB sebut Cawapres untuk Prabowo Diumumkan September