TRIBUNWOW.COM - Mesin pemenangan Calon Presiden (Capres) 2024, Prabowo Subianto semakin kuat setelah bergabungnya Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com, dukungan yang diberikan oleh Partai Golkar dan PAN dinilai mampu membuat Prabowo saat ini berada di atas angin untuk memenangkan Pilpres 2024.
Total sudah ada empat partai politik besar yang telah memiliki wakil di parlemen dan sudah bergabung dengan KKIR.
Keempat partai besar tersebut di antaranya adalah Golkar, PAN, PKB dan Gerindra.
Baca juga: DEAR Prabowo: Dapat Dukungan Penuh dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Berikut Alasannya
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin melihat keempat partai yang bergabung dengan koalisi KKIR merupakan partai yang sangat kuat.
Tentu, sangat pantas jika koalisi itu disebut sebagai koalisi terkuat yang ada saat ini.
Ujang menjelaskan, elektabiltas Prabowo yang sudah tinggi saat ini semakin memudahkan langkahnya untuk menang di Pilpres 2024.
Setidaknya, Ujang menyebut ada dua faktor yang membuat Prabowo saat ini unggul dibandingkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Faktor pertama tentu saja berkaitan dengan elektabilitas dan yang kedua adalah koalisi parpol.
Baca juga: Menanti Sosok yang Ideal Jadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Persaingan Makin Alot?
"Ada beberapa yang membuat Prabowo bisa unggul, pertama elektabilitas dan kedua faktor koalisi parpol, keempatnya partai besar," kata Ujang, Senin (14/8/2023).
Sehingga, dengan kekuatan yang dimiliki Prabowo saat ini, sangat mampu koalisinya menandingi kekuatan PDIP yang sudah dua periode menjadi partai penguasa.
Lebih lanjut menurutnya, Golkar dan PAN memang memilii tujuan yang sama untuk bisa menumbangkan PDIP di Pilpres 2024 mendatang.
"Saya melihatnya koalisi besar yang dibangun empat partai besar bisa jadi bagian daripada untuk melawan kehebatan PDIP yg selama ini dua kali menang dan punya tiket sendiri," ujar Ujang.
Bergabungnya Golkar dan PAN menjadikan KKIR saat ini sudah memiliki kursi di parlemen sebanyak 265 kursi.
Kemudian Koalisi Perubahan milik Anies Baswedan menempati posis kedua dengan total 163 kursi.
Dan di posisi ketiga ada PDIP dengan 147 kursi di parlemen.
"Makanya harus ada koalisi yang tangguh seperti KKIR untuk meredam kekuatan PDIP," pungkasnya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Sebagian artikel ini dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com dengan judul Koalisi Prabowo Disebut yang Terkuat Saat Ini, Peluang Menang di Pilpres 2024