Terkini Internasional

Amerika Serikat Menyebut Rusia Merusak Pesawat Tak Berawak di Suriah untuk Presiden Bashar Al Assad

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serangan misil di langit Suriah, Sabtu (14/4/2018). Amerika Serikat menuduh pilot Rusia menempatkan pesawat dan awak pesawat dalam risiko dengan serangkaian manuver yang tidak aman di Suriah

TRIBUNWOW.COM - Pesawat tempur milik Rusia menjatuhkan suar di atas drone Amerika Serikat.

Dikutip TribunWow.com dari Channel News Asia, serangan itu dilakukan Rusia dalam misi melawan kelompok radikal di Negara Islam Suriah, Selasa 25 Juli 2023.

Rusia merusak baling-baling pesawat tak berawak, kata komandan AS.

Baca juga: Menteri Luar Negeri AS Mengklaim Ukraina Telah Merebut Kembali 50 Persen Wilayah yang Dikuasai Rusia

Amerika Serikat menuduh pilot Rusia menempatkan pesawat dan awak pesawat dalam risiko dengan serangkaian manuver yang tidak aman dan tidak profesional bulan ini di atas Suriah.

Tempat itu merupakan lokasi pasukan Moskow yang dikerahkan untuk mendukung Presiden Bashar al-Assad.

Pada hari Minggu, Pesawat tempur Rusia terbang sangat dekat dengan drone MQ-9 AS dalam misi mengalahkan ISIS, kata Letnan Jenderal Angkatan Udara AS Alexus Grynkewich dalam sebuah pernyataan.

"Salah satu suar Rusia menghantam MQ-9 AS, sangat merusak baling-balingnya", tetapi ia dapat kembali ke pangkalannya, kata Grynkewich, menyerukan.

"Pasukan Rusia di Suriah untuk segera mengakhiri serangan yang sembrono dan tidak beralasan ini. dan perilaku tidak profesional”.

Baca juga: Viral TKW asal Karawang Dijual Jadi Budak di Suriah Seharga Rp 180 Juta, bakal Sulit Dipulangkan

Sementara sebagian besar insiden baru-baru ini melibatkan kejatuhan terhadap drone, Grynkewich mengatakan sebuah jet Rusia "mendekati" pesawat pengintai berawak pada 16 Juli.

Hal ini memaksanya untuk terbang melalui turbulensi pesawat perang dan mengurangi kemampuan awak untuk mengoperasikan pesawat dengan aman. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)