Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - PSS Sleman dikait-kaitkan dengan gelandang asal Mali, Makan Konate.
Hal tersebut tak lepas dari kuota asing PSS Sleman yang menyisakan satu pemain.
PSS Sleman hanya memiliki lima pemain asing yaitu Thales Lira, Kei Sano, Jonathan Bustos, Anthony Pinthus, dan Yevhen Bokhasvili.
Baca juga: DEAR Marian Mihail: Ada Bek Putra Daerah Nganggur, PSS Sleman Gak Minat? Harus Sikut PSIM Yogyakarta
Sedangkan Makan Konate posisinya terancam di RANS Nusantara FC.
Makan Konate kabarnya bakal dilepas RANS Nusantara FC untuk musim depan.
Oleh karena itu, Makan Konate bisa menjadi pelengkap pemain asing PSS Sleman.
Kendati demikian, PSS Sleman kabarnya juga ingin memperpanjang kontrak gelandang asal Lebanon yaitu Jihad Ayoub.
PSS Sleman harus memilih satu di antara Makan Konate atau Jihad Ayoub.
Dilihat dari statistik dan pengalaman tentu Makan Konate lebih unggul ketimbang Jihad Ayoub.
Baca juga: Makan Konate Di Ambang Pintu Keluar RANS Nusantara FC, PSS Sleman & Persija Jakarta Yakin Tak Minat?
Dilansir TribunWow.com dari transfermarkt.com pada Jumat (16/6/2023), statistik Makan Konate dan Jihad Ayoub dapat diketahui.
Makan Konate sudah banyak makan asam garam dengan memperkuat beberapa klub Liga 1, contohnya Persib Bandung, Sriwijaya FC, Arema FC, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta.
Performa paling mencolok Makan Konate ketika berseragam Arema FC dengan mengemas 34 gol dan 19 assist dalam 61 pertandingan.
Sedangkan untuk prestasi banyak ditorehkan Makan Konate saat membela Persib Bandung.
Makan Konate membawa Persib Bandung dua kali juara Liga Super Indonesia tahun 2013/2014 dan 2014/2015.
Selain itu, Makan Konate juga mempersembahkan juara Piala Presiden 2015 pada Persib Bandung.
Berbanding terbalik dengan Jihad Ayoub yang baru mengoleksi 1 gol dan 3 assist dalam 23 pertandingan PSS Sleman.
Secara harga pasar Makan Konate juga lebih murah ketimbang Jihad Ayoub.
Makan Konate memiliki harga pasar sebesar Rp 3,9 miliar, sementara Jihad Ayoub dibanderol Rp 4,78 miliar.
PSS Sleman harus mempertimbangkan bibit dan bobot untuk memilih Makan Konate atau Jihad Ayoub.
Menarik dinantikan apakah PSS Sleman menggaet Makan Konate atau Jihad Ayoub untuk musim depan.
Statistik Makan Konate:
1. Arema FC: 61 pertandingan, 34 gol, 19 assist dan 5.842 menit bermain
2. Terengganu FC: 20 pertandingan, 1 gol, 6 assist dan 1.766 menit bermain
3. Sriwijaya FC: 18 pertandingan, 8 assist dan 1.344 menit bermain
4. Persija Jakarta: 14 pertandingan, 7 gol, 2 assist dan 1.254 menit bermain
5. RANS Nusantara FC: 35 pertandingan, 8 gol, 3 assist dan 2970 menit bermain.
Statistik Jihad Ayoub:
1. PSS Sleman: 23 pertandingan, 1 gol, 3 assist, 12 kartu kuning, dan 1.843 menit bermain
2. Al-Ansar FC: 34 pertandingan, 2 gol, 9 kartu kuning, dan 2.998 menit bermain
Baca juga: Striker dari Liga Taiwan Beri Kode Keras Gabung PSIS Semarang, Persib Bandung Kalah Rebutan Lagi
Makan Konate dan Marko Simic Potensi Kembali ke Persija Jakarta?
Makan Konate dan Marko Simic potensi pulang kembali ke Persija Jakarta musim depan? Satu nama sudah terang-terangan beri dua sinyal untuk merapat.
Dilansir TribunWow.com, Makan Konate dan Marko Simic merupakan dua pemain bintang yang pernah sama-sama bekerjasama di gelaran Liga 1 2021/2022.
Sayang, kerjasama keduanya berakhir di akhir musim atau di awal musim 2022/2023.
Makan Konate didepak karena hadirnya Thomas Doll sebagai pelatih Persija Jakarta.
Sedangkan Marko Simic didepak karena aksi kontroversialnya saat ungkap pembayaran gaji di media sosial.
Hingga akhirnya, striker pemberi dua gelar bergengsi Liga 1 2018 dan Piala Presiden 2018 itu pun menutup karier manisnya di Persija Jakarta dengan nestapa.
Kini, keduanya dikabarkan berpotensi pulang kembali ke Persija Jakarta.
Lantas, bagaimana potensi keduanya kembali merumput bersama Persija Jakarta?
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Marko Simic (Kroasia)
Penyerang asal Kroasia, Marko Simic, nampaknya masih memiliki hasrat untuk bisa kembali merumput bersama mantan timnya Persija Jakarta.
Dilansir TribunWow.com, pada bulan Maret lalu, Marko Simic beri sinyal dengan mengunggah momen kebersamaannya dengan Ketua Umum Jakmania, Dicky Soemarno.
Terlihat, pada postingan tersebut, Marko Simic dan Dicky Soemarno tengah berjabat tangan di pinggir lapangan seusai laga Persija Jakarta.
Hal itu dapat diketahui dari postingan di Instagram pribadinya @markosimic_77, Jumat (31/3/2023).
Tak lupa, dalam unggahan itu juga ditambahkan caption yang menggambarkan persahabatan keduanya dan juga tentang laga derby Persija Jakarta kontra Persib Bandung yang akan digelar pada Jumat (31/3/2023), di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.
"Persahabatan terbaik yang berlangsung selama beberapa tahun. Tidak akan pernah dilupakan, @dickysoemarno sukses untuk besok. Saya berharap bisa mendukung bersama! Saya berharap seluruh dunia tau betapa besarnya fanatisme suporter di sepakbola Indonesia! Kita semua berdoa untuk masa depan sepakbola yang lebih baik karena mereka semua pantas untuk itu. Derby Indonesia," tulis Marko Simic.
Unggahan itu lantas dibalas oleh Dicky Soemarno yang dapat dilihat dari kolom komentar postingan tersebut.
"Terimakasih Marko, semua yang terbaik untukmu," balas Ketum Jakmania, Dicky Soemarno.
Dan terkini, di tengah polemik Persija Jakarta dalam perburuan penyerang asing, Marko Simic seolah memberikan sinyal jika dirinya terbuka untuk bisa kembali memperkuat Macan Kemayoran.
Pasalnya, tak lama setelah Persija Jakarta dikabarkan kesulitan menggaet striker label Eropa, Marko Simic menyematkan tiga unggahan di Instagram pribadinya tentang momennya kala berkostum Macan Kemayoran.
Dua unggahan Simic sematkan saat ia mempersembahkan trofi untuk Persija Jakarta di tahun 2018.
Dan satu lainnya terkait keberhasilannya menjadi top skor Liga 1 2019.
Tiga sematan itu seolah menjadi sinyal jika Marko Simic masih berharap bisa kembali merumput bersama Persija Jakarta.
Terlebih, saat ini, Marko Simic belum bergabung dengan tim manapun setelah sempat kembali ke negaranya, Kroasia.
Baca juga: Ezra Walian Bawa Persib Bandung Unggul atas Dewa United, Ini Link Live Streaming TV Online Vidio.com
2. Makan Konate (Mali)
Gelandang serang asal Mali, Makan Konate juga berpotensi kembali merumput bersama Persija Jakarta musim depan.
Potensi itu terjadi setelah nasibnya bersama RANS Nusantara FC tengah berada di ujung tanduk.
Nasib tak mengenakan yang ia alami tak terlepas dari keputusan Eduardo Alemida yang belum lama ini mendatangkan pemain asal Portugal untuk slot asing bebas RANS Nusantara FC.
Sementara satu lainnya sudah diberikan kepada Mitsuru Maruoka yang belum lama telah teken kontrak anyar bersama The Phoenix.
Keempat pemain yang dimaksud segera diumumkan RANS Nusantara FC adalah Edvandro Brandao (SS), Tavinho (RW), Kiko (CB), dan Angelo Meneses (CB).
Di sisi lain, potensi masuknya Makan Konate kembali ke Persija Jakarta juga tak terlepas dari kondisi Macan Kemayoran yang belum menemukan gelandang asing anyarnya.
Tom Rogic santer merapat ke Liga Qatar, Jesus Imaz santer bertahan bersama timnya Jagiellonia Białystok.
Meskipun sejatinya, sulit bagi Makan Konate untuk bisa merapat kembali ke Persija Jakarta karena sebelumnya ia tak masuk skema Thomas Doll.
Namun, dinamisnya bursa transfer dan sulitnya Persija Jakarta mencari bintang Eropa untuk mau merapat bisa menjadi dasar Macan Kemayoran pilih langkah realistis pulangkan Makan Konate.
Terlebih, dalam 2 musim terakhir, catatan statistik Makan Konate terlihat stabil.
Bersama Persija Jakarta, tercatat, Makan Konate sukses bukukan 8 gol dan 2 assist dari 14 pertandingan.
Sedangkan saat berkostum RANS Nusantara FC, Makan Konate sukses lesatkan 8 gol dan 3 assist dari 35 laga.
(TribunWow.com/Khistian/Adi Manggala S)