Liga 1

John Patrick Strauss atau Maximilian Steinbauer? Calon ASEAN Persija, 1 Terlalu Berisiko Didatangkan

Editor: adisaputro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

John Patrick Strauss (kiri) dan Maximilian Steinbauer (kanan). John Patrick Strauss atau Maximilian Steinbauer? 2 nama calon ASEAN Persija Jakarta, satu nama terlalu berisiko untuk didatangkan, ini sebabnya.

TRIBUNWOW.COM - John Patrick Strauss atau Maximilian Steinbauer? 2 nama calon ASEAN Persija Jakarta, satu nama terlalu berisiko untuk didatangkan, ini sebabnya.

Dilansir TribunWow.com, Persija Jakarta saat ini dikaitkan dengan potensinya menggaet satu di antara pemain untuk jatah slot ASEAN nya.

Sejatinya, sudah ada 3 nama awal yang santer masuk ke dalam bidikan Persija Jakarta.

Namun sayang, transfer ketiganya urung dapat direalisasikan oleh Persija Jakarta.

Baca juga: 13 HOT Transfer RANS Nusantara FC: Pemain Kenyang Pengalaman Eks Persib, PSIS, dan Persija Masuk Lis

Untuk Raphael Obermair, santer dikabarkan, Persija Jakarta harus bersaing ketat dengan klub asal Liga 2 Bundesliga, Fortuna Dusseldorf.

Tentu, di usianya yang terlampau masih muda yakni 27 tahun, akan sulit bagi Persija Jakarta untuk bisa realisasikan kedatangannya.

Mengingat, terus bermain di Eropa yang berpotensi akan mudah dilirik oleh tim besar benua biru bisa jadi dasarnya menolak Persija Jakarta.

Tak hanya Raphael Obermair, Persija Jakarta huga berpotensi gagal menggaet bek sayap blasteran Filipina-Jerman, Michael Kempter.

Potensi kegagalan itu bisa saja terjadi karena sang pemain santer dikabarkan masuk ke dalam lis belanja klub asal Swiss lainnya.

Kabar itu diungkap oleh akun @gozipbola, Senin (5/6/2023).

"UPDATE!!! Tidak ke PERSIJA, Michael Kempter (28/DF) dikabarkan bakal gabung sesama klub Swiss untuk musim 2023/2024," tulis @gozipbola.

Kabar Michael Kempter tidak merapat ke Persija Jakarta. (Instagram @gozipbola)

Baca juga: 2 Calon Bintang ASEAN Persija Jakarta: Beda Level, 1 Paling Untung jika Digaet, Jakmania Cek Lisnya

Setali tiga uang dengan Raphael Obermair dan Michael Kempter, satu nama lain yang santer masuk ke dalam lis belanja Persija Jakarta, Nguyen Quang Hai juga dikabarkan gagal untuk bisa didatangkan.

Kegagalan itu dikarenakan Persija Jakarta ternyata urung memberikan proposal penawaran hingga pada akhirnya sang pemain memilih untuk bergabung dengan klub V-League di musim depan

Kabar itu diketahui dari akun seputar sepak bola Indonesia, @iigawakandaindonesia, Selasa (6/6/2023).

"Batal karena pihak Persija tidak ada tawaran proposal dan media Vietnam juga sudah konfirmasi bakal gabung ke klub Liga Vietnam," tulis @iigawakandaindonesia.

Lantas, siapa dua kandidat slot ASEAN terkini yang santer masih bisa didatangkan oleh Persija Jakarta?

Berikut ulasannya:

1.  John Patrick Strauss (Filipina-Jerman)

Pemain asal Filipina keturunan Jerman,  John Patrick Strauss, menjadi satu-satunya asa dan angin segar bagi Persija Jakarta serta Jakmania.

Saat ini, John Patrick Strauss tercatat sebagai pemain Hansa Rostock di Liga 2 Jerman.

Kariernya cukup mentereng sejak usia muda mengingat ia merupakan pemain jebolan RB Leipzig.

Bek sayap kanan berpostur 1,78 m itu saat ini masih memiliki durasi kontrak bersama Hansa Rostock selama satu musim hingga 30 Juni 2024.

Tentu, apabila Persija Jakarta menginginkan tanda tangannya, maka, mau tidak mau klausul kontrak tersisa harus dibayarkan beserta dengan biaya transfernya yang memiliki market value mencapai Rp 6,08 Miliar per November 2022.

Akan tetapi, mendatangkan John Patrick Strauss bisa dikatakan terlalu berisiko bagi Persija Jakarta.

Pasalnya, pemain kelahiran Wetzlar, Jerman itu tercatat belum pernah meniti karier di ASEAN.

Hal ini sangat berisiko karena John Patrick Strauss harus beradaptasi lebih dengan iklim dan cuaca serta makanan di Indonesia.

Market valuenya yang cukup tinggi mencapai Rp 6,08 Miliar dan masih memiliki durasi kontrak dengan Hansa Rostock berpotensi membuat Persija Jakarta rugi besar jika ia gagal unjuk performa gemilang.

Layaknya seperti eks Hansa Rostock lainnya, Hanno Behrens yang kesulitan dalam beradaptasi baik cuaca maupun makanan di Indonesia yang memaksanya harus akhiri karier di Liga 1 lebih singkat.

Padahal, Persija Jakarta mendatangkannya dengan skema tebus kontrak yang pada saat itu masih terjalin dengan Hansa Rostock hingga 2024.

Profil lengkap John Patrick Strauss

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap dari John Patrick Strauss:

Nama lengkap          : John Patrick Strauss

Tanggal lahir             : 28 Januari 1996

Tempat kelahiran    : Wetztar, jerman

Usia                            : 27 tahun

Tinggi                         : 1,78 m

Kewarganegaraan   : Filipina-Jerman

Posisi                          : Bek Kanan/Right Back

Kaki                             : Kanan/Right

Klub Saat Ini              : FC Hansa Rostock

Bergabung                 : 1 Juli 2022

Kontrak berakhir       : 30 Juni 2024

Baca juga: Nasib Transfer ASEAN Persija Jakarta: 3 Hampir Dipastikan Gagal, 1 Masih Jadi Angin Segar Jakmania

Catatan Statistik John Patrick Strauss

1. FC Erzgebirge Aue: 106 pertandingan, 3 gol, 5 assist, 16 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua dan 7610 menit bermain

2. RasenBallsport Leipzig II (- 2017): 54 pertandingan, 10  gol, 10 assist, 6 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua dan 4430 menit bermain

3. RasenBallsport Leipzig U19: 26 pertandingan, 12 gol, 5 assist, 4 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua dan 2193 menit bermain

4. RasenBallsport Leipzig U17: 25 pertandingan, 2 gol, 4 kartu kuning,  dan 20175 menit bermain

5. FC Hansa Rostock: 10 pertandingan, 2 kartu kuning, dan 178 menit bermain.

2. Maximilian Steinbauer (Thailand-Jerman)

Pemain Thailand keturunan Jerman, Maximilian Steinbauer, masuk ke dalam lis belanja Persija Jakarta.

Bukan bermain di klub Eropa, Maximilian Steinbauer tercatat bermain untuk klub Liga Utama Thailand, Sukothai FC.

Tentu, masuknya Maximilian Steinbauer ke dalam lis belanja Persija Jakarta menjadi arah bidikan transfer yang kontras dengan kandidat-kandidat sebelumnya.

Mengingat, tiga nama kandidat sebelumnya merupakan pemain keturunan yang masih aktif bermain di Eropa.

Di sisi lain, kabar masuknya Maximilian Steinbauer ke dalam lis belanja Persija Jakarta diungkap oleh akun @gozipbola, Kamis (8/6/2023).

"RUMOURS!!! Selain John Patrick Strauss, Persija pun dikaitkan dengan pemain asal Thailand-Germany, Maximilian Steinbauer," tulis @gozipbola.

Lantas, bagaimana potensi Persija Jakarta merealisasikan kedatangan Maximilian Steinbauer?

Menilik dari durasi kontrak tersisa, dapat dikatakan, Persija Jakarta lebih diuntungkan jika mendatangkan Maximilian Steinbauer.

Mengingat kontrak nya bersama Sukothai FC telah usai per 30 Mei 2023.

Disinyalir, Maximilian Steinbauer masih melakukan penjajakan komunikasi perpanjangan kontrak namun belum temui kata sepakat.

Momen ini yang bisa dimanfaatkan oleh Persija Jakarta dengan memberikan tawaran gaji dna kontrak menggiurkan.

Selain itu, pengalamannya bermain di kasta tertinggi Thailand dinilai akan menjadi poin plus bagi Persija Jakarta.

Persija Jakarta tak perlu was-was pemainnya tersebut gagal dalam adaptasi cuaca seperti yang mereka rasakan pada Hanno Behrens musim lalu.

Maximilian Steinbauer masuk ke dalam lis belanja Persija Jakarta.

Baca juga: Problematika Transfer Berlian ASEAN Persija Jakarta: 2 Condong Gagal, 1 Nama di Luar Dugaan Mendekat

Profil lengkap Maximilian Steinbauer

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap dari Maximilian Steinbauer:

Nama lengkap          : Maximilian Steinbauer

Tanggal lahir             : 29 April 2001

Tempat kelahiran    : Berlin, jerman

Usia                            : 22 tahun

Tinggi                         : 1,86 m

Kewarganegaraan   : Thailand-Jerman

Posisi                          : Bek Kanan/Right Back

Kaki                             : Both/Keduanya

Klub Saat Ini              : Sukothai FC

Bergabung                 : 7 Juli 2022

Kontrak berakhir       : 31 Mei 2023

Catatan Statistik Maximilian Steinbauer

1. FC Union Berlin U17: 49 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 2 kartu kuning dan 4084 menit bermain

2. Sukhothai FC: 36 pertandingan, 6 gol, 6 assist, 2 kartu kuning, 1 kartu merah dan 2169 menit bermain

3. Tennis Borussia Berlin: 10 pertandingan, 1 gol, 1 kartu merah dan 383 menit bermain.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait