TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya mengalami kekalahan menyakitkan di hadapan para pendukungnya, Bonek Mania, saat melawan PSM Makassar, jumat (24/2/2023).
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Persebaya Surabaya dipermalukan dengan skor 0-1, setelah PSM Makassar unggul berkat gol bunuh diri yang dilakukan Alwi Slamat.
Menanggapi kekalahan timnya, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mengungkap sejumlah alasan mengapa skuad Bajul Ijo gagal meraih kemenangan.
Di antaranya karena dua sosok penting Persebaya Surabaya yang terpaksa dicadangkan karena kondisi mereka, hingga faktor ketidakberuntungan.
Baca juga: Profil Alwi Slamat, Gelandang Persebaya Surabaya, Apes Cetak Gol Bunuh Diri hingga Disorot Bonek
"Menurut saya pertandingan hari ini cukup menarik, kalau dari segi permainan kami tidak bermasalah, cukup bagus," ujar Aji Santoso setelah pertandingan melawan PSM Makassar.
"Kenapa Persebaya kalah, kami kurang memanfaatkan peluang, kedua kesalahan antisipasi dan Alwi Slamet berada di kaki lemahnya dia dan terjadi gol bunuh diri."
"Memang tidak ada faktor luck dari kami, dan PSM tidak ada peluang selama 90 menit."
Sementara itu, pemain Persebaya Andre sependapat dengan coach Aji Santoso.
Pasalnya, Persebaya memiliki peluang cukup banyak daripada PSM Makassar.
"Kalau dari saya sendiri kita kurang beruntung, peluang babak pertama gagal dimaksimalkan," ujar Andre.
"PSM juga kalau untuk peluang tidak cukup banyak."
Saat menghadapi PSM Makassar, coach Aji memilih untuk menurunkan pemain yang selalu menjadi cadangan.
Terkait hal tersebut pelatih asal Malang itu menjelaskan bahwa deretan pemain utama, seperti Sho Yamamoto dan Paulo Victor sedang dalam kondisi kurang fit.
Baca juga: Skema Mematikan Bernardo Tavares di PSM Makassar Libas Persebaya: 2 Tim Jadi Harapan Persib-Persija
"Alasannya sudah pasti saya tahu kondisi lapangan dan pemain," lanjut Aji.
"Kondisinya Sho dan Paulo tidak fit 100 persen."