TRIBUNWOW.COM - Pemain andalan Persik Kediri, Arthur Irawan kecewa seusai timnya dilumat PSS Sleman di lanjutan pekan 23 Liga 1 2022/2023.
Dilansir oleh TribunWow.com, namun kekecewaan Arthur Iawan bukan karena Persik Kediri kalah, namun karena keputusan wasit yang dinilai tak adil.
Diketahui, Persik Kediri dibungkam PSS Sleman dengan skor 1-2 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Kamis (9/2/2023).
Laga tersebut menjadi sorotan karena wasit membuat beberapa keputusan kontroversi dan cenderung menguntungkan PSS Sleman.
Baca juga: Hampir Buat Persik Dapat Penalti dan PSS Sleman Main Imbang, Pemain Ini Kena Hujat Slemania-BCS
Baca juga: Sinyal Skema Kejutan Seto Nurdiantoro untuk Aji Santoso: PSS Sleman Potensi Buat Kelabakan Persebaya
Arthur Irawan melalui InstaStory-nya, @arthurirawan (Instagram Cerita), Kamis (9/2/2023) memposting beberapa keputusan kontroversi yang membuat timnya merugi.
Pertama, Arthur Irawan mengunggah momen ketika PSS Sleman mendapat hadiah penalti saat laga menginjak pada menit ke-73.
Saat itu, Rifky Suryawan hendak menendang bola ke gawang Persik Kediri di area penalti setelah mendapat umpan lambung dari rekannya.
Namun pergerakan Rifky Suryawan diganggu oleh Agil Munawar sehingga kakinya mengenai pemain bernomor punggung 37 milik Persik Kediri tersebut.
Wasit melihatnya sebagai pelanggaran dan PSS Sleman mendapat hadiah penalti.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persebaya Vs PSS Sleman: Aji Santoso-Seto Nurdiantoro Saling Beri Kejutan
Namun bomber asing PSS Sleman, Yevhen Bokhashvili yang menjadi eksekutor gagal memanfaatkan peluang emas tersebut.
Arthur Irawan heran karena wasit memberikan hadiah penalti ke PSS Sleman.
Pasalnya, kaki Agil Munawar lah yang ditendang Rifky Suryawan, bukan sebaliknya
"Ini penalty," tulis Arthur Irawan.
Baca juga: PSS Sleman Ganyang Persik Kediri 2-1, BCS-Slemania Malah Senam Jantung: Begini Rasanya Bolone Wasit
Selanjutnya, Arthur Irawan memposting momen ketika pergerakan pemain Persik Kediri, Rendy Juliansyah diganggu oleh Derry Rachman di area terlarang saat laga memasuki injury time babak kedua.
Rendy Juliansyah yang berada di dalam kotak penalti PSS Sleman hendak menyambut umpan lambung dari rekannya.
Namun saat hendak menyambut bola, jersey Rendy Juliansyah ditarik oleh Derry Rachman.
Wasit yang memimpin laga tersebut tak melihatnya sebagai pelanggaran sehingga tak memberi hadiah penalti untuk Tim Macan Putih.
Asisten wasit tambahan yang berada dekat kejadian juga tak melihatnya sebagai pelanggaran.
Arthur Irawan lalu menyindir aksi Derry Rachman yang dinilai menginginkan jersey Rendy Juliansyah.
"Tapi ini tidak penalty," sindir Arthur iawan.
"Info kalau mau jersey @rendyjuliansyah__, dipersilahkan beli di Persik store, gak mahal kok," sambung Arthur Irawan.
Arthur Irawan lalu memposting ulang curhatan presiden Persik Kediri, Gading Marten yang tak puas dengan kinerja wasit.
Terbaru, Jumat (10/2/2023), Eks Persija Jakarta tersebut mengunggah ulang postingan resmi Persik Kediri yang memposting beberapa perlakuan tak adil yang mereka terima saat menghadapi PSS Sleman.
Arthur Irawan menyematkan akun Instagram resmi milik PSSI dan PT Liga Indoensia Baru (PT LIB) pada unggahan teranyarnya tersebut.
"Mohon atensinya @pssi @pt_lib," tulis Arthur Irawan.
Diketahui, Arthur Irawan tak main di laga tersebut.
Nama Arthur Irawan pun tak diboyong Divaldo Alves saat melawat ke markas PSS Sleman pada lanjutan laga pekan 23 Liga 1 2022/2023 tersebut. (TribunWow.com/Krisna)