KTT G20 Bali

Bahas Konflik Rusia-Ukraina hingga Proyek MRT, Ini Isi Diskusi Jokowi dengan para Kepala Negara G20

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pertemuan bilateral Presiden RI Joko Widodo dengan Presiden AS Joe Biden dan Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan jelang KTT G20 di Bali, Senin (14/11/2022).

TRIBUNWOW.COM - Satu hari sebelum digelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sempat melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah kepala negara.

Kepala negara yang ditemui oleh Jokowi di antaranya adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden hingga Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan.

Dikutip TribunWow dari Instagram @jokowi, Pertemuan-pertemuan tersebut berlangsung pada Senin (14/11/2022).

Baca juga: KTT G20 Bakal Bahas Apa Saja? Ini Daftar Para Pemimpin Negara yang Disebut Hadir di Bali

Berikut ini adalah isi diskusi Jokowi dengan para kepala negara:

Presiden AS Joe Biden

Dengan Biden, Jokowi berharap Indonesia dan AS dapat menjalin kerja sama yang nyata.

"Terima kasih atas kehadiran Presiden Biden pada KTT G20 di Indonesia. Saya berharap KTT G20 ini akan dapat menghasilkan kerja sama konkret yang dapat membantu dunia dalam pemulihan ekonomi global." tulis Jokowi di unggahannya.

PM Jepang Fumio Kishida

Kemudian pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Jokowi membahas tentang pembangunan infrastruktur di Indonesia, khususnya proyek MRT.

"Saya mengajak PM Kishida bersama-sama menyukseskan KTT G20 agar menghasilkan deklarasi bersama. Harapan dunia sangat besar terhadap G20 sebagai katalis pemulihan global.

Kami juga membahas antara lain mengenai pembangunan infrastruktur. Saya mengapresiasi penandatanganan nota kesepahaman kelanjutan MRT fase 1 hari ini dan kerja sama studi MRT fase 3 akhir Oktober lalu.

Saya harapkan dukungan Yang Mulia PM Kishida agar proyek MRT bisa selesai tepat waktu."

Baca juga: Pihak RS Akui sempat Periksa Menlu Rusia Sergey Lavrov sebelum KTT G20 Bali, Ternyata Karena Ini

Pertemuan bilateral Presiden RI Joko Widodo dengan PM Jepang Fumio Kishida jelang KTT G20 di Bali, Senin (14/11/2022). (Instagram/@jokowi)

Presiden Komisi Eropa

Selanjutnya dengan Presiden Komisi Eropa, Ursula Von Der Leyen, Jokowi membahas kerja sama perdagangan antara Indonesia-Uni Eropa.

"Saya mendorong agar perundingan kerja sama Indonesia–Uni Eropa melalui Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dapat mengalami kemajuan yang signifikan.

Perundingan ke-12 sudah dijadwalkan di akhir 2022. Saya berharap perundingan akan mengalami kemajuan termasuk untuk isu pengadaan barang pemerintah, UKM dan pajak ekspor.

Sebagai Ketua ASEAN tahun 2023, saya juga menginginkan agar kerja sama ASEAN dan Uni Eropa makin meningkat."

Presiden Turki Erdogan

Sementara itu dengan Erdogan, Jokowi menyatakan turut membahas solusi damai konflik Rusia-Ukraina.

"Kami berdiskusi antara lain tentang upaya bersama penyelesaian damai konflik Rusia-Ukraina, dan mencegah dampak negatifnya secara global khususnya terhadap keamanan pangan dan energi."

Baca juga: Berita Ridwan Kamil: Bicara di KTT G20 Bloomberg, RK Pamerkan Kesuksesan Revitalisasi Sungai Citarum

PM Australia Anthony

Lalu Jokowi juga sempat bertemu dengan PM Australia Anthony Albanese.

Dalam pertemuannya, Jokowi membahas perdagangan Indonesia dengan Australia bersama Anthony.

"Dalam pertemuan bilateral tadi, saya antara lain menyampaikan apresiasi naiknya nilai perdagangan barang kedua negara yang mencapai 12,64 miliar dolar AS pada tahun 2021 atau naik 76,84 persen.

Terima kasih untuk kehadiran Yang Mulia PM Anthony Albanese pada KTT G20 ini serta dukungan Australia sepanjang Presidensi Indonesia."

Pertemuan bilateral Presiden RI Joko Widodo dengan PM Australia Anthony Albanese jelang KTT G20 di Bali, Senin (14/11/2022). (Instagram/@jokowi)

Presiden Korsel

Jokowi juga menyempatkan diri bertemu dengan Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk-Yeol dan dengan sejumlah pengusaha.

"Di sela-sela acara B20, hari ini saya bersama Presiden Republik Korea, Yoon Suk-yeol, menghadiri pertemuan dengan para pengusaha Republik Korea di Bali Nusa Dua Convention Center."(TribunWow.com/Anung)

Berita terkait lainnya