Empat tahun berikutnya tepatnya 1978, Belanda kembali ditekuk tuan rumah Argentina dengan skor 1-3.

Terbaru, di tahun 2010, Timnas Belanda ditekuk oleh Spanyol di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.

Kala itu, The Oranje kalah tipis 0-1 dari Spanyol berkat gol tunggal penalti yang dilesatkan oleh Andres Iniesta di menit ke-116.

Pada ajang Piala Dunia 2022, anak asuh Louis van Gaal diprediksi akan termotivasi lebih mengingat di edisi sebelumnya di Piala Dunia 2018 Rusia, Belanda absen karena gagal lolos.

Negara berperingkat 8 dunia diprediksi akan lolos ke babak selanjutnya jika menilik dari performanya dalam enam laga terkini di bawah asuhan Louis van Gaal yang sukses bukukan lima kali menang dan 1 imbang tanpa kekalahan.

Pemain Kunci Timnas Belanda

Sosok pemain kunci Timnas Belanda ada di lini belakang sekaligus kapten negara berjuluk The Oranje tersebut yakni Virgil van Dijk.

Performanya dalam beberapa musim terakhir bersama Belanda jadi sebab Virgil van Dijk diprediksi akan menjadi sosok pemain kunci bagi The Oranje.

Tercatat, Virgil van Dijk mampu tampil impresif bersama Liverpool sejak didatangkan per 1 Januari 2018 dari Southampton.

Tak lama merapat, Virgil van Dijk mampu berikan gelar UEFA Champions League untuk Liverpool yang kedua setelah pertama kali di musim 2004-2005.

Baca juga: Profil Denzel Dumfries: Gelandang Petarung Timnas Belanda di Ajang Piala Dunia 2022 Asal Inter Milan

Seusai berikan gelar bergengsi di benua biru tersebut, Virgil van Dijk berhasil mengantarkan Liverpool menjuarai Piala Dunia antar klub 2019 dan UEFA Super Cup 2019-2020.

Buah performa apiknya, pemain berusia 31 tahun itu menyabet beberapa gelar individu seperti UEFA Best Player in Europe dan pemain terbaik Liverpool musim 2018/2019.

Tak berhenti sampai disitu, Virgil van Dijk kembali mampu berikan gelar bergengsi yakni Liga Inggris musim 2020/2021.

Sementara di tahun 2022, Virgil van Dijk mampu berikan dua gelar bergengsi yakni Carling Cup, FA Cup dan terkini English Super Cup.

Berikut catatan statistik Virgil van Dijk selama memperkuat Liverpool dan Belanda: