Pilpres 2024

Berita Ganjar Pranowo: Unggul Dipasangkan dengan Airlangga Hartanto dalam Survei, Salip Prabowo-Puan

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Terbaru, Ganjar kembali mengungguli hasil survei ketika dipasangkan dengan Airlangga Hartanto dalam simulasi pasangan capres-cawapres, Senin (10/10/2022).

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali merajai hasil survei terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Dilansir TribunWow.com, hasil simulasi survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan bahwa duet Ganjar dan Ketum Golkar Airlangga Hartanto berhasil mengalahkan paslon lain.

Bahkan, Ganjar-AH masih lebih unggul dibandingan pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani jika dipasangkan.

Baca juga: Duet Anies-Ganjar dan Prabowo-Jokowi di 2024 Diyakini Hanya akan Datangkan Masalah

Hasil tersebut diungkap Direktur LSI Denny JA, Adjie Alfaraby dalam rilis survei bertajuk ‘Pasangan Capres-Cawapres Paling Populer dan Prospeknya’ yang dilakukan secara hybrid, di kawasan Jakarta Timur, Senin (10/10/2022).

Menurut Alfaraby, duet Ganjar-AH terbukti paling populer di kalangan responden.

Padahal, selain keduanya, ada beberapa pasangan lain yang juga dinilai cukup tinggi elektabilitasnya.

Antara lain, Prabowo Subianto-Puan Maharani, Prabowo-Muhaimin Iskandar, Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono, Anies-Khofifah, Puan-Ganjar ataupun Ganjar-Puan.

"Empat belas bulan sebelum Pilpres 2024, pasangan Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto (Ganjar-AH) merupakan pasangan paling popuper/disukai dengan elektabilitas tertinggi," ungkap Alfaraby dikutip Kompas.com, Senin (10/10/2022).

"Ada Ganjar-AH, Prabowo Subianto-Puan Maharani (Prabowo-Puan), dan Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (Anies-AHY). Ganjar-AH mendapat elektabilitas tertinggi diangka 30 persen."

Sementara itu, Prabowo-Puan menduduki peringkat kedua dengan 23,9 persen, disusul Anies-AHY dengan 22,8 persen.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Aturan terbaru Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro pada 15-28 Juni 2021. (Tribunnews.com/ Istimewa)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Sorot Hubungan Ganjar-Airlangga, Pengamat Ungkit Sikap PDIP ke sang Gubernur

Pada simulasi selanjutnya, Ganjar masih dipasangkan dengan AH, sementara Prabowo diduetkan dengan Muhaimin Iskandar.

Kemudian Anies juga ganti dipasangka dengan Puan.

Lagi-lagi, Ganjar-AH mendapatkan posisi tertinggi mengalahkan paslon lainnya.

"Ganjar-AH mendapatkan elektabilitas tertinggi di angka 31.1 persen," beber Alfaraby.

"Urutan kedua Prabowo-Muhaimin di angka 29,6 persen, dan posisi ketiga Anies-Puan diangka 14,1 persen. Yang menyatakan tidak tahu/tidak menjawab/rahasia di angka 25,2 persen."

Sebagaimana dijabarkan sebelumnya, duet Prabowo-Puan mampu mengungguli paslon Anies-AHY.

Namun dalam simulasi tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di 2024 tersebut, Prabowo-Puan hanya bisa menempati posisi nomor dua.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, pasangan Anies-AHY diketahui mendapat dukungan dari simpatisan partai Nasional Demokrat (NasDem), Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hingga Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Kemudian di posisi nomor dua ditempati oleh pasangan Prabowo-Puan yang mendapat dukungan dari konstituen Partai Gerindra dengan angka 51,3 persen.

“Pemilih Prabowo memang saat ini masih baru Partai Gerindra yang lebih kuat konstitennya mendukung prabowo puan dibanding partai-partai lain,” ujar Direktur LSI Denny JA, Adjie Alfaraby dalam rilis survei bertajuk ‘Pasangan Capres-Cawapres Paling Populer dan Prospeknya’ yang dilakukan secara hybrid, di kawasan Jakarta Timur, Senin (10/10/2022).

Lalu di posisi pertama ditempati oleh pasangan Ganjar-AH.

Sebanyak 59,9 persen simpatisan PDIP memilih pasangan Ganjar-Airlangga dibanding Prabowo-Puan dan Anies-AHY.

Kemudian Ganjar-Airlangga juga mendapat dukungan sebesar 37,1 persen dari konstituen Partai Golkar, 21,7 persen dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan 41,2 persen dari Partai Amanat Nasional (PAN).

“Ada empat partai yang konstituen partai cenderung memilih psangan Ganjar-Airlangga,” papar Adjie.

Baca juga: Survei Pilpres 2024, Prabowo, Ganjar dan Anies Rebutan, Airlangga dan Muhaimin Iskandar Minim Suara

Hubungan Ganjar-Airlangga

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dilaporkan sempat melakukan kegiatan bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Jatinom, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (16/9/2022).

Pada acara yang bernama Grebeg Apem Yaa Qowiyyu Kyai Ageng Gribig, Ganjar bersama Airlangga bersama-sama membagikan kue apem ke warga.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, pertemuan antara Ganjar dan Airlangga ini dianggap sebagai sinyal baik oleh Pengamat Politik ARSC Bagus Balghi.

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Curhat Panen Jelek, Petani di Brebes Justru Kena Semprot sang Gubernur

"Hubungan baik antara Airlangga dan Ganjar menurut saya sudah terjalin lama dan memang berlangsung baik," terang Bagus, Sabtu (17/9/2022).

Bagus lalu mengungkit bagaimana Ganjar dan Airlangga kini merupakan kandidat kuat calon presiden (capres) di 2024 nanti.

Ia menjelaskan Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar memiliki peluang lebih tinggi menjadi calon presiden.

Bagus kemudian mengungkit sikap PDIP terhadap Ganjar yang sampai saat ini belum memberikan restu.

"Meski demikian, dalam survei ARSC beberapa waktu lalu, pasangan Airlangga-Ganjar memiliki elektabilitas tertinggi yang dipilih oleh responden ketika disimulasikan berhadapan dengan dua paslon lainnya, yakni Prabowo-Muhaimin dan Puan-Anies," papar Bagus.

"Kehadiran Koalisi Indonesia Bersatu yang terdiri dari Partai Golkar, PAN dan PPP juga cukup baik diapresiasi oleh publik", sambungnya.

Di sisi lain, dalam beberapa hari belakangan ini, Ketua DPP PDIP Puan Maharani kerap melakukan safari politik ke sejumlah pimpinan parpol.

Puan yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI adalah calon kuat capres dari PDIP, begitupula dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Dikutip TribunWow dari Kompas, namun kedua tokoh ini memiliki basis pendukung yang saling bertolak belakang.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan kegiatan bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Jatinom, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (16/9/2022). (jatengprov.go.id)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Ganjar Raih Elektabilitas Tertinggi di Survei Poltracking, Puan Kalah Jauh

Kesimpulan ini disampaikan oleh Kepala Departemen Sosial Politik Fiskom Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga Putri Hergianasari.

Putri menjelaskan basis pendukung Ganjar datang dari grassroot atau akar rumput.

Sementara itu Puan mendulang suara dari kalangan elit politik.

"Ganjar cenderung merupakan capres pilihan sukarelawan politik atau bottom up, sementara Puan merepresentasikan pilihan politik top down," jelas Putri, Senin (5/9/2022).

Terkait safari politik Puan, Putri menyebut hal tersebut bertujuan untuk branding dan komunikasi politik demi pilpres 2024.

"Contohnya yang telah dilakukan PDI Perjuangan dan Puan saat ini. Langkah ini sah dalam rangka mencari peluang dan kemungkinan berkoalisi," jelas Putri.

Putri menekankan bahwa di dalam politik tidak ada musuh atau teman.

"Istilah ini bisa membantu publik untuk memahami fenomena kondisi politik nasional menjelang 2024 seperti saat ini yaitu safari politik," paparnya.

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Diusung Relawan Jokowi dengan Restu Presiden, Bersaing Ketat Lawan Sandiaga

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) menatap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memberikan penghormatan usai membaca hasil rekomendasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022). Terbaru, meski jauh lebih populer dibandingkan Ketua DPR RI Puan Maharani, Ganjar diduga kuat tidak akan diusung oleh Megawati sebagai capres dari PDIP di 2024. (KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN)

(TribunWow.com/Via/Anung)

Baca Artikel Terkait Lainnya