TRIBUNWOW.COM - Pelatih Arema FC, Javier Roca, langsung pasang badan untuk membela anak asuhnya, M Rafli, yang disorot setelah dipanggil Timnas Indonesia.

Dilansir TribunWow.com, M Rafli menjadi satu-satunya pemain Arema FC yang dipanggil Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia di ajang FIFA Matchday kelak.

Namun, pemanggilan M Rafli dari Arema FC ke Timnas Indonesia menimbulkan pro dan kontra.

Pasalnya, M Rafli sendiri jarang mendapat menit bermain di Arema FC, namun bisa mendapat panggilan Timnas Indonesia, dan membuat banyak Aremania bingung.

Baca juga: 2 Pemain Berlabel Timnas Milik Arema FC Jarang Tampil, Aremania Desak Javier Roca untuk Lakukan Ini

Aremania sendiri menilai M Rafli tidak pantas mendapat panggilan Timnas Indonesia di ajang FIFA Matchday.

Dilansir TribunWow.com, Aremania bahkan menganggap sosok Dedik Setiawan lebih pantas mendapat panggilan Timnas Indonesia ketimbang M Rafli.

Pasalnya, M Rafli juga belum memberikan kontribusi gol maupun assist bagi Arema FC di Liga 1 2022 ini.

Selain itu, dari empat striker lokal yang dipanggil Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia, statistik M Rafli sendirilah yang paling buruk.

Polemik dari pemanggilan M Rafli ke Timnas Indonesia akhirnya membuat pelatih Arema FC, Javier Roca, membela anak asuhnya tersebut.

Baca juga: Statistik 4 Bomber Timnas Indonesia, Lord Arema FC Disepelekan, Striker PSM Makassar buat Penasaran

Javier Roca langsung pasang badan untuk membela M Rafli yang tengah mendapat banyak sorotan.

"Saya sudah bilang ke dia, harus kasih yang terbaik seperti saat di latihan," tutur Javier Roca, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Kamis (22/9/2022).

Javier Roca juga menanggap M Rafli adalah pemain yang rajin berlatih dan hanya sedang menerima nasib apes saja belum dapat bermain secara apik di atas lapangan hijau.

"Dia di sini rajin, tidak ada pernah ada masalah, intensitas latihannya juga bagus. Ya kadang-kadang di pertandingan kan situasinya berbeda."

"Namun, dia tetap punya kepercayaan dari saya, pemain lain, staf pelatih, dan manajemen," timpal Javier Roca.

Baca juga: Gemilang di Timnas U-20 Indonesia, Aremania Nilai Arkhan Fikri Patut Gantikan Penggawa Arema FC Ini

Javier Roca juga berharap M Rafli dapat memberikan penampilan terbaiknya bersama Timnas Indonesia dan berhasil membungkam kritik kepada striker muda Arema FC tersebut.

"Tinggal dia keluarkan saja kemampuan yang terbaik, habis itu kan dia pasti punya kesempatan lebih banyak di sini dan di timnas," pungkas Javier Roca.

M Rafli harus bersaing dengan tiga striker lokal lainnya untuk menjadi starter saat Timans Indonesia menjamu Curacao di FIFA Matchday kelak.

Dendy Sulistyawan, Dimas Drajad, dan Ramadhan Sananta adalah pesaing M Rafli untuk merebut hati Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Patut dinantikan apakah M Rafli dapat membayar kepercayaan Shin Tae-yong dan membungkam kritik yang menghujaninya.

Baca juga: Aremania Minta Javier Roca Racik Komposisi Pemain Arema FC, Malah Terbentur Klausul dari Manajemen?

Statistik 4 Striker Timnas Indonesia untuk FIFA Match Day di Klub

Sebanyak empat pemain akan menjadi striker atau ujung tombak Timnas Indonesia untuk FIFA Match Day melawan Curacao pada Sabtu (24/9/2022) dan Selasa (27/9/2022).

Dilansir oleh TribunWow.com, keempat pemain tersebut adalah Dendy Sulistiawan, Muhammad Rafli, Ramadhan Sananta dan Dimas Drajad.

Dari keempat nama tersebut, pemanggilan Muhammad Rafli adalah yang paling dipertanyakan oleh warganet pecinta sepak bola Tanah Air.

Pasalnya, Muhammad Rafli memiliki statistik jeblok bersama klubnya, Arema FC di Liga 1 musim ini.

Tercatat, pilar Arema FC itu hanya membukukan 196 menit bermain dari enam penampilan tanpa menorehkan Gol maupun assist.

Menelisik dari menit bermain pun, Muhammad Rafli bukanlah menjadi pemain yang diandalkan oleh Singo Edan.

Selain itu, Muhammad Rafli kerap dicemooh suporter Arema FC, Aremania karena performa buruknya di musim ini.

Sementara itu, masuknya nama Ramadhan Sananta dalam daftar ke-23 pemain yang dipangil pelatih Timnas Indoenesia, Shin Tae-yong untuk FIFA Match Day melawan Curacao juga menyita perhatian publik.

Bukan disebabkan staitistik buruk, melainkan karena penampilan Ramadhan Sananta bersama klubnya, PSM Makassar di musim ini.

Striker muda PSM Makassar tersebut sudah mencatatkan enam penampilan atau 387 menit bermain dan membukukan tiga gol.

Raihan tersebut cukup fantastis untuk striker-striker lokal, terlebih usia Ramadhan Sananata masih terbilang muda, yakni 19 tahun.

Satu di antara klub besar yang merasakan keganasan Ramadhan Sananta adalah Persib Bandung.

Ramadhan Sananta mencetak dua gol dan membawa Juku Eja menang telak 5-1 atas Persib Bandung di Stadion B.J Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, 29 Agustus 2022.

Selain Ramadhan Sananta, Dendy Sulistyawan juga akan debut bersama Timnas Senior Indonesia pada FIFA Match Day.

Bersama klubnya, Bhayangkara FC, Dendy Sulistiawan mencatatkan 10 laga dalam 532 menit bermain dengan membukukan dua gol dan dua assist.

Sayang, catatan apik milik Dendy Sulistiawan tak selaras dengan performa klubnya di musim ini.

Bhayangkara FC terseok-seok dan kini berada di papan bawah klasemen Liga 1 2022/2023.

Sementara Dimas Drajad tak asing ditelinga pecinta sepak bola Tanah Air.

Mengingat, Dimas Drajad sebelumnya juga dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Senior Indonesia pada babak kualifikasi Piala Asia 2023.

Pada ajang tersebut, Dimas Drajad mencatatkan tiga laga atau 119 menit bermain dengan menorehkan satu gol.

Statistik 4 Penyerang Timnas Senior Indonesia di Level Klub

1. Dimas Drajad (Persikabo 1973)

Main: 9
Menit bermain:721 menit
Gol: 4
Assist: 1

2. Dendy Sulistiawan (Bhayangkara FC)

Main: 10
Menit bermain:532 menit
Gol: 2
Assist: 2

3. Muhammad Rafli

Main: 6
Menit bermain:196 menit
Gol: -
Assist: -

4. Ramadhan Sananta

Main: 6
Menit bermain:387 menit
Gol: 3
Assist: -

(TribunWow.com/Aulia/Krisna)

Baca juga berita lain terkait Liga 1

Sebagian artikel ini telah diolah dari Kompas.com dengan judul Pemanggilan M Rafli ke Timnas Dipertanyakan, Arema FC Beri Pembelaan