Persib Bandung

Perbedaan Mencolok Robert Alberts dan Luis Milla di Persib Bandung, Ibarat 'Koki' dengan 2 Tipikal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Luis Milla (kiri) dan Robert Alberts (kanan) pada postingan Instagram @persib. Beda Luis Milla dan Robert Alberts saat tangani Persib Bandung.

TRIBUNWOW.COM - Perbedaan mencolok terlihat dari Robert Alberts dan Luis Milla di Persib Bandung pada gelaran Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com, Robert Alberts resmi dilepas oleh Persib Bandung per 10 Agustus 2022.

Dilepasnya Robert Alberts oleh Persib Bandung tak terlepas dari rentetan hasil buruk Maung Bandung di beberapa laga awal Liga 1 2022.

Selang 12 hari kemudian, Persib Bandung berhasil mengumumkan keberhasilannya mendatangkan pelatih berlabel bintang eks juru taktik Timnas Indonesia, Luis Milla.

Baca juga: Nasib Achmad Jufriyanto: 2014 Jadi Pahlawan Persib Bandung, Kini Malah Tuai Banyak Hujatan Bobotoh

Dan kini, Luis Milla telah mendampingi Persib Bandung dalam tiga laga di Liga 1 2022.

Dari tiga pertandingan Luis Milla bersama Persib Bandung, telah nampak terlihat adanya perbedaan tipikal antara pelatih asal Spanyol itu dengan sosok Robert Alberts.

Berikut ini perbedaan mencolok Robert Alberts dan Luis Milla di Persib Bandung:

1. Robert Alberts 

Tipikal Robert Alberts bersama Persib Bandung selama tiga musim terlihat lebih cenderung kepada kejelihannya dalam perekrutan pemain bintang.

Seperti diketahui, selama tiga musim bersama Persib Bandung, Robert Alberts berhasil mendatangkan beberapa nama bintang ke Kota Kembang.

Sebut saja nama-nama seperti Marc Klok, Nick Kuipers, Rachmat Irianto, David da Silva, dan Ricky Kambuaya berhasil dibujuk untuk mau berkostum Persib Bandung.

Sementara untuk segi taktikal, Robert Alberts banyak dinilai kurang jelih dalam melakukan perubahan strategi.

Strategi yang digunakan terhitung taktik lama dan kurang mampu menyesuaikan dengan strategi terkini.

Ibarat seorang koki, Robert Alberts lebih lihai dalam mencari bahan-bahan ketimbang meraciknya menjadi masakan.

Robert Alberts (kiri) dan momen sesi latihan bersama Persib Bandung (kanan) pada postingan Instagram @persib @robertrenealberts. 

Baca juga: Rachmat Irianto Jadi Idola Anyar di Persib Bandung, Bobotoh Dibuat Heran Nasib Mirisnya di Persebaya

2. Luis Milla 

Sementara untuk tipikal Luis Milla, pelatih berkebangsaan Spanyol itu telah terlihat lihai dalam menentukan strategi yang bakal digunakan.

Keberhasilan itu langsung terlihat dalam tiga laga awal Luis Milla bersama Persib Bandung.

Dari tiga pertandingannya, Luis Milla berhasil menyapu bersih dengan kemenangan meski ia diwarisi skuad era Robert Alberts.

Luis Milla dengan cepat mampu beradaptasi dan terlihat dalam beberapa momen telah dekat dengan para anak asuhnya.

Kontra strategi juga terlihat kala Persib Bandung ditangani oleh Luis Mila.

Terbukti, Luis Milla dengan berani memainkan skema asing bagi para pemain Persib Bandung, 3-4-3.

Skema yang tak pernah dilakukan Marc Klok dkk kala ditangani oleh Robert Alberts.

Imbas penerapan skema itu, Daisuke Sato diubah dari bek sayap kiri menjadi bek tengah kiri.

Zalnando dimajukan menjadi gelandang kiri, sementara Henhen Herdiana diubah menjadi gelandang kanan dari sebelumnya bek sayap kanan.

Jika diibaratkan sebagai koki, Luis Milla cenderung sebagai peracik bahan menjadi masakan siap saji yang siap dihidangkan.

Penggawa Persib Bandung (kiri) dan Luis Milla (kanan) pada postingan Instagram @persib @luismillacoach. 

Baca juga: 2 Mesin Gol Persib Bandung Ciro Alves dan Beckham Putra Memanas, Thomas Doll Auto Panas Dingin?

Shin Tae-yong Kemilaukan 2 Aset Berharga Luis Milla 

Shin Tae-yong berhasil kemilaukan dua aset berharga Luis Milla di Persib Bandung yang berbuah satu tiket ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.

Dilansir TribunWow.com, dua pemain Persib Bandung yang sukses dibuat kemilau oleh Shin Tae-yong adalah Robi Darwis dan Kakang Rudianto.

Kedua pemain Persib Bandung itu diberikan peran lebih oleh Shin Tae-yong untuk menggalang lini belakang dan tengah Timnas U-20 Indonesia.

Kakang Rudianto diberikan peran lebih mengawal lini belakang Timnas U-20 Indonesia dalam dua pertandingan kontra Timor Leste dan Vietnam.

Baca juga: Sinyal Lini Tengah Mengerikan Persis Solo Mulai Tercium: Sosoknya Berkilau di Timnas U-20 Indonesia

Sedangkan Robi Darwis selalu dimainkan oleh Shin Tae-yong di tiga laga Timnas U-20 Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia U-20.

Dua laga dimainkan sebagai starter dan satu laga lainnya bermain dari bangku cadangan.

Bahkan, pada laga kontra Timor Leste, keduanya sukses kompak berikan sumbangsih dua assist untuk bawa Garuda Nusantara menang dengan skor 4-0.

Dengan semakin kemilaunya dua aset berharga Persib Bandung di bawah racikan Shin Tae-yong, praktis jadi keuntungan bagi Luis Milla saat melatih keduanya di skuad Maung Bandung.

Para pemain dan ofisial Timnas U-20 Indonesia merayakan keberhasilan seusai lolos putaran final Piala Asia 2023 seusai kalahakan Vietnam dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (18/9/2022). (Instagram @pssi)

Baca juga: Jakmania-Thomas Doll Full Senyum? 2 Generasi Emas Persija Bawa Timnas U-20 Indonesia Libas Vietnam

Luis Milla bisa menjadikan keduanya opsi di sektor tengah maupun belakang Persib Bandung mengingat jam terbang keduanya bersama Timnas U-20 Indonesia yang gemilang.

Berikut ini catatan statistik Kakang Rudianto dan Robi Darwis di Timnas U-20 Indonesia pada ajang Kualifikasi Piala Asia 2023:

1. Robi Darwis (DMF): 3 pertandingan, 3 assist dan 190 menit bermain 

2. Kakang Rudianto (CB): 2 pertandingan, 2 assist dan 180 menit bermain.

Skuad Persib Bandung (kiri) dan mantan pelatih Timnas Indonesia Luis Milla (kanan) pada postingan Instagram @luismillacoach dan PT LIB.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)


Baca Berita Terkait