Hotman Paris dan Kontroversinya

Hotman Paris Siap Undang Pengacara Brigadir J dan Pengacara Ferdy Sambo untuk Adu Debat: Mari Kawal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hotman Paris siap menjadi moderator debat di Kopi Johny untuk pengacara Brigadir J dan pengacara Ferdy Sambo pada Minggu (4/9/2022).

TRIBUNWOW.COM - Pengacara Hotman Paris buka suara atas kasus pembunuhan Brigadir J allias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat. 

Di mana dalam kasus tersebut telah menetapkan beberapa orang menjadi tersangka di antaranya mantan perwira tinggi Polri yaitu Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan masih banyak lagi. 

Dilansir TribunWow.com melalui Instagram @hotmanparisofficial pada Minggu (4/9/2022), Hotman Paris mengaku berada dalam posisi netral tidak membela pihak Ferdy Sambo ataupun pihak Brigadir J. 

Hotman Paris saat melakukan live Instagram membahas kasus pembunuhan Brigadir J pada Minggu (4/9/2022). (capture Instagram @hotmanparisofficial)

Baca juga: Pamer Saham hingga Aspri, Hotman Paris Salting Salah Sebut BPJS Ketenagakerjaan, Lihat Reaksinya

Oleh karena itu, Hotman Paris ingin mengundang adu debat antara pengacara Ferdy Sambo dan pengacara Brigadir J di Kopi Johny. 

Hotman berujar siap menjadi mederator untuk menengahi keduanya. 

Informasi tersebut disampaikan oleh Hotman Paris dalam live Instagramnya. 

"Saya dalam posisi netral, saya tidak mau komentar terhadap subtansi, kalau dua belah pihak ada saya mau ada perdebatan," kata Hotman Paris. 

"Saya  mengundang kesediaan dari  kuasa hukum Brigadir J yaitu Kamaruddin Simanjutak bertemu dengan tim kuasa hukum dari Ferdy Sambo yaitu Arman untuk berdebat di Kopi Johny dan saya sebagai pembawa acara atau moderatornya."

"Saya tidak mau berpihak," sambung Hotman. 

Lebih lanjut, Hotman meminta agar publik mengawal kasus pembunuhan Brigadir J hingga ke pengadilan.  

"Mari kita kawal sampai kasusnya dipanggil ke pengadilan," kata Hotman. 

Baca juga: Razman Nasution Blak-blakan Sebut Hotman Paris Rendahkan Harga Diri dengan Dansa Bersama Wanita

Di samping itu, Hotman menuturkan kesaksian beberapa pihak mengenai Ferdy Sambo. 

"Saya hanya mengatakan bahwa dari kesaksian dari saksi-saksi kunci menceritakan bahwa Sambo menangis dan tidak lama sesudah Sambo menangis terjadi penembakan," ujar Hotman Paris. 

"Itu akan menjadi pembelaan untuk tim kuasa hukum dari Sambo dan saya enggak mau ikutan lagi," sambungnya. 

Hotman Paris Ngaku Pernah Diminta Jadi Pengacara Ferdy Sambo

Hotman Paris Hutapea mengaku sempat diminta menjadi pengacara tersangka kasus pembunuhan, Ferdy Sambo.

Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris memiliki alasan hingga akhirnya menolak jadi pengacara tersangka kasus pembunuhan Brigadir J allias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang viral itu.

Hal itu diungkapkan dalam acara Pagi Pagi Ambyar TRANS TV, Kamis (1/9/2022).

Dalam tayangan itu, Hotman Paris mulanya membahas isu yang tengah hangat dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

"Pembunuhannya sudah diakui, berarti sudah kena, cuma pembunuhan berencana atau pembunuhan spontan," ujar Hotman Paris.

"Jadi hanya mencari hukuman apa yang setimpal."

Pasalnya, menurut Hotman, hukuman yang dijatuhkan akan berbeda untuk kasus pembunuhan spontan dan pembunuhan berencana.

Jika terbukti melakukan pembunuhan berencana, Ferdy Sambo bisa terancam hukuman seumur hidup atau hukuman mati.

"Kalau pembunuhan spontan maksimal 20 tahun, mungkin kalau 15 tahun dengan remisi lebaran, hari libur nasional jadi 10 tahun," ucap Hotman.

Baca juga: Singgung Orang Fasik, Razman Nasution Tirukan Gaya Pamer Cincin Hotman Paris: Tuhan akan Melihat

Pengacara kondang itu mengakui sempat diminta menjadi kuasa hukum Ferdy Sambo.

Namun, Hotman Paris memilih menolak tawaran tersebut.

"Maaf untuk kali ini saya enggak bisa."

"Ada alasan tertentu, terutama dalam bulan yang sama ada kasus viral rakyat kecil yang berhasil saya tolong," tandasnya.

(TribunWow.com/Dian/Tami)

Baca berita terkait lainnya