Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Pengacara Razman Nasution telah resmi dipecat dari Kongres Advokat Indonesia (KAI) di bawah kepemimpinan Siti Jamaliah Lubis.
Setelah dipecat Razman Nasution mengaku telah bergabung di organisasi KAI di bawah kepemimpinan Tjoetjoe Sandjaja.
Namun bergabungnnya Razman Nasution ke organisasi tersebut menuai kontroversi.
Dilansir TribunWow.com melalui Instagram @razmannasution pada Senin (18/7/2022), Razman Nasution menuturkan ada beberapa organisasi advokat yang memintanya menjadi anggota.
Razman Nasution mengaku telah ditawari posisi yang strategis dalam organisasi advokat tersebut.
"Maka sebenarnya ada beberapa organisasi advokat yang telah meminta saya atau meminang saya untuk menjadi anggota," kata Razman Nasution.
"Bahkan ada yang akan memberi posisi strategis yang saya serahkan organisasi yang dimaksud."
"Tentu organisasi dimaksud harus berizin, ada SK KUMHAM dan itu saya harus detai pelajari saya lihat dan memang ternyata sah secara hukum," lanjutnya.
Baca juga: Razman Nasution Ngaku Gabung di KAI Versi Tjoetjoe, Rudi: Belum Anggota, Kita Tahu Ada Kontroversi
Razman Nasution menandaskan telah mempelajari dokumen dari organisasi tersebut.
"Karena itu saya Razman Arif Nasution setelah mempelajari, mendalami beberapa dokumen yang masuk dan meminta saya menjadi anggota InsyaAllah akan diberi posisi tapi saya serahkan pimpinan induk dari organisasinya," pungkas Razman Nasution.
"Ternyata organisasi advokat ini sudah mempelajari dan memverifikasi dokumen-dokumen advokat saya, mengikuti kasus-kasus yang saya tangani, mengikuti perkembangan terakhir terkait saya dengan Hotman dan lain-lain," tambahnya.
Baca juga: Razman Masih Bisa Jadi Pengacara seusai SK Resmi Dicabut? Ini Penjelasan Kongres Advokat Indonesia
Lebih lanjut Razman Nasution mengatakan nama organisasi tersebut.
"Maka dengan berat hati saya telah meilih untuk berlabuh di organisasi Perkumpulan Advokat Indonesia yang disebut PERADI bersatu," terang Razman Nasution.
"Saya sudah menerima KTA," sambungnya.
Razman Nasution Ngaku Gabung di KAI Versi Tjoetjoe
Pengacara Razman Nasution telah resmi dipecat dari Kongres Advokat Indonesia (KAI) di bawah kepimpinan Siti Jamaliah Lubis.
Lantas Razman Nasution berujar kini dirinya telah bergabung di organisasi baru.
Razman Nasution mengatakan kini dirinya telah bergabung di organisasi KAI di bawah pimpinan Tjoetjoe Sandjaja.
Dilansir TribunWow.com melalui Kanal YouTube DH ENTERTAINMENT NEWS pada Minggu (17/7/2022) ketua KAI DPD DKI Jakarta Rudi Kabunang buka suara terkait bergabungnnya Razman Nasution sebagai anggota.
Rudi mengatakan dirinya tidak memiliki anggota yang bernama Razman Nasution.
"DKI jakarta sampai saat ini kami tidak punya anggota yang namanya Razman, oke di DKI Jakarta karena saya sebagai ketua saya hanya bicara sesuai dengan kewenangan saya saja," terang Rudi.
Rudi menjelaskan memperbolehkan semua orang untuk mendaftar sebagai anggota KAI.
Namun demikian dirinya harus menyeleksi anggota yang akan bergabung di KAI.
"Setiap anggota kalau mau mendaftar di Kongres Advokat Indonesia terbuka," kata Rudi.
"Tetapi untuk disetujui menjadi anggota siapa dulu, apalagi kalau ada anggota yang dikategorikan bermasalah," sambungnya.
Baca juga: Razman Masih Bisa Jadi Pengacara seusai SK Resmi Dicabut? Ini Penjelasan Kongres Advokat Indonesia
Lebih lanjut, Rudi menjelaskan kini Razman Nasution belum mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) KAI.
"Jadi khusus saudara Razman dia kan sudah menanujukkan kartu KAI di IG ya, jadi dia belum mendapatkan kartu secara fisik," tutur Rudi.
"Kita juga tahu ada kontroversial di masyarakat, jadi kalau boleh saya mewakili organisasi tidak semudah itu menjadi anggota Kongres Advokat Indonesia."
"Dia baru mendaftar secara digital tapi belum mendaftar secara fisik."
"Kartu secara fisik belum dia terima jadi baru hanya digital mendaftar, jadi belum dikategorikan sebagai anggota," lanjutnya.
Di samping itu Rudi mengatakan kini DPP KAI sedang melakukan verifikasi dokumen Razman Nasution.
"Jadi saya sudah bicara dengan DPP dia harus memverifikasi atau menjawab secara hukum beberapa pertanyaan, ada legalitas dokumen yang dilakukan," tandas Razman.
(TribunWow.com/Dian Shinta)