TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung harus menelan pil pahit dipermalukan PSS Sleman di babak perempat final Piala Presiden 2022, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Jumat (1/7/2022).
Dilansir TribunWow.com, pertandingan antara Persib Bandung vs PSS Sleman di babak 90 menit berakhir dengan skor 1-1.
Di laga tersebut, PSS Sleman berhasil membuka keunggulan melalui sundulan Boaz Solossa (52').
Kemenangan di depan mata PSS Sleman hampir saja buyar seusai Syaiful melanggar Arsan Makarim di kotak penalti dan berbuah hadiah penalti serta kartu merah untuknya di akhir babak kedua.
Baca juga: Hasil Piala Presiden 2022: Persib Bandung Vs PSS Sleman, Maung Meringis, PSS Sleman Buat Nangis
Marc Klok yang maju sebagai algojo mampu lesatkan gol melalui titik putih di menit (88').
Sepakan keras penalti Marc Klok tak mampu diselamatkan oleh kiper PSS Sleman M Ridwan.
Meski unggul jumlah pemain, Persib Bandung gagal membalikkan keadaan dari PSS Sleman.
Akhirnya, laga tetap harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Dua algojo Maung Bandung Erwin Ramdani dan Achmad Jufriyanto, gagal eksekusi penalti untuk Persib Bandung.
Sedangkan para algojo PSS Sleman berhasil lakukan tugasnya dengan apik tanpa satu pun mengalami kegagalan.
Baca juga: Starting Line Up Persib Bandung Vs PSS Sleman, Maung Bandung Tampil Menyerang, Super Elja Parkir Bus
Skor akhir PSS Sleman berhasil menang dengan skor 5-3 atas Persib Bandung.
Kekalahan atas PSS Sleman itu pun langsung direspon negatif oleh para Bobotoh.
Kritikan dan sorotan tajam tak terelakan tertuju kepada pelatih Persib Bandung asal Belanda, Robert Alberts.
Hal itu diketahui dari kolom komentar unggahan hasil akhir laga antara Persib Bandung vs PSS Sleman di media sosial Instagram resmi tim Jumat (1/7/2022).
"pelatih asing gak cocok di Persib, dah gtu aja," tulis @banuuuuuuuuuu77.
"#robertout," tulis @vogliodiventare.nomaden.
"Sering blunder, passing ga akurat, spesial longball asal jauh, panikan, gagal penalti. Captain? Kalah mental duluan," tulis @taufanph_.
"robertout," tulis @allwwaannnn.
"Awas robert alesan ini cuma turnamen pramusim, itu cuma berlaku buat yg sering juara," tulis @sileon717.
"Pemaen bintang maen loyo,pelatih minim strategi ! #robetout," tulis @cucubahtiar_33.
"@robertrenealberts ges tilu taun dipersib permainan kitu keneh wae koplok rudet sia," tulis @radendania_
"#robertout," tulis @skyblue_17.
"Harusnya pelatih antisipasi pas udh mau adu penalti kiper na ganti ku i made wirawan soalna pengalaman jng mental ngaruh adu pinalti mah," tulis @aldi9_rismawan.
"NT SIB, MUN DI LIGA KIEU KENEH WAE WAYAHNA #ROBETOUT," tulis @berlanmw.
"#reneout," tulis @rafliis.23.
Baca juga: Persib Bandung Blunder? Pemain yang Dilepas ke Persebaya Surabaya Sukses Buat Kesengsem Bonek Mania
Di sisi lain, keberhasilan Seto Nurdiantoro mempersiapkan anak asuhnya di babak adu tos-tosan jadi bukti kesigapannya menyiapkan Super Elja di babak perempat final.
Sementara untuk Robert Alberts, kegagalan Persib Bandung di babak adu penalti tentunya mengingatkan statement jumawa pelatih asal Belanda itu ketika menyebutkan laga akan diselsaikan 90 menit.
Dilansir TribunWow.com dari TribunBali.com, statement jumawa Robert Alberts ia sampaikan ketika melakukan konferensi pers di Graha Persib, Kamis (30/6/2022).
Meski secara persiapan, Robert Alberts juga mengakui telah mempersiapkan jika laga harus diselesaikan dengan adu penalti.
"Para pemain sudah tahu apa tugasnya, dan kami ingin memastikan bahwa pertandingan besok tidak harus diakhiri melalui adu penalti, maka kami berusaha akan menuntaskan laga dalam 90 menit dan melihat ke depan untuk melaju ke semifinal. Lalu kami nanti akan mengetahui siapa lawan di semifinal dua hari setelahnya," kata pelatih berusia 65 tahun tersebut.
"Ya kami sudah mengetahui peraturannya bahwa nanti jika laga berjalan imbang di waktu normal maka akan langsung dilakukan adu penalti. Jadi kami harus bersiap untuk itu (adu penalti) pada pertandingan ini,” kata Robert melanjutkan.
Statement jumawa Robert Alberts akhirnya berhasil dibungkam Seto Nurdiantoro dengan kemenangan melalui babak adu penalti 2-4 dengan skor total 3-5.
Patut dinantikan kiprah selanjutnya PSS Sleman bersama Seto Nurdiantoro di ajang Piala Presiden 2022.
Dan juga kiprah Robert Alberts bersama Persib Bandung di gelaran Liga 1 2022.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)