Piala Presiden 2022

Nasib Arema FC Jelang 8 Besar Piala Presiden, 6 Pilar Diragukan Tampil, Pelatih Terus Didesak Out

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cuplikan laga Persik Kediri vs Arema FC dalam lanjutan pekan kedua turnamen pramusim Piala Presiden 2022 pada postingan Instagram @aremafcofficial, Rabu (15/6/2022). Nasib Arema FC tak begitu baik jelang hadapi babak 8 besar Piala Presiden 2022.

TRIBUNWOW.COM - Nasib tak begitu mengenakkan dialami oleh Arema FC jelang menghadapi babak delapan besar Piala Presiden 2022.

Dilansir oleh TribunWow.com, pelatih Arema FC, Eduardo Almeida terus didesak out (mundur) dari kursi kepelatihan.

Suporter Arema FC, Aremania tak puas dengan strategi yang diracik oleh Eduardo Almeida meski Arema FC lolos ke babak delapan besar Piala Presiden dengan menyandang status sebagai juara grup D.

Skema permainan Arema FC dianggap monoton sehingga Aremania dan para pecinta sepak bola Tanah Air merasa bosan ketika menyaksikan Evan Dimas dan kawan-kawan (dkk) berlaga.

Baca juga: Kesal dengan Almeida, Aremania Desak Arema FC Datangkan Eks Pelatih Bhayangkara FC, Ini Kansnya

Arema FC keluar menjadi juara grup dengan membukukan dua kemenangan dan satu kekalahan dari tiga pertandingan.

Raihan tersebut membuat Singo Edan mengoleksi enam poin. 

Satu-satunya kekalahan didapat Arema FC ketika berhadapan dengan PSM Makassar di partai perdana Grup D di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, 11 Juni 2022.

Selain itu, Arema FC dihadpkan dengan kondisi enam pilarnya yang diragukan tampil di babak delapan besar.

Keenam pemain tersebut ialah Seiya da Costa, Kushedya Hari Yudo, Bagas Adi, Syaeful Anwar, Hasyim Kipuw, dan Gian Zola.

Baca juga: Arema FC Sudah Puas Rekrut Pemain, Abel Camara Jadi yang Terakhir dan Ternyata Sudah di Indonesia?

Pelatif Arema FC Eduardo Almeida. Almeida menyatakan akan menang melawan Persebaya dalam pekan ke-27 Liga 1 2021, Rabu (23/2/2022). (Official Arema FC via Suryamalang.com)

Dikutip TribunWow.com dari wearearemania.net pada Rabu (22/6/2022), Seiya da Costa sedang menjalani pemulihan di Jepang, sedangkan Kushedya Hari Yudo sedang menjalani pemulihan pasca cedara ACL.

Bagas Adi, Syaeful Anwar, Hasyim Kipuw, dan Gian Zola mengalami cedera saat mempekuat Singo Edan di Piala Presiden 2022.

Bagas Adi mengalami cedera saat berhadapan dengan Persik Kediri, sedangkan Syaeful Anwar, Hasyim Kipuw, dan Gian Zola dibekap cedera pasca laga kontra Persikabo di partai pamungkas.

“Zola mengalami cedera otot aduktor, Kipuw cedera hamstring, kalau Syaeful cedera lutut,” ucap Dokter Tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi kepada WEAREMANIA.

Baca juga: Adu Mekanik 2 Bomber Asing dengan CV Terbaik, Striker Mahal Persija Vs Penyerang Gacor Arema FC

Hanya Bagas Adi yang berpotensi tampil di babak delapan besar Piala Presiden 2022.

Akan tetapi, pemain bertubuh jangkung tersebut masih menunggu obeservasi lanjutan. 

Jika hasilnya baik, bek asal Sleman, Yogyakarta tersebut dipastikan bisa tampil.

“Kipuw dan Zola diperkirakan absen selama dua sampai empat minggu. Kalau Syaeful sedang menunggu hasil MRI, jadi belum tahu berapa lama harus istirahat, tergantung hasilnya," tutur Nanang Tri Wahyudi.

"Untuk Bagas, kalau progresnya minggu ini bagus, tanggal 2 Juli InsyaAllah bisa main.”

Aremania Minta Paul Munster

Suporter Arema FC, Aremania tampak kesal dengan pelatih asing Singo Edan, Eduardo Almeida. 

Aremania tak puas dengan strategi ataupun racikan Eduardo Almeida selama Arema FC berlaga di Piala Presiden 2022.

Meski Arema FC melaju ke babak 8 besar dengan status juara grup, tapi Aremania menilai bahwa racikan Eduardo Almeida membuat permainan Evan Dimas terlihat monoton.

Menyusul banyaknya kritikan tajam yang ia terima, Eduardo Almeida didesak angkat kaki dari kursi kepelatihan Singo Edan oleh pendukungnya sendiri.

Selain itu, Aremania meminta Arema FC mendatangkan eks pelatih asing Bhayangkara FC, Paul Munster.

Aremania menyerbu Instagram Paul Munster dan meminta kepada bos Arema FC, Gilang Widya Pramana atau Juragan 99 agar mendatangkan pelatih berusia 40 tahun tersebut.

"@juragan_99 @ijamradus76 gassss golek seng pasti iki, tulis @aatw_09 dikutip TribunWow.com dari akun Instagram Paul Munster, @coach.munster Kamis (23/6/2022).

"@juragan_99 angkut boss plisss," tulis @singatimur_merauke.

"Please join to Arema coach @aremafcofficial," tulis @fahrudin_ulum.

"@juragan_99 @ijamradus76 mumpung free pak," tulis @yogix.p.pratama.1. 

Baca juga: Adu Mekanik 2 Bomber Asing dengan CV Terbaik, Striker Mahal Persija Vs Penyerang Gacor Arema FC

"@juragan_99 ayoo pak," tulis @dickyzulkarnainnn.

"@juragan_99 @ijamradus76 @ovantobing @aremafcofficial ayo gan," tulis @agungprasetyo2758.

"@juragan_99 @aremafcofficial gc lah tod ini jelas lebih berkelas dari almeitod," tulis @tiofdryn_.

"@juragan_99 , @ijamradus76 @aremafcofficial," tulis @farelrenggaaditya.

"@juragan_99 sat set no ribet pak pres...," tulis @wattimenawestern.

Aremania desak Arema FC segera datangkan Paul Munster, Kamis (23/6/2022). (Instagram @coach.munster)

Kans Arema FC untuk mendatangkan Paul Munster terbuka lebar. 

Dikutip TribunWow.com dari laman Transfermarkt, Paul Munster belum membela klub manapun setelah dilepas Bahayangkara FC. 

Itu berarti, Paul Munster bisa didatangkan dengan secara gratis apabila Arema FC minat mendatangkan pria berpaspor Swedia tersebut.

Paul Munster tampil ciamik bersama Bhayangkara FC di musim lalu. 

Paul Munster ketika menjadi pelatih Bhayangkara FC. (Bhayangkara FC/MAK)

Paul Munster berhasil menghantar Bhayangkara FC finish di peringkat tiga klasemen Liga 1 dengan membukukan 66 poin dari 34 pertandingan.

The Guardian membukukan 19 kemanangan, 9 hasil imbang dan enam kekalahan dari 34 laga.

Berkat campur tangan Paul Munster, Bhayangkara FC berpotensi tampil di kancah Internasional, AFC Cup pada tahun 2023.

Menarik dinantikan, apakah rayuan Aremania didengarkan Arema FC sehingga Paul Munster jadi didatangkan.

(TribunWow.com/Krisna)

Berita terkait