Anak Ridwan Kamil Hilang

Adik Ridwan Kamil Ungkap Kondisi di TKP Hilangnya Eril: Yang Lain Bisa Naik ke Darat

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Elpi Nazmuzaman selaku adik dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan perihal hilangnya anak sulung Ridwan Kamil yakni Emmeril Khan Mumtadz alias Eril (23), Jumat (27/5/2022).

TRIBUNWOW.COM - Pencarian masih terus dilakukan oleh aparat berwenang di Swiss terhadap anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakni Emmeril Khan Mumtadz alias Eril (23).

Eril diketahui hilang saat berenang di sungai Aare, kota Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022).

Hingga Jumat (27/5/2022) tim SAR di Swiss masih terus melakukan pencarian terhadap Eril.

Baca juga: Ini Upaya Pemerintah Indonesia Cari Anak Ridwan Kamil yang Hilang di Sungai Aare Swiss

Baca juga: Instagram Emmeril Khan dan Ridwan Kamil Banjir Doa, Tokoh Kenamaan hingga Warga Ungkap Harapan

Berdasarkan keterangan Elpi Nazmuzaman selaku adik dari Ridwan Kamil, kala itu yang berenang di Aare adalah Eril dan adiknya yakni Camillia Laetitia Azzahra.

Sementara itu sang ibu yakni Atalia Praratya tidak ikut berenang.

"Berdasarkan informasi yang kami terima dari famili kami yang berada di lokasi," kata Elpi, Jumat (27/5/2022).

"Jadi yang berenang hanya anak-anak saya dalam artian anak-anak dewasa."

Meskipun tidak mengetahui detail hilangnya Eril, Elpi mendapat informasi dari pihak keluarga di Swiss bahwa Eril sempat mengalami kesulitan ketika ingin naik.

"Pada saat akan naik ke atas kelihatannya ada kesulitan," ujar Elpi.

"Barangkali ada arus."

"Singkatnya, yang lain bisa naik ke darat, Eril terbawa arus," pungkas Elpi.

Pemerintah Indonesia diketahui telah bertindak cepat merespons hilangnya Eril.

Dikutip TribunWow.com dari YouTube Jabarprov TV, perwakilan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menjelaskan bahwa Eril hilang kontak pada Kamis (26/5/2022) sekira pukul 11.00 waktu Swiss.

Saat itu pemerintah Indonesia langsung berkoordinasi dengan aparat berwenang untuk mencari keberadaan Eril.

"KBRI Bern telah berkoordinasi erat dengan kepolisian Swiss," ujar perwakilan Pemda Jabar.

Selain berkoordinasi dengan polisi, KBRI di Bern turut mengontak rumah sakit-rumah sakit terdekat di Kota Bern hingga sambungan gawat darurat atau emergency line.

Pihak kepolisian di Bern sendiri langsung mengerahkan tim SAR yang terdiri dari polisi sungai, ambulans hingga pemadam kebakaran yang ditugaskan untuk menyisir area-area potensial.

Eril diketahui sudah 12 jam lebih belum ditemukan setelah terseret arus ketika berenang dengan teman dan adiknya, Camillia Laetitia Azzahra.

Diketahui, saat berusaha naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras.

Rekan Eril sempat memberikan pertolongan sebelum kemudian kehilangan pemuda tersebut.

Padahal, saat itu cuaca sedang dalam kondisi cerah tanpa adanya tanda-tanda yang perlu diwaspadai.

"Kronologisnya Eril berenang di sungai Aaree, Bern bersama adik dan kawannya. Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari kawannya."

"Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah," bunyi pernyataan tertulis dari Elpi Nazmuzaman, Jumat (27/5/2022).

Pihak kedutaan besar Indonesia di Swiss dan kepolisian setempat langsung melakukan upaya pencarian.

Tim SAR pun diterjunkan dan mencari selama enam jam tanpa ada hasil.

Karena waktu telah menunjukkan pukul 23.00 waktu setempat, pencarian pun ditunda hingga hari ini.

Adapun kunjungan keluarga Ridwan Kamil ke Swiss saat itu adalah untuk mencarikan sekolah bagi Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2.

Namun pada saat kejadian, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris untuk melakukan tugas bersama delegasi Pemprov Jawa Barat.

Setelah mendapat kabar tersebut, ia langsung bergegas ke Swiss untuk menyusul bertemu keluarganya.

Hingga saat ini, belum ada kabar lebih lanjut pun konfirmasi langsung dari keluarga mengenai nasib Eril.

Pihak TribunWow.com masih terus berusaha mencari berita terkini dan menghubungi pihak-pihak terkait.

Namun, keluarga meminta doa dan berharap pemuda lulusan teknik mesin ITB tersebut bisa segera ditemukan dengan selamat. (TribunWow.com/Anung/Via)

Berita terkait lainnya