TRIBUNWOW.COM - Kabar baik untuk suporter PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania tentang sosok striker anyar pengganti Wander Luiz.

Pasalnya, PSS Sleman di musim Liga 1 2022-2023 bakal kedatangan bomber anyar berpengalaman di Liga Indonesia untuk menggantikan peran yang ditinggalkan oleh Wander Luiz.

Dan sosok itu tak lain dan tak bukan adalah Francisco Wagsley Rodrigues de Sousa Filho atau kerap disapa dengan Francisco Torres.

Tentu, para BCS-Slemania atau kerap disapa Sleman Fans sudah tak asing lagi mendengar namanya.

Mengingat, ia sudah tercatat pernah memperkuat beberapa tim di Liga Indonesia.

Dilansir TribuNWow.com dari akun Instagram seputar bursa transfer Indonesia, @gozipbola, menurut kabar yang diunggah Kamis (5/5/2022), Francisco Torres dikabarkan sudah hampir dipastikan selangkah lagi bergabung dengan PSS Sleman.

Hal itu tak terlepas dari presentase  proses negosiasi yang menunjukkan hingga angka 88 persen.

"Kabarnya 88% persen sudah sepakat, let's see," ungkap akun @gozipbola.

Dengan 88 persen kesepakatan yang sudah terjalin, maka disinyalir proses kepindahannya hanya tunggu waktu saja.

Baca juga: Didepak Seto Nurdiantoro dari Skuad PSS Sleman, Eks Bomber Persib Bandung Wander Luiz Sepi Peminat

Baca juga: Pencarian Sosok Mesin Gol Berdarah Dingin PSS Sleman Masih Berlangsung: 1 Sudah Terindikasi Kuat

12 persen sisanya disinyalir hanya tinggal mengurusi berkas tambahan, sedangkan untuk negosiasi kontrak dan gaji diprediksi telah temui kata sepakat.

Selain dikabarkan telah mencapai 88 persen, mantan bomber Borneo FC tersebut juga diketahui telah terindikasi semakin dekat ke Bumi Sembadha.

Lantas, indikasi apa yang muncul dari seorang Francisco Torres yang seakan mengisyaratkan dirinya bakal merapat ke Bumi Sembadha?

Dikutip TribunWow.com dari Instagram @ftorres_99, striker kelahiran Baturite Brasil tersebut telah terindikasi memfollow Instagram resmi PSS Sleman.

Uniknya, jika dilihat dari rekam jejak karier Francisco Torres, namanya tak pernah tercatat berkostum PSS Sleman selama berkarier di Indonesia.

Karier pertamanya di Liga Indonesia tercatat kala memperkuat Badak Lampung FC di Liga 1 2019.

Ia didatangkan Badak Lampung FC dari klub Brasil, Treze FC.

Tak sampai satu musim, Torres memutuskan untuk bergabung dengan klub asal Kalimantan, Barito Putera.

Bersama Laskar Antasari, striker berusia 32 tahun itu tercatat menghabiskan masa baktinya selama satu musim.

Setelah usai berkiprah dengan Barito Putera, Torres memutuskan untuk menyebrang ke klub tetangga Laskar Antasari, Borneo FC.

Tak lama bersama Borneo FC, ia memutuskan untuk menerima pinangan dari klub Liga Bangladesh Abahani Ltd di tahun 2020.

Sebelum pada akhirnya kembali ke Borneo FC dengan sukses torehkan 15 gol untuk Pesut Etam musim lalu, namun dilepas begitu saja di bursa transfer awal musim Liga 1 2022.

Sehingga dapat dikatakan, peluang gabung Francisco Torres ke PSS Sleman menjadi bertambah besar karena statusnya kini yang sudah berubah menjadi tanpa klub atau bebas transfer.

Patut dinantikan akankah benar sosok Francisco Torres bakal bergabung dengan Borneo FC musim depan.

Atau justru bakal ada nama lain yang sukses pikat hati Seto Nurdiantoro untuk gantikan posisi Wander Luiz di lini depan PSS Sleman musim depan.

Profil Francisco Torres

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Francisco Torres:

Nama Lengkap         : Francisco Wagsley Rodrigues de Sousa Filho

Tanggal Lahir            : 3 September 1989

Tempat Kelahiran    : Baturite, Brasil

Usia                            : 32 Tahun

Tinggi                         : 187 cm

Kewarganegaraan   : Brasil

Posisi                         : Penyerang - Depan - Tengah

Kaki                            : Keduanya

Klub saat ini              : -

Bergabung                : -

Kontrak Berakhir     : -

Statistik Francisco Torres di Liga 1 2021 Bersama Borneo FC

Catatan Gol             : 15 Gol

Assist                        : 1 Assist

Menit Bermain        : 1992 menit

Pertandingan           : 28  Laga 

Bergabung                : -

Kontrak Berakhir     : -

Beda Statistik Bruno Matos dan Harrison Cardoso yang Santer ke PSS Sleman

PSS Sleman telah resmi berpisah dengan gelandang kreatornya asal Brasil, Juninho.

Kabar didepaknya Juninho dari PSS Sleman telah diumumkan secara resmi melalui Instagram resmi tim Rabu (4/5/2022).

Dengan resmi didepaknya Juninho dari PSS Sleman, maka praktis Seto Nurdiantoro harus mencari sosok penggantinya.

Hingga per Kamis (5/5/2022), PSS Sleman belum terindikasi kuat bakal menggaet sosok pengganti Juninho di lini tengah.

Akan tetapi, menurut kabar yang beredar, sosok yang bakal menggantikan Juninho di lini tengah ternyata juga berasal dari Brasil.

Dan sejauh ini, sudah dua nama pemain asal Brasil yang telah muncul.

Kedua sosok tersebut adalah Bruno Matos dan Harrison Cardoso.

Meski keduanya belum terindikasi kuat gabung, namun baik Bruno Matos dan Harrison Cardoso hingga kini belum menunjukkan gelagat bakal merapat.

Lantas, jika diminta untuk memberikan aspirasi dan suaranya, kira-kira, Sleman Fans bakal memilih siapa?

Baca juga: Pencarian Sosok Mesin Gol Berdarah Dingin PSS Sleman Masih Berlangsung: 1 Sudah Terindikasi Kuat

Baca juga: Didepak Seto Nurdiantoro dari Skuad PSS Sleman, Eks Bomber Persib Bandung Wander Luiz Sepi Peminat

Mungkin, jika dilihat dari pengalaman di Liga Indonesia, sosok Bruno Matos jadi yang terdepan.

Mengingat ia telah berkarier di Indonesia sejak tahun 2019.

Sementara sosok Harrison Cardoso tercatat baru menorehkan musim pertamanya di Liga Indonesia bersama Persita Tangerang di musim lalu.

Akan tetapi, meski Bruno Matos tercatat lebih berpengalaman dan mudah untuk beradaptasi di Liga Indonesia dibandingkan Cardoso, secara statistik musim lalu keduanya bisa dikatakan seimbang.

Keduanya sama-sama memberikan peran penting dan andil penuh terhadap keberhasilan Persita Tangerang dan Barito Putera bertahan di Liga 1 2022.

Berikut perbedaan statistik keduanya:

Catatan Statistik Bruno Matos (Brasil/31 Tahun)

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut catatan statistik Bruno Matos:

1. Persija Jakarta (5 Januari - 6 September 2019) 23 laga/14 gol/6 assist : 1.843 menit bermain

2. Bhayangkara FC (2019-2020) 17 laga/ 9 gol/ 2 assist: 1.423 menit bermain

3. Madura United (2020-2021) 3 laga/1 gol/1 assist: 270 menit bermain

4. Viettel FC (1 Januari - 31 Oktober 2021) 7 laga/1 gol/1 assist: 440 menit bermain

5. PS Barito Putera ( 11 Januari 2022 - 2 April 2022) 15 laga/5 gol/4 assist: 1219 menit bermain.

Catatan Statistik Harrison Cardoso 

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut catatan statistik Harrison Cardoso:

1. Persita Tangerang: 23 pertandingan, 7 gol, 7 assist, 1568 menit bermain

2. Rayong FC: 21 pertandingan, 6 gol dan 1782 menit bermain

3. Joinville Esporter Clube (SC): 11 pertandingan, 1 assist dan 394 menit bermain

4. Chainat Hornbill FC: 8 pertandingan, 6 gol dan 528 menit bermain. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya