WhatsApp

Cek 5 Tanda-tanda WhatsApp Anda Sedang Disadap Orang Lain, Simak Tips Pencegahannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WhatsApp. Berikut ini ciri-ciri atau tanda-tanda WhatsApp Anda sedang disadap orang lain. Simak tips pencegahannya.

TRIBUNWOW.COM - Berikut ini ciri-ciri atau tanda-tanda WhatsApp (WA) Anda sedang disadap orang lain.

Diketahui, di jagat maya sudah banyak aplikasi sadap WhatsApp, oleh karena itu pengguna disarankan untuk selalu berhati-hati.

Bukan hanya aplikasi sadap WhatsApp, namun banyak juga cara menyadap WhatsApp tanpa menggunakan aplikasi.

Baca juga: Cara Mematikan Fitur Download Foto dan Video Otomatis di WhatsApp, Ikuti Langkah-langkahnya

Namun, sebenarnya ada cara untuk mengetahui akun WA disadap atau dimata-matai.

Jika akun WA disadap, ada ciri-ciri yang bisa dikenali, simak selengkapnya.

Meskipun menyadap WhatsApp sebenarnya adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan.

Dari pertimbangan hukum maupun moral, menyadap atau memata-matai WhatsApp orang lain adalah tindakan terpuji karena sama juga berarti melanggar privasi orang lain.

Korban yang disadap WhatsApp, seringkali tidak menyadari akun WA-nya disadap.

Nah, sebenarnya ada ciri-ciri tertentu saat WhatsApp disadap atau dibajak orang lain.

Jadi, amankan akun WhatsApp anda sendiri.

Baca juga: Cara Mudah Menambah dan Mengeluarkan Peserta Grup WhatsApp, Ikuti Langkahnya

Dikutip dari Kompas.com, dosen Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer UNS, Nurcahya Pradana Taufik Prakisya mengatakan, setidaknya ada 5 ciri WhatsApp atau WA sedang disadap orang lain, yakni:

1. Ada Pesan Terkirim Tanpa Diketahui

Ciri-ciri WhatsApp disadap orang lain yang pertama adalah adanya pesan terkirim tanpa diketahui.

Saat pengguna menyadari bahwa bukan dirinya yang membuat dan mengirim pesan tersebut, menurut Nurcahya, dapat dipastikan bahwa WA sedang dibajak orang lain.

2. Ada Aplikasi Asing Terpasang di Smartphone

Keberadaan aplikasi tidak dikenal yang terpasang di smartphone patut untuk diwaspadai.

Pasalnya, menurut Nurcahya, aplikasi asing itu bisa jadi adalah alat yang digunakan pelaku untuk membajak WhatsApp korban.

"Bisa jadi aplikasi ini adalah media yang digunakan oleh peretas untuk menyadap percakapan WhatsApp Anda," ungkapnya.

3. WhatsApp Tiba-tiba Logout

Saat WA keluar sendiri atau tiba-tiba logout dapat menjadi tanda bahwa aplikasi tersebut sedang dibajak dan telah dipindahkan ke perangkat lain.

Nurcahya menjelaskan, hal itu biasanya terjadi karena One Time Password (OTP) telah diberikan atau diketahui kepada pihak lain.

Dia pun menambahkan, satu akun WA hanya bisa digunakan di satu perangkat.

Jika ingin dipindahkan, perlu memasukkan OTP yang dikirimkan ke nomor pengguna.

"Jika ada yang berusaha memasukkan nomor Anda ke dalam sebuah perangkat baru, dan memiliki akses ke nomor telepon akun Anda, maka sepenuhnya percakapan WhatsApp Anda akan berpindah ke perangkat baru yang dimiliki orang yang tidak bertanggung jawab tersebut," terangnya.

4. Terdapat Riwayat WhatsApp Web di Perangkat Tidak Dikenal

Penggunaan WhatsApp Web pada web browser akan meninggalkan jejak riwayat pada laman WA Web.

Cara melihatnya, klik logo tiga titik di pojok kanan atas kemudian pilih WA Web.

"Akan muncul sebuah halaman riwayat penggunaan WhatsApp Web Anda," jelasnya.

Jika terdapat akses dari browser yang tidak dikenal, bisa jadi peretas menggunakan cara ini untuk menyadap WA korban.

5. Pesan Terbaca

Pesan terbaca padahal belum pernah dibuka Jika pengguna WA belum membaca suatu pesan namun notifikasi pesan diterima sudah hilang, bisa jadi ada orang lain yang membajak WhatsApp-nya.

"Perhatikan secara seksama apakah itu terjadi hanya satu waktu atau berulang kali," kata Nurcahya.

Jika setiap pesan yang masuk telah dibaca padahal belum dibuka sama sekali, bisa jadi hal itu dilakukan oleh pembajak.

Melansir Kompas.com, berikut ini ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mencegah penyadapan WhastApp (WA) terjadi. 

1. Nyalakan Fitur Two Step Verification

Kawan Puan, selalu aktifkan fitur two step verification untuk mengamankan WA.

Hal ini dilakukan agar saat orang lain hendak masuk ke akun, ia akan menerima permintaan PIN.

Enam digit PIN inilah yang membuat kita bisa terbebas dari peretasan karena hanya kita yang tahu.

Cara mengaktifkannya yakni buka WA kemudian pilih 'Settings' kemudian pilih 'Account' lalu di fitur 'Two-step verification' pilih 'Enable'.

Baca juga: Tutorial Aktifkan Verifikasi 2 Langkah di WhatsApp, Cegah Orang Lain Retas Akun Anda

2. Hindari Membuka WhatsApp dengan WIFI Umum

Juga rawan sadap, hindari menyambungkan ponsel dengan WIFI umum yang tidak jelas.

Sebab, kebanyakan peretasan email dilakukan melalui jaringan WIFI yang tidak aman.

Penyadap bisa mengakses perangkat jika terhubung dengan jaringan yang sama.

3. Awasi Aktivitas WhatsApp Web

Sering kali kita membuka WA melalui laptop atau PC kantor.

Nah, untuk mengurangi risiko penyadapan, ada baiknya untuk langsung logout akun WA setelah dipakai.

Atau jika kamu lupa, kamu bisa mengeluarkan akunmu menggunakan ponsel.

4. Abaikan Permintaan OTP

Jika ada permintaan OTP atau One Time Password masuk, jangan dibalas.

Sebab, jika Kawan Puan memberikan kode tersebut, besar kemungkinan perangkat akan langsung berpindah.

5. Blokir Instalasi yang Tidak Dikenal

Pemasangan aplikasi yang tidak aman juga bisa memungkinkan penyadapan WhatsApp.

Karenanya, Kawan Puan harus mengunci pengaturan untuk menghentikan instalasi aplikasi yang tidak dikenal. (*)

Baca berita WhatsApp lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Kenali Tanda-tanda WhatsApp Sedang Disadap Orang Lain, Ini Tips Pencegahannya