Terkini Nasional

Tempuh Jalur Hukum, Ini Hal-hal yang Jadi Sorotan Arteria Dahlan dari Wanita Ngaku Anak Jenderal

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menceritakan kronologi percekcokkan antara ibunya dan wanita yang mengaku sebagai anak dari jenderal bintang tiga TNI di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (21/11/2021).

TRIBUNWOW.COM - Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menyebut sudah menempuh jalur hukum atas kasus percekcokan antara ibunya dan wanita yang mengaku anak jenderal bintang tiga TNI di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Minggu (21/11/2021).

Ia menginginkan agar proses hukum terus berjalan dan wanita itu bisa ditindak tegas. 

Dirinya, dalam waktu dekat juga akan memberikan keterangan kepada polisi terkait kasus ini. 

Baca juga: Ngaku Kenal Ketum dan Naik Mobil TNI, Wanita Ini Juga Suruh Protokoler TNI Selidiki Arteria Dahlan

Baca juga: Wanita Pemaki Ibu Arteria Dahlan Disebut Bersama Brigjen TNI saat Cekcok di Bandara

"Nanti kan diminta keterangan, dan kami mohon doa mohon dukungan, katanya dalam Youtube Kompas TV, Senin (22/11/2021).

Dalam membuat laporan, dirinya juga mengaku memposisikan dirinya sebagai rakyat dan menanggalkan statusnya sebagai anggota DPR RI. 

Meski begitu, dirinya percaya baik TNI dan Polri akan menyelesaikan kasus ini dengan profesional. 

"Saya tidak pernah menggunakan embel-embel DPR dalam pertikaian ini," ujarnya. 

Menurutnya apa yang dilakukan wanita yang mengaku anak jenderal itu memang perlu diproses secara hukum. 

Ia pun menyoroti sejumlah tindakan dari wanita itu yang menurutnya mengandung unsur pidana. 

Pertama adalah perlakuan tidak menyenangkan karena prcekcokannya terhadap ibunya. 

Baca juga: Sosok Arteria Dahlan, Anggota DPR Fraksi PDIP yang Bela Ibu karena Dimaki Wanita di Bandara Soetta

Kemudian adalah pengancaman yang dilakukan oleh wanita tersebut. 

"Perbuatan tidak menyenangkannya pasti, perbuatan tindak pidana pengancamannya juga pasti," ujarnya. 

Menurutnya, saat dia mengaku sebagai anak jenderal bintang tiga dan kenalan ketua umum Partai di Indonesia adalah juga pengancaman. 

Selain itu, hal tersebut juga dianggap sebagai menyebarkan informasi yang tidak benar. 

Tidak hanya kepada kepolisian, dia juga menyebut kasus ini sudah dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan di DPR RI. 

Sebelumnya, ia menyebut bahwa tidak mau membahasnya di publik karena sudah masuh ranah hukum. 

Namun, hal ini terlanjur viral dan perlu diperjelas.

"Walau bagaimana pun si ibu itu juga rakyat kita juga yang harus kita ayomi, kita bina dan kita perbaiki," jelasnya. 

Dalam kesempatan itu, dia memohon kepada Panglima TNI dan Kepala Staf AD agar bisa memproses kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku. 

"Ini betul-betul tragedi kemanusiaan menggunakan alat kelengkapan negara dan fasilitas negara dipertontonkan untuk arogansi personal, saya lebih memilih jalur hukum," jelasnya.  

Simak keterangan Arteria Dahlan di video berikut:

Dipicu Hal Sepele

Kasubbag Humas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Iptu Prayogo menganggap, perseteruan itu terjadi karena hal sepele. 

Awalnya, kejadian itu terjadi saat keduanya hendak mengambil bagasi di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.

"Awal kejadian mungkin ada kejadian kecil pas pengambilan bagasi," ujarnya saat dikonfirmasi pada hari Senin.

Namun, saat itu ia sendiri mengaku tidak mengetahui kejadian lengkap hingga bisa teradi percekcokan di antara keduanya. 

Dilansir dari Tribunnews,com, menurut Arteria Dahlan, hal itu diduga terjadi karena si wanita menganggap barang bawaannya menghambat wanita itu. 

Wanita itu, tiba-tiba nyeletuk mengomentari barang bawaan yang dibawa Arteria Dahlan.

"Jadi staf saya ini, Rafa menurunkan bagasi karena pesawatnya lama, pesawat Boeing 737-500 bagasi cabinnya itu kan tidak begitu leluasa," kata Arteria.

"Dia komplain, 'Barang lu terlalu banyak'. Lah koper saya dua, yang ada saya pegang tas, semua pegang tas."

"Kalau pun ada dua tas kecil itu hanya untuk alat penopang ibu saya, ibu saya udah 81 tahun dia butuh alat agar badan dia tegak lurus."

"Setiap satu jam harus dilepas makanya harus dibawa kemana-kemana. Itu enggak banyak," lanjutnya.

Di sisi lain, Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin mengatakan pihaknya telah melakukan penelusuran terkait kasus ini.

Ia menyebut yang terlibat dalam percekcokan ini bukan hanya wanita yang mengaku anak jenderal TNI.

Melainkan, juga seorang pria yang diduga anggota TNI berpangkat Brigjen.

"Dari informasi yang kami dapat, ternyata perempuan itu bersama pria berpangkat Brigjen. Terkait hubungan keduanya masih kami telusuri," kata Hasanuddin.

"Kendaraan tersebut digunakan oleh Brigjen TNI yang kini telah pindah tugas ke BIN. Saat ini kasusnya sedang diinvestigasi oleh pejabat berwenang dalam hal ini Polisi Militer."

 Keterangan Lanjutan Arteria Dahlan ada di bawah ini:

(TribunWow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya

Artikel ini diolah dari Kompas.com yang berjudul Perseteruan Ibu Arteria Dahlan dan Seorang Perempuan, dari Hal Sepele sampai Seret Jenderal Bintang 3