Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Usai ditemukan, pria yang hilang di Jalan Cadas Pangeran, Sumedang Jawa Barat, menjadi sorotan publik karena dianggap melakukan prank kepada banyak orang.
Kini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga turut mengomentasi kasus yang kerap disebut Yana Cadas Pangeran ini.
Melalui akun Instagramnya @ridwankamil pada Jumat (19/11/2021) ia membuat tulisan yang diberi judul Yana dan Kita.
Baca juga: 3 Fakta Yana Pura-pura Hilang, Alasan, Kini Dihujat Warganet hingga Ngaku Menangis Sungguhan
Pria yang kerap di sapa Kang Emil itu menceritakan kronologi singkat dari kasus Yana Cadas Pangeran.
"Yana seorang warga Sumedang yang bikin heboh karena diduga hilang di Jurang Cadas Pangeran, yang tertinggal hanyalah motornya di tepi jurang," tulisnya.
"Setelah dua hari puluhan tim SAR mencari di lokasi, ternyata si Kang Yana ditemukan baik-baik saja di Majalengka."
Emil, juga memberi tahu bahwa alasan Yana melakukan prank adalah karena masalah pekerjaan.
Atas kasus Yana tersebut, Emil membagi tiga tipe manusia yaitu tipe yang menyusahkan, tipe yang biasa saja, dan manusia mulia yang bermanfaat.
Yana pun ditulisnya masuk ke tipe yang pertama yaitu yang menyusahkan.
Kemudian, ia juga menyinggung pihak-pihak yang menghubungkan kasus Yana dengan hal-hal suprantural.
"Jika ada orang hilang, jangan selalu dihubungkan dengan supranatural. Pasti ada penjelasan ilmiah dan rasional. Kasus Yana membuktikan itu," jelasnya.
Terakhir kata dia "Sayangi keluarga dan kurangi drama."
Baca juga: Yana Jadi Trending Topic di Twitter, Pria Hilang Misterius di Sumedang Diduga Cuma Prank
Baca juga: 3 Hari Pencarian, Pria Hilang Misterius di Sumedang Ternyata Ada di Cirebon dalam Kondisi Sehat
Polisi Periksa Kejiwaan Yana
Kasus ini pun kini ditangani oleh Kepolisian Polres Subang, setelah pulang dan dirasa mendapat istirahat cukup, pihak kepolisian kemudian melakukan pemeriksaan kepada Yana pada Jumat (19/11/2021).
Pihak kepolisian juga mengatakan akan memeriksa kejiwaan Yana karena kerap memberikan jawaban yang berbeda-beda.
"Kami akan melakukan pemeriksaan kejiwaan yang bersangkutan, karena jawabannya kerap berubah-rubah," ucap Kepala Seksi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana, Jumat (19/11/2021) sore, dikutip dari Tribun Jabar.
Hingga kini, polisi masih menduga bahwa Yana melakukan aksi seolah-olah menghilang di Cadas Pangeran adalah karena masalah pekerjaan.
Yana sendiri, diketahui merupakan seorang notaris yang tinggal di Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang di kawasan Cadas Pangerang.
"Menurut pengakuannya, dia ada satu pekerjaan yang dijanjikan akan selesai pada hari Rabu, (17/11/2021) lalu," katanya.
"Namun pekerjaannya tidak selesai. Yana menghindar dari keluarga dan dari pekerjaannya juga, yakni dengan pura-pura dianiaya orang, " ujar Dedi.
Kasus Yana juga sempat memuncaki trending topik di Twitter karena netizen juga merasa di prank.
Pasalnya, tim gabungan juga dikerahkan untuk melakukan pencarian Yana yang saat itu diduga hilang.
Hal-hal mistis pun dikaitkan dengan Yana karena pesan suara terakhirnya kepada istrinya mengisyaratkan Yana sedang disakiti.
Kronologi
Sebelumnya, kabar hilangnya Yana sempat membuat heboh warga sekitar lokasi dan rumahnya.
Pasalnya sebelum hilang, Yana sempat mengirimkan pesan suara kepada istrinya.
Dalam pesan tersebut, Yana mengaku bertemu seseorang dalam perjalanan pulang ke Sumedang.
"Ayah salat dulu di Simpang, salat isya. Kebetulan ada orang Sumedang juga, nebeng ikut sama Ayah," ujar Yana dalam pesannya, Rabu (17/11/2021).
Tak berselang lama, Yana kembali mengirim pesan suara untuk istrinya.
Dalam pesannya itu, terdengar Yana tengah menangis kesakitan.
"Gusti, saya kira bukan orang jahat," kata Yana terpatah-patah.
Kabar yang diterima keluarga melalui telepon terakhir kali adalah rekaman suara Yana meminta tolong.
Tim pencarian juga sudah turut mencari sejak Rabu (17/11/2021) di bagian bawah Jalan Cadas Pangeran yang merupakan jurang.
Penyisiran dilakukan di titik tidak jauh dari sepeda motor Yana, yakni Supra bernomor polisi Z 2333 BA ditemukan.
Keluarga korban, Yudi mengatakan ponsel Yana sempat tak bisa dihubungi.
Ia sudah berusaha mencari keberadaan Yana di sekitar lokasi kejadian namun keberadaan korban belum terdeteksi.
"Saya lihat motornya ada dalam posisi miring di dekat tempat parkir truk. Saya buru-buru kontak keluarga yang lain yang sudah ada di Cadas Pangeran sejak tadi subuh pula," katanya.
Kapolsek Sumedang Selatan, Kompol Bony Yuniar mengatakan pihaknya tengah berupaya menemukan keberadaan korban.
"Benar, keluarga korban telah membuat laporan kehilangan ke Mapolsek Sumedang Selatan. Hingga kini masih dalam proses pencarian," ungkap Bony.
Ia diketahui hilang sejak Selasa (16/11/2021), dan dikonfirmasi telah ketemu pada Kamis (18/11/2021).
Ditemukannya Yana dikonfirmasi oleh Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto.
"Benar, yang bersangkutan ditemukan," kata Kata melalui sambungan telepon, Kamis (18/11/2021).
Ia sendiri ditemukan dalam kondisi sehat dan bisa pulang sendiri ke rumahnya yang juga berada di Sumedang.
Eko, juga belum mengatakan lebih detail terkait penemuan Yana yang berada sekitar 50 km dari tempatnya hilang itu.
"Ketemu di daerah Dawuan, Cirebon (Majalengka), saat ini masih dalam perjalanan menuju Sumedang," jelasnya.
Pihak kepolisian juga akan mendalami kasus ini dan melakukan pemeriksaan terhadap Yana karena kasus ini. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)
Artikel ini diolah dari Tribun Jabar yang berjudul TEKA-TEKI Yana Hilang Misterius di Cadas Pangeran Sumedang, Ditemukan di Sini, Benarkah Prank? dan Polres Sumedang Sebut Yana Pura-pura Dianiaya di Cadas Pangeran, Mirip Kasus Ratna Sarumpaet