TRIBUNWOW.COM - Aktris Nirina Zubir tak bisa menutupi perasaan sakit hatinya terhadap Riri Khasmita, mantan asisten rumah tangga (ART), yang dulu dipekerjakan ibunya semasa hidup.
Tak pernah terpikir dalam benar Nirina, Riri Khasmita tega berbuat culas terhadap ibunya.
Sebagaimana diketahui, mantan ART ibunda Nirina Zubir kini menjadi tersangka kasus penggelapan aset dan dana keluarga senilai Rp 17 miliar.
Baca juga: Mantan ART Jalan-jalan ke Luar Negeri seusai Gelapkan Aset Rp 17 Miliar, Nirina Zubir Sakit Hati
Sang ART menjadi komplotan mafia tanah yang menggelapkan enam sertifikat senilai Rp 17 miliar milik ibunda aktris Nirina Zubir.
Diketahui, setidaknya ada 3 tersangka yang diringkus dalam kasus tersebut.
Polisi juga mengungkap peran dari tiga tersangka yakni sang ART, suaminya, serta satu notaris atau PPAT
Nirina Zubir dengan nada muak membeberkan gaya hidup tersangka setelah tak lagi bekerja untuk keluarga Nirina.
Menurut Nirina Zubir, Riri Khasmita sudah membeli mobil baru, bahkan jalan-jalan ke luar negeri menggunakan uang hasil kejahatannya.
Nirina Zubir pun mengaku sakit hati melihat Riri Khasmita hidup bermewah-mewahan dari hasil menipu ibundanya.
Baca juga: Mantan ART Terbukti Palsukan Tanda Tangan, Nirina Zubir Tahu dari Surat Ibunya: Uangku pada ke Mana
Baca juga: Mantan ART Beri Tatapan Sinis, Nirina Zubir Tak Terima hingga Bahas Jasa Ibunya: Kamu Masih Berani
Gaya hidup secara blak-blakan disinggung oleh sang artis dalam konferensi pers belum lama ini.
"Dia beli mobil baru, dia jalan-jalan ke luar negeri, dia sekolahin adiknya ke luar negeri dengan uang yang diduga dari penjualan tanah dan segala bisnis dia," beber Nirina Zubir dikutip dari Tribunnews, Sabtu (20/11/2021).
Nirina juga sempat membeberkan identitas media sosial milik mantan ART ibunya tersebut.
Lewat IG Story, Nirina yang jengkel mempersilakan publik untuk melihat sendiri bagaimana kehidupan Riri yang dibagikan di mendos.
"Mau tahu orangnya yang mana? Ini dia akun IG-nya.
Stalking boleh, comment boleh, tapi please jangan di-follow," tulis Nirina Zubir.
Berdasarkan penelusuran, unggahan Riri Khasmita sudah dipenuhi komentar warganet yang menghujatnya.
Namun, akun Riri Khasmita tersebut sudah tak aktif.
Ia terakhir kali mengunggah foto pada 15 November 2016 lalu.
Dari 39 unggahannya, ada satu foto keluarga Nirina Zubir yang diambil pada Juni 2016.
Foto itu diambil saat Riri Khasmita buka bersama keluarga Nirina Zubir.
"Buber sama keluarga Nirina," tulisnya.
Tak hanya itu, Riri Khasmita juga pernah mendatangi premiere film Nirina Zubir berjudul Shy Shy Cat pada 1 November 2016.
Bahkan, ia sempat berfoto dengan Acha Septriasa yang juga membintangi film tersebut.
Baca juga: Sempat Marah dan Walk Out, Nirina Zubir Ucap Terima Kasih atas Banyaknya Dukungan: Show Must Go On
Motif ART Nirina Zubir
Polda Metro Jaya akhirnya mengungkap motif dan peran dari mafia tanah yang menggelapkan enam sertifikat senilai Rp 17 miliar milik ibunda aktris Nirina Zubir.
Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat, menjelaskan motif dari para tersangka tak lain adalah untuk mencari keuntungan.
Pasalnya enam sertifikat tanah ibunda Nirina Zubir yang digelapkan kini telah diuangkan.
Baca juga: Sosok Riri Khasmita, Mantan ART yang Gelapkan Sertifikat Tanah Ibu Nirina Zubir demi Hidup Mewah
Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Star Story, Kamis (18/11/2021).
Ade Hidayat mengatakan, para tersangka menjual dan mengagunkan sertifikat tanah ke bank.
"Motivasinya adalah mencari keuntungan uang, itu udah pasti."
"Dari hasil itu diuangkan dengan dua cara, yaitu dijual dan diagunkan di bank," ungkap Ade Hidayat dilansir TribunWow.com, Jumat (19/11/2021).
Diketahui, setidaknya ada 3 tersangka yang diringkus dalam kasus tersebut.
Polisi juga mengungkap peran dari tiga tersangka yakni sang ART, suaminya, serta satu notaris atau PPAT.
Adek Hidayat menuturka, ART bernama Riri Khasminta mendapat perintah untuk mengurus surat tanah.
Setelah ibunda Nirina Zubir tiada, ia dan sang suami berniat untuk melakukan tidak pidana tersebut.
"Suami istri dia mendapatkan untuk pengurusan tanah."
"Yang memerintahkan sudah meninggal dunia, kemudian timbul niat itu," lanjutnya.
Baca juga: Kehilangan Rp 17 Miliar, Ayah Nirina Zubir Syok hingga Stroke Begitu Tahu Asetnya Digelapkan ART
Kedua tersangka lantas menghubungi tersangka lainnya yang merupakan pejabat pembuat akta tanah.
Menurut penjelasan Ade Hidayat, kasus ini menyeret beberapa orang dan profesi.
"Dan komunikasikan dengan salah satu tersangka yang berperan sebagai notaris," tandas Ade Hidayat.
"Ini tidak akan terjadi sempurna, hampir semua perkara tanah tidak dikerjakan oleh satu orang."
"Dan melibatkan berbagai macam profesi, salah satunya adalah sebagai notaris," bebernya.
Dalam melancarkan aksinya, para pelaku melakukan pemalsuan beberapa surat penting.
"Ada yang dipalsukan, pertama adalah akta kuasa menjual, dibuat oleh notaris," ucap Ade Hidayat.
"Seolah tersangka berhak menjual objek itu, dari akta kuasa menjual, lahirlah peristiwa jual beli."
"Kemudian setelah akta jual beli, diurus ke BPN untuk balik nama," pungkasnya. (TribunWow.com/Rilo)
Sebagian artikel ini diolag dari Tribunnews.com dengan judul Polisi Ungkap Motif dan Peran 3 Tersangka yang Rampas Aset Ibunda Nirina Zubir, Sengaja Cari Untung dan Kompas.com dengan judul "ART Palsukan Tanda Tangan Ibu Nirina Zubir untuk Gelapkan Sertifikat Tanah Senilai Rp 17 Miliar"