TRIBUNWOW.COM - Pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong mengajukan 4 nama pemain keturunan untuk diproses oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
Dikutip TribunWow.com dari laman Instagram @liputantimnas, terdapat unggahan berkas atau dokumen semacam pengajuan yang didalamnya juga tertera foto dua pemain keturunan Indonesia.
Dalam berkas tersebut, nampak terlihat wajah dua pemain dari 4 pemain yang diajukan oleh Shin Tae-yong kepada PSSI.
Kedua pemain tersebut di antaranya Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Sedangkan dua pemain lainnya masih belum terungkap identitasnya.
Seperti diketahui, nama Sandy Walsh bukanlah asing lagi didengar oleh pecinta bola di Indonesia.
Mengingat keduanya memang santer berminat untuk menjadi WNI agar bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Lalu, siapa sosok Sandy Walsh dan Jordi Amat?
Nama pertama pemain keturunan yang santer telah lama mendambakan dapat bergabung dengan Timnas Indonesia adalah Sandy Walsh.
Ia dikabarkan memiliki darah Indonesia dari sang ibu.
Baca juga: Kritik Tajam Shin Tae-yong untuk Skuad Timnas Indonesia, Singgung Masalah Dasar, Lihat Videonya
Baca juga: Kisah Elkan Baggot Bersama Timnas Indonesia Berakhir Manis, Sudah Ikut Latihan di TC untuk Piala AFF
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, pemain yang berposisi sebagai bek kanan tersebut saat ini bermain untuk KV Mechelen di Jupiler Pro League atau Liga Utama Belgia.
Bersama KV Mechelen, Sandy Walsh berhasil menjadi pemain yang tak tergantikan di lini belakang lebih tepatnya di posisi bek kanan.
Selain itu, Sandy Walsh juga sukses membawa KV Mechelen bertengger di posisi ke-5 klasemen sementara Jupiler Pro League.
Sementara satu pemain lainnya, Jordi Amat merupakan mantan pemain Swansea City di Liga Inggris tahun 2018.
Jordi Amat mengaku memiliki darah Indonesia dari sosok neneknya yang berasal dari Sulawesi Selatan.
“Nenek saya dilahirkan di Makassar, Sulawesi dan merupakan sosok penting yang mendukung saya dalam karier sepakbola selama ini," ujar Jordi dikutip dari Kompas.com, Senin (25/10/2021).
Lebih lanjut, ia juga menyebutkan bahwa ia memiliki garis keturunan dari Banda Neira, Maluku yang berasal dari nenek dan kakek moyangnya.
"Ibu dari nenek saya berasal dari Siau, dan ayahnya, yang tak lain moyang saya, adalah M.D. Kansil berasal dari Banda Neira, Maluku,” lanjutnya.
Selain itu, Jordi Amat juga kerap mendapatkan cerita dari nenek moyangnya terkait dengan silsilah keluarganya yang ternyata merupakan Raja Siau ke-17.
Dari kisah itulah Jordi Amat memiliki hasrat untuk bergabung bersama Timnas Indonesia negara nenek dan kakek moyangnya.
“Semenjak kecil, nenek saya sering menceritakan kepada saya tentang moyang saya yang merupakan Raja Siau yang ke-17, dan kisah-kisah tersebut telah membangunkan lagi naluri ingin tahu saya tentang Indonesia,” sambungnya.
Saat ini, Jordi Amat juga berkarier di Jupiler Pro League sama seperti Sandy Walsh.
Namun, pemain kelahiran Barcelona, Spanyol tersebut saat ini memperkuat klub rival Sandy Walsh di Liga Utama Belgia, KAS Eupen.
Jordi Amat menjadi salah satu pemain penting di skuad KAS Eupen.
Pasalnya, klub yang bertengger di posisi ke-8 klasemen sementara tersebut menunjuka calon pemain naturalisasi Indonesia itu sebagai kapten tim.
Pemain berusia 29 tahun tersebut memerankan peran pentingnya di lini belakang sebagai bek tengah KAS Eupen.
Profil dan Statistik Sandy Walsh dan Jordi Amat
Profil Lengkap Sandy Walsh
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Sandy Walsh:
Nama Lengkap : Sandy Walsh
Tanggal Lahir : 14 Maret 1995
Tempat Kelahiran : Brussel, Belgia
Usia : 26 Tahun
Tinggi : 1,85 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Bek Kanan/Right Back
Kaki : Right/ Kanan
Klub saat ini : KV Mechelen
Bergabung : 6 Oktober 2020
Kontrak Berakhir : 2 Maret 2021
Statistik Sandy Walsh
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, pemain kelahiran Belgia, berkebangsaan Belanda, Sandy Walsh memiliki banyak pengalaman di Jupiler Pro League atau Liga Utama Belgia.
Sandy Walsh tercatat menjadi salah satu pemain penting di klub Liga Utama Belgia saat ini KV Mechelen.
Sejak tahun 2012, Sandy Walsh telah mencatatkan karier profesionalnya.
Ia tercatat pertama kali memulai karier profesionalnya di tahun 2012 bersama KRC Genk.
Tercatat hingga kini, Sandy Walsh telah berhasil memainkan 200 laga di seluruh kompetisi sejak tahun 2012.
Dari 200 laga yang telah dimainkan, Jordi tercatat telah mengumpulkan 15.825 menit bermain serta telah mencetak 10 gol dan 17 assist.
Ia juga tercatat telah mengoleksi 36 kartu kuning dan 2 kali kartu merah.
Catatan Penampilan Sandy Walsh di Zulte Waregem, KRC Genk dan KV Mechelen
1. Zulte Waregem (80 laga/6.085 menit bermain/3 Gol/4 Assist)
2. KRC Genk (75 laga/5.825 menit bermain/ 2 Gol/6 Assist)
3. KV Mechelen (45 laga/3.914 menit bermain/5 Gol/7 Assist)
Rekam Jejak Karier
1. Anderlecht Junior (2011)
2. KRC Genk U21 (2011-2012)
3. KRC Genk (2012-2017)
4. Zulte Waregem (2017-2020)
5. KV Mechelen (2020 - hingga sekarang)
Profil Lengkap Jordi Amat
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Jordi Amat:
Nama Lengkap : Jordi Amat Maas
Tanggal Lahir : 21 Maret 1992
Tempat Kelahiran : Barcelona, Spanyol
Usia : 29 Tahun
Tinggi : 1,84 m
Kewarganegaraan : Spanyol
Posisi : Bek Tengah/Centre Back
Kaki : Right/ Kanan
Klub saat ini : KAS Eupen
Bergabung : 1 Juli 2020
Kontrak Berakhir : 30 Juni 2022
Statistik Jordi Amat
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, pemain kelahiran Barcelona telah tercatat malang melintang di Liga Utama benua Eropa.
Dua klub ternama yang pernah Jordi Amat bela ada Swansea City di Liga Premier Inggris dan Espanyol di La Liga Spanyol.
Sejak tahun 2010, Jordi Amat telah mencatatkan karier profesionalnya.
Ia tercatat pertama kali memulai karier profesionalnya di tahun 2010 bersama Espanyol.
Tercatat hingga kini, Jordi Amat telah berhasil memainkan 287 laga di seluruh kompetisi sejak tahun 2010.
Dari 285 laga, Jordi tercatat telah mengumpulkan 23.053 menit bermain serta mencetak 3 gol dan 1 assist.
Ia juga tercatat telah mengoleksi 83 kartu kuning, 4 kali kartu kuning kedua dan 5 kali kartu merah.
Catatan Penampilan Jordi Amat di Swansea, Real Betis, Espanyol dan Rayo Vallecano
1. Swansea City (72 laga/5.382 menit bermain)
2. Real Betis Balompie (26 laga/2.142 menit bermain)
3. RCD Espanyol (46 laga/3.604 menit bermain)
4. Rayo Vallecano (58 laga/4.961 menit bermain)
Rekam Jejak Karier
1. Espanyol U-19 (1 Juli 2009)
2. RCD Espanyol B (2009-2010)
3. Espanyol (2010-2012)
4. Rayo Vallecano (2012-2013)
5. Espanyol (Juni - Juli 2013)
6. Swansea (2013-2017)
7. Real Betis (2017-2018)
8. Swansea (Juni - Agustus 2018)
9. Rayo Vallecano (2018-2019)
10. KAS Eupen (2019-2020)
11. Rayo Vallecano (Juni - Juli 2020)
12. KAS Eupen (2020 - hingga sekarang). (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Terkait Timnas Indonesia Lainnya