Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM – Ledakan truk tangki bahan bakar minyak (BBM) menewaskan sebanyak 99 orang di Freetown, Sierra Leone, Afrika Barat, Jumat (5/11/2021) malam.
Sementara, dilaporkan sedikitnya 100 warga lainnya terluka dalam insiden tersebut.
Dikutip dari Al Jazeera, ledakan itu terjadi seusai sebuah kendaraan menabrak truk tangki BBM di Wellington, pinggiran kota di sebelah timur Freetown.
Baca juga: Gedung 21 Lantai Runtuh di Distrik Kelas Atas Nigeria, 4 Orang Tewas dan Puluhan Lainnya Terjebak
Baca juga: Agnes Tirop Atlet Olimpiade Kenya Pemegang Rekor Dunia Tewas Ditikam, Suami Ditangkap seusai Buron
Kantor berita Reuters mengutip Wakil Menteri Kesehatan Amara Jambai, mengkonfirmasi korban tewas mencapai 99 orang, dengan lebih dari 100 lainnya dirawat di rumah sakit di seluruh ibu kota pada Sabtu (6/11/2021) sore.
“Para korban termasuk orang yang beramai-ramai mngumpulkan bahan bakar yang bocor dari kendaraan yang hancur,” tulis Walikota Freetown, Yvonne Aki-Sawyerr, dalam sebuah postingan di Facebook.
Jasad korban yang terbakar parah tergeletak di jalanan, beserta bangkai beberapa mobil hingga sepeda motor yang terlihat hangus menghitam.
“Banyak sekali korban, mayat yang terbakar,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Brima Bureh Sesay, dalam video yang diambil dari tempat kejadian serta diunggah secara online.
“Ini kecelakaan yang mengerikan, mengerikan.”
Seorang jurnalis, Omar Fofana, mengatakan bahwa terdapat puluhan orang yang telah dirawat di berbagai rumah sakit.
“(Layanan kesehatan telah diperluas, dengan rumah sakit) meminta semua yang mereka butuhkan untuk dapat merespons,” kata Omar Fofana kepada Al Jazeera.
Menurut Fofana, pertemuan tanggap darurat diperkirakan berlangsung pada Sabtu malam waktu setempat, yang akan dipimpin oleh wakil presiden negara itu.
Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio, yang berada di Skotlandia untuk menghadiri pembicaraan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), menyayangkan banyaknya korban jiwa dan kejadian mengerikan tersebut, Sabtu (6/11/2021).
“Simpati saya yang mendalam dengan keluarga yang kehilangan orang yang dicintai dan mereka yang menjadi cacat sebagai akibatnya,” ujarnya melalui Twitter.
Menurut saksi mata, insiden bermula dari tabrakan yang terjadi antara sebuah truk tangki bahan bakar dengan truk lainnya, dikutip dari AFP, Sabtu (6/11/2021).
Api kemudian menyebar dan membakar orang-orang yang berada di dalam mobil serta jalan-jalan terdekat.
Seorang pekerja sukarelawan Jusu Jacha Yorma yang berada di tempat kejadian, menyebutkan mayoritas korban jiwa adalah pedagang kaki lima dan pengendara motor.
Banyak di antara mereka terperangkap dalam kobaran api saat mencoba mengambil bahan bakar yang bocor dari truk tangki itu sebelum terbakar.
AFP melaporkan ratusan orang telah berkumpul di lokasi insiden untuk mencari kerabat mereka yang hilang, dengan pengawasan pasukan keamanan yang sudah berjaga sejak Sabtu (6/11/2021).
Baca juga: Puluhan Staf WHO Lakukan Pelecehan Seksual di Kongo saat Krisis Ebola, Direktur Jenderal Minta Maaf
Baca juga: Cara Unik Pindahkan Badak Ini Menangkan Penghargaan Ig Nobel Prize
Berdasarkan laporan saksi mata, tabrakan truk tangki terjadi di sebuah pom bensin.
Namun, dari hasil pantauan di lapangan oleh AFP, depot bahan bakar di dekat lokasi kecelakaan itu tidak meledak.
Beberapa rekaman video menunjukkan sebuah truk tangki dan truk lainnya terbakar, sementara di sekitar tempat kejadian dipenuhi kendaraan-kendaraan yang sudah hangus.
Disebutkan oleh Walikota Freetown Yvonne Aki-Sawyerr, tingkat kerusakan properti belum bisa dipastikan.
Sierra Leone dikenal sebagai negara yang kaya akan berlian.
Tetapi, negara di Afrika Barat itu masih menjadi salah satu yang termiskin di dunia karena hancurnya perekonomian selama perang saudara antara 1991 hingga 2002, yang menewaskan 120 ribu orang.
Kecelakaan yang melibatkan truk tangki bahan bakar, sudah beberapa kali terjadi sebelumnya.
Insiden serupa juga menyebabkan banyak orang tewas di negara lain di Afrika, saat orang berkumpul untuk mengumpulkan bahan bakar yang bocor.
Pada 2009, lebih dari 100 orang tewas ketika sebuah truk tangki BBM terbalik di barat laut ibu kota Kenya, Nairobi, dan disusul ledakan hebat.
Mereka yang berkumpul untuk mencoba mengambil sebagian bahan bakar yang bocor terbakar di lokasi.
Selain itu, kejadian serupa juga terjadi di Tanzania pada 2019 hingga setidaknya menewaskan 100 orang.
Pada Juli tahun ini, 13 orang tewas dan lainnya mengalami luka bakar serius saat berusaha mewadahi bahan bakar yang tumpah dari truk tangki BBM yang terbalik di Kenya. (TribunWow.com/Alma Dyani P)