Liga 1

Imbas Kesalahan Fatal dalam 2 Laga Terakhir, Lini Belakang Persija Jakarta Tuai Banyak Sorotan Tajam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kesalahan lini belakang Persija Jakarta dalam dua laga terakhir di Liga 1 2021 kontra Persik Kediri dan Persebaya Surabaya pada postingan Instagram @persija.

TRIBUNWOW.COM - Pertahanan Persija Jakarta tengah tuai banyak sorotan dalam dua laga terakhir di Liga 1 2021.

Pasalnya, dua hasil kurang memuaskan Persija Jakarta diraih justru dari kesalahan elementer penggawanya di lini belakang.

Bahkan dapat dikatakan, dalam dua laga terakhir lini pertahanan Persija Jakarta selalu melakukan kesalahan fatal yang berbuah gol bagi lawan.

Kesalahan pertama lini pertahanan Persija Jakarta terjadi di laga kontra Persebaya Surabaya pada pekan ke-9 Liga 1 2021.

Saat itu, Persija Jakarta yang tengah mencoba konsisten meraup kemenangan justru harus dihadapkan pada kekalahan lagi setelah ditundukkan Persebaya Surabaya dengan skor tipis 0-1.

Gol Persebaya Surabaya yang berhasil dilesatkan oleh Taisei Marukawa bermula dari kesalahan antisipasi Otavio Dutra dan Rezaldi Hehanusa.

Bola umpan lambung dari lini belakang Persebaya Surabaya gagal di antisipasi oleh dua pemain senior Macan Kemayoran tersebut.

Dutra yang bermaksud ingin menghalau umpan lambung tersebut justru malah membuat bola mengarah ke posisi Taisei Marukawa.

Hal itu terjadi karena Dutra tidak mengetahui jika ada Rezaldi Hehanusa yang tengah melakukan marking terhadap Taisei Marukawa.

Baca juga: 2 Gelandang Jepang Milik Arema FC dan Persebaya Surabaya Jadi Mimpi Buruk Persija Jakarta, Mengapa?

Baca juga: Seusai Dapatkan Kritikan dari The Jak Mania, Manajer Persija Jakarta Bambang Pamungkas Angkat Bicara

Alhasil, Taisei yang tinggal berhadapan dengan Andritany dengan mudah mengecoh kiper utama Persija Jakarta itu dengan sekali gocekan.

Bola pun tak terhindarkan merobek jala Andritany Ardhyasa.

Alhasil, imbas kesalahan fatal yang dilakukan oleh Otavio Dutra dan Rezaldi Hehanusa membuat Macan Kemayoran harus menelan pil pahit kalah untuk kedua kalinya di Liga 1 2021.

Masih membekas dalam ingatan kesalahan Dutra dan Rezaldi Hehanusa, kini kesalahan lini belakang yang kedua kembali terjadi saat Persija Jakarta harus puas bermain imbang 2-2 di pekan ke-10 Liga 1 2021.

Kesalahan terjadi saat Novri Setiawan gagal mengantisipasi crossing dari sisi kanan pertahanan Persija Jakarta di menit ke-15.

Bermaksud ingin menghalau bola itu dengan sundulan, namun bola hasil sundulan Novri justru mengarah ke depan gawang Andritany Ardhyasa.

Bola tersebut tak di sia-siakan pemain asing Persik Kediri, Dionatan Machado.

Machado yang berdiri bebas langsung menyambar bola skrimits tersebut.

Gol tak terelakan, Macan Kemayoran harus puas menelan pil pahit, membuat dua kesalahan fatal yang mempengaruhi hasil akhir laga.

Buah dua kesalahan fatal tersebut, lini pertahanan Persija Jakarta kini tuai banyak sorotan tajam dari The Jak Mania.

"Evaluasi pemain tengah & bek tengah," tulis @vianadyfirmansyah.

"Kenapa Setiap awal Permainan Membuat kesalahan di daerah gawang sendiri? Why?" tulis @ahmadzenal01.

"Sedekah gol terus ya.. Pusing kepala barbie," tulis @orange_mania_1928.

"Pinajmin yam motta. Putaran2 beli pemain asing tengah," tulis @saeful90s.

"Terlalu baik pemain lu ja, selalu kasih asist kelawan terus," tulis @fiirmanashari.

Kritikan untuk lini belakang Persija Jakarta pada postingan Instagram @persija. (Instagram @persija)

Bambang Pamungkas Angkat Bicara Tanggapi Kritikan dan Rentetan Hasil Kurang Memuaskan Persija Jakarta

Seusai mendapatkan banyak kritikan keras dari The Jak Mania, Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas angkat bicara.

Seperti diketahui, belum lama ini banyak kritikan maupun sindiran yang dilontarkan oleh The Jak Mania kepada Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas.

Kritik The Jak Mania kepada mantan pemain legendanya tersebut berdasarkan pada manajemen Persija Jakarta yang dianggap terlalu tertutup terkait kondisi internal pemain Macan Kemayoran.

Menanggapi banyaknya kritikan kepadanya, Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas pun angkat bicara.

Bahkan, Manajer Persija Jakarta yang akrab disapa dengan Bepe tersebut juga mengucapkan terimakasih untuk dukungan, kritikan dan masukan dari para The Jak Mania.

Ia juga memastikan menampung semua aspirasi yang disuarakan oleh The Jak Mania untuk Persija Jakarta.

Bambang Pamungkas saat angkat bicara pada unggahan Youtube Persija TV (kiri) dan Sindiran keras The Jak Mania untuk Bambang Pamungkas dalam postingan Instagram @infokomjakmania (kanan). Manajemen Persija Jakarta buka suara terkait dengan kondisi internal Macan Kemayoran. (Youtube Persija TV dan @infokomjakmania)

"Terima kasih untuk dukungan, kritikan, dan juga masukan dari rekan-rekan sekalian kami pastikan menampung kritikan, saran dan masukan dari The Jak Mania dan itu menjadi motivasi bagi kami untuk memberikan yang terbaik bagi kalian semua," imbuhnya.

Lebih lanjut, Bepe juga menjelaskan terkait kondisi internal Persija Jakarta seusai menelan beberapa hasil minor di Liga 1 2021.

"Sejauh ini, kondisi tm masih sangat kondusif, mereka masih cukup optimis, situasinya masih undercontrol, hasil ini tidak boleh terus seperti ini, karena kita harus segera bangkit, walaupun kita tau masih ada sekitar 8 pertandingan lagi menuju akhir putaran pertama," jelas Bepe.

Ia juga berjanji akan segera membantu tim untuk segera memperbaiki performanya jika ingin bersaing di papan atas.

"Namun demikian, kita harus segera memperbaiki performa kita kalau ingin bersaing di papan atas."

"Evaluasi tentu pasti dalam kondisi tim yang bermain baik pun evaluasi tetap dilakukan, apalagi saat ini tim tengah bermain dalam kondisi yang tampil kurang maksimal," beber legenda Persija Jakarta bernomor punggung 20 tersebut.

Meski begitu, Bambang Pamungkas juga memastikan belum ada evaluasi terkait penambahan pemain maupun pengurangan pemain jelang bursa transfer kedua Liga 1 2021.

"Evaluasi yang berkaitan dengan penambahan pemain, atau pengurangan pemain itu belum bisa dilakukan, mengingat bursa transfer baru dibuka menjelang putaran kedua nanti," ujar Bepe.

Dengan demikian, kritikan The Jak Mania kepada Manajemen Persija Jakarta telah terjawab dengan adanya Bambang Pamungkas angkat bicara. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya