Pembunuhan di Subang

Sempat Saling Tuduh soal Pembunuhan Tuti dan Amalia, Yoris Tunggu Yosef Berjam-jam untuk Berdamai

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Yosef (kanan) dan Yoris (kiri) dalam wawancara eksklusif terkait kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat. Ditayangkan dalam acara AIMAN pada Senin (27/9/2021) malam.

TRIBUNWOW.COM - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, diwarnai dengan retaknya hubungan keluarga korban.

Yosef (55) selaku suami korban Tuti Suhartini (54) dan ayah korban Amalia Mustika Ratu, sempat dikabarkan tak akur dengan putra sulungnya sendiri, Yoris (35).

Yosef dan Yoris diketahui sama-sama menjadi saksi kunci dalam kasus tersebut.

Polisi berpakaian biasa mendatangi lokasi kejadian perampasan nyawa ibu dan anak di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Minggu (3/10/2021). (Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati)

Baca juga: Penjelasan Polisi saat Disinggung soal Hasil Autopsi Ulang Jasad Tuti dan Amalia di Kasus Subang

Namun, ayah dan anak itu justru tak harmonis hingga sempat saling tuding dan curiga terkait siapa pelaku dalam kasus tersebut.

Kendati demikian, itikad baik untuk berdamai kini muncul dari kedua belah pihak.

Ditengahi oleh Kades Jalancahak, Yosef dan Yoris dikabarkan ingin kembali menjalin hubungan harmonis.

Yoris bahkan sudah merencanakan pertemuan dengan ayahnya yakni Yosef pada Senin (4/10/2021) siang.

"Saya sebagai anak ingin menjalin lagi kebersamaan dengan papah saya untuk lebih baik lagi, mungkin memang selama proses penyidikan sempat putus," ucap Yoris di Kantor Desa Jalancagak dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Selasa (5/10/2021).

Yoris pun tak menampik bahwa hubungannya bersama Yosef memang sempat tidak harmonis.

Terutama, setelah Tuti dan Amalia ditemukan tewas mengenaskan di dalam bagasi mobil Alphard miliknya pada 18 Agustus 2021 lalu.

47 hari berlalu, kini keduanya kini kembali berhubungan baik.

Sayangnya, hingga dengan Senin sore, pertemuan dari keduanya batal.

Pasalnya, Yosef tidak hadir dengan alasan sedang ada agenda lain.

"Saya barusan sudah nunggu dari jam 1 siang, sudah menunggu sampe sore tapi gak ada lagi konfirmasi dari pihak papahnya," kata Yoris.

"Ini merupakan inisiatif saya bersama Pak Lurah yang juga masih saudara," ujarnya.

Yosef Menangis Ingin Berdamai

Sebelumnya, Yosef sempat menangis di depan Kepala Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Indra Zainal Alim.

Yosef bersedih dan curhat tentang hubungannya dengan Yoris yang semakin tak harmonis setelah kasus kematian Tuti dan Amalia.

Bukan rahasia lagi, Yosef kerap dituding sebagai dalam di balik peristiwa tersebut.

Hal itu juga yang membuat hubungannya dengan Yoris tak lagi harmonis.

Baca juga: Kantongi Hasil Autopsi Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ini Fakta yang Didapatkan Polisi

Baca juga: Ingin Damai seusai Konflik Kasus Subang, Yoris Gagal Temui Yosef: Sampai Sore Gak Ada Konfirmasi

Bahkan, terkesan ada saling tuding terkait kasus pembunuhan tersebut.

Padahal, Yoris merupakan satu-satunya keluarga yang dimiliki Yosef setelah istri dan anaknya, Tuti dan Amalia meninggal dunia.

Mengetahui hal tersebut, Indra Zainal Alim selaku Kepala Desa Jalancagak mengambil langkah inisiatif.

Dikutip TribunnewsBogor.com, Indra Zainal mengakui bahwa hubungan Yosef dan Yoris memang renggang.

Ia pun berusaha mendamaikan keduanya agar kasus tersebut tidak semakin keruh.

"Sebenarnya dari awal kejadian ini, tidak ada hubungan yang begitu renggang antara Yoris dengan papanya, Yosef. Hanya miskomunikasi antara keduanya," imbuh Indra Zainal dilansir TribunWow.com, Minggu (3/10/2021).

Indra Zainal yang diketahui masih punya hubungan kerabat itu ingin hubungan Yosef dan Yoris akur kembali.

Ia pun mengungka bahwa dirinya akan mendampingi Yoris untuk berdamai dengan ayahnya.

"Saya sudah ngomong ke Yoris, karena mau siapapun, apapun alasannya, Yoris adalah anak Yosef."

"Saya bilang ke Yoris 'Aa, nanti Kita temui Bapak'. Jangan sampai dengan miskomunikasi ini melahirkan opini publik berbeda-beda. Dan Yoris pun mau," ungkap Indra Zainal.

Baca juga: Ada Penemuan Baru? Ini Kesaksian Penggali Kubur soal Proses Autopsi Jenazah Korban Pembunuhan Subang

Bukan tanpa alasan Indra Zainal ingin mendamaikan Yosef dan Yoris.

Sebab, Yosef sempat mengungkapkan curhatan kepadanya terkait hubungannya dengan Yoris.

Sambil menangis, Yosef mengaku bahwa ia sedih karena hubungannya dengan anak satu-satunya, Yoris, renggang.

"Kemarin Saya ngedampingi Yoris dan Danu, Pak Yosef sampai nangis, dia bilang 'harta Saya yang ada ini bukan untuk siapa-siapa, tapi untuk anak'. Saya bilang insya Allah Saya bawa Yoris ke Yosef," pungkas Indra Zainal.

Bahkan kepada Indra Zainal, Yosef mengaku tak bisa hidup tenang sebelum berdamai dengan Yoris.

Yosef pun meminta bantuan kepada Indra Zainal agar hubungannya dengan Yoris kembali lekat.

"Saya ada rencana mendatangi Yosef bersama Yoris. Kata Yosef 'tolong Zan kasih tahu Yoris."

"Saya itu tidak bisa hidup karena hanya Yoris lah satu-satunya anak Saya sekarang. Hanya punya harta Yoris lah Saya'," ujar Indra Zainal.

Terkait permintaan itu, Indra Zainal mengaku sudah mengajak Yoris untuk mendatangi Yosef dan meminta maaf.

Terlepas dari siapa yang salah dan benar, Indra Zainal ingin hubungan antara ayah dan anak itu kembali harmonis.

"Minta maaf bukan berarti Yoris salah," ujar Indra Zainal. (TribunWow.com/Rilo)

Baca artikel lain terkait

Artikel ini diolah dari TribunJabar.id dengan judul Sempat Saling Tuduh Soal Kasus Subang, 2 Saksi Akan Bertemu, Yoris; Ingin Hubungan Sama Papah Normal dan TribunnewsBogor.com dengan judul Polisi Akan Bongkar Makam Tuti dan Amalia, Yosef Menangis, Yoris Minta Maaf ke Ayah