TRIBUNWOW.COM - Inilah sosok Raja, pemuda yang viral karena merapihkan sandal-sandal jemaah hingga rapi juga menyambut para jemaah layaknya tamu.
Dilansir Bangka Pos, peristiwa itu terjadi di Masjid As-sa'dah Jalan Raya Subang-Bandung, Desa Palasari, Ciater, Palasari, Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Dalam video itu terlihat pemuda itu tengah merapihkan sandal-sandal jemaah hingga rapi juga menyambut para jemaah layaknya tamu.
Baca juga: Fakta Viral Ibu Temani Anak Tes CPNS, Tempuh Jarak 200 Km Naik Motor, Ini Kisah Lengkapnya
Setiap jemaah datang, pemuda ini akan menyambut dengan hangat.
Pemuda itu juga menunjukkan tempat jemaah bisa menaruh alas kaki mereka.
Setiap jemaah perempuan akan diarahkannya di sebelah kiri.
Sedangkan jemaah laki-laki dimintanya untuk masuk di sebelah kanannya.
Ia juga kian mendoakan para jemaah yang akan pulang.
Sontak, sikap sederhana bocah pengurus masjid itu sangat membuat warganet yang menonton memuji aksinya tersebut.
Baca juga: Viral Bayi 10 Bulan di Tangsel Ternyata Diwarnai Silver Pakai Cat Sablon Baju, Ini Efeknya ke Kulit
Mereka menuliskan beragam pujian kepada sang bocah.
Bahkan, ada juga yang menceritakan pengalaman masing-masing saat bertemu pengurus masjid.
"Masya Allah.. saya saksi.. saya tau adek ini, baru jumat lalu 17 sept, kami sekeluarga turut jumatan disana.. betul, adek ini yang merapihkan sandal.. adek ini juga yang menyambut kami dan semua tamu yang datang ke masjid As-Sa’adah Ciater dengan ucapan salam hangat yang ramah," ungkap seorang warganet.
"Terharuuuuu jadinya ....biasanya anak seumur itu lg sombong2nya pamer....tapi ini malah rendah hati mau menyambut & melayani," tulis yang lainnya.
"Mau nangisss… sudah sampai tahap melayani," ujar yang lain.
Sosok sang Pemuda
Tak mudah untuk mengetahui sosok pemuda tersebut.
Dalam video yang diunggah oleh Mat Peci, akhirnya terungkap sosok pemuda yang menyusun sandal tersebut.
Mat Pecii dengan 2 istrinya pun menghampiri pemuda yang tengah menyambut para jemaah di depan masjid
"Disini ngapain," tanya Mat Pecii saat menghampiri pemuda tersebut.
Sontak pemuda itu menjawan dengan kalimat yang adem didengar.
"Disini saya beresin sandal pak menyambut tamu-tamu Allah,".
Baca juga: Fakta Viral Video Oknum Polisi Pukul dan Tendang Pengendara Motor, Kapolres Bima Minta Maaf
Kemudian Mat Peci menanyakan umur pemuda tersebut.
"Kamu umur berapa," tanya Mat Pecii.
"17 tahun pak," jawab Raja.
Mat Peci pun penasaran apakah pemuda tersebut bekerja dan digaji melakukan itu semua atau bagaiamana
"Kamu disini kerja? digaji?" tanya Mat Peci kembali.
Pemuda itupun menuturkan bahwa ia tidak digaji dan tidak disuruh oleh siapapun, murni keinginannya sendiri.
"Engga pak emang saya ikhlas ga digaji ga ada yang nyuruh," tutur pemuda tersebut.
Sultan muda tersebut mengaku melakukan aksi ini setiap hari. Tampak dari beberapa video yang beredar, Raja juga mengingatkan para jamaah untuk mengambil wudhu dan menunjukkan arah tempatnya.
"Setiap hari, Pak. Setiap hari di sini," kata Raja
Orangtua Raja juga diketahui sebagai pemilik hotel serta resort yang terletak di kawasan masjid tersebut.
Saat dikonfirmasi tentang hal ini, Raja pun memberikan jawaban yang sopan.
"Bener nggak Raja ini adalah anak dari pemilik masjid ini beserta hotel dan resort yang ada di sini?" tanya Hilman Firmansyah selaku pemilik akun Youtube Mat Peci.
Raja bahkan tidak ingin identitasnya sebagai anak dari pemilik masjid diketahui oleh jemaah lain.
"Hehehe takut ada orang gamau ketahuan, sebenernya bener pak cuma sama saya ditutup tutupi saja biar ga ada yang tahu,"
Mat Peci dan kedua istrinya pun diajak berkeliling masjid As Sa'adah Ciater atau kerap disebut masjid kubah biru lantaran memiliki kubah biru yang jadi ciri khas.
Raja menuturkan bahwa yang boleh berkeliling sampai ke atas melihat kubah langsung hanya keluarganya saja dan baru kali ini ia mengajak orang lain yang bukan keluarga. (Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)
Baca berita Viral lainnya
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Terkuak, Pemuda Misterius yang Susun Sandal Jemaah Masjd Ini Ternyata Anak Konglomerat