TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung mendapatkan tiga hasil imbang berturut-turut di Liga 1 2021.

Terbaru, Persib Bandung ditahan imbang 0-0 saat melawan Persikabo 1973 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Senin (27/9/2021).

Sebelumnya, dua hasil imbang didapat Persib Bandung saat menghadapi Bali United dengan skor 2-2 dan Borneo FC dengan skor 0-0.

Baca juga: Reaksi Bos Persib Bandung terkait Banyaknya Kritikan Tajam dari Bobotoh, Hanya Minta 1 Hal Ini

Baca juga: Persija Jakarta dan Barito Putera Sudah, Kini Hanya 1 Tim yang Belum Menang di Liga 1 2021

Menanggapi tiga hasil yang kurang memuaskan tersebut, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengakui bahwa anak asuhnya bermain di bawah tekanan dari para pendukungnya sendiri, Bobotoh.

Seperti yang diketahui, para Bobotoh mendesak Persib Bandung meraih tiga poin saat melawan Persikabo 1973.

Desakan dari para Bobotoh juga menyasar kepada striker Wander Luiz supaya bisa mencetak gol.

Menurut pelatih asal Belanda itu, para pemain telah berusaha sangat keras sepanjang 90 menit untuk mencetak gol dan memenangkan pertandingan.

"Secara keseluruhan kami sudah berusaha dengan keras, bahkan mungkin terlalu keras sehingga membuat para pemain tertekan," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan.

Robert menambahkan, Febri Hariyadi dan kawan-kawan menjadi tertekan karena harus mencetak gol untuk bisa memenangkan pertandingan.

Namun hingga akhir laga, tak ada satu pun gol bisa diciptakan sehingga tim berjuluk Maung Bandung itu harus puas hanya dengan satu poin.

"Karena semua tahu kami harus mencetak gol tapi kami tidak bisa mencetak satu gol pun. Tentunya itu membuat pemain yang bermain berada dalam tekanan," ucapnya.

Baca juga: Persib Bandung Raih 3 Kali Hasil Minor, Bobotoh Desak Manajemen Datangkan 2 Sosok Mantan Ini

Mantan arsitek tim PSM Makassar ini menyebut bahwa para pemainnya sebenarnya sudah menciptakan banyak peluang untuk bisa mencetak gol.

Hanya saja, peluang yang didapat pemain Persib sepanjang pertandingan gagal dikonversikan menjadi sebuah gol.

"Ketika semua mencoba mencetak gol, semua peluang gagal. Tapi kami punya kesempatan bagus sebetulnya untuk mencetak gol dan itu poin utamanya, itu kekurangan kami untuk saat ini," katanya.

Selain itu, dia menilai peluang yang cukup banyak lalu gagal berbuah gol menjadi tekanan tersendiri bagi para pemain.

Dan hal tersebut terjadi pada laga kontra Persikabo 1973 yang membuat Persib akhirnya tak bisa mencetak satu pun gol.

"Kami sudah berupaya untuk memenangkan pertandingan dengan baik. Kesempatan itu sebenarnya ada, tapi ketika peluang itu tidak tercipta sebagai gol, itu malah menjadi tekanan dan jadi beban bagi diri sendiri," katanya. (TribunJabar.id)

Baca Berita Terkait Persib Bandung Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pelatih Persib Robert Alberts Sebut Para Pemain Tertekan karena Kesulitan Mencetak Gol ke Persikabo