TRIBUNWOW.COM - Dewi Fortuna (keberuntungan) tampaknya belum berpihak pada Barito Putera di empat laga awal Liga 1 2021.
Barito Putera memiliki start cukup buruk dengan menelan tiga kekalahan dan satu kali hasil imbang di empat laga awal mereka di Liga 1 2021.
Pada pekan pertama, Barito Putera harus takluk dari Persib Bandung dengan skor tipis 0-1 pada Sabtu (4/9/2021) di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten.
Baca juga: Djajang Nurdjaman Cemas dengan Start Buruk Barito Putera di Liga 1 2021, 3 Kalah dan 1 Imbang
Baca juga: Klasemen Liga 1 2021: PSM Makassar Ambil Alih Puncak, Ungguli Persib Bandung, PSIS dan Bali United
Satu minggu setelahnya, Barito Putera harus mengakui keunggulan dari Bali United dan takluk 1-2 pada Sabtu (11/9/2021) di stadion yang sama.
Barito Putera mencoba bangkit dan meraih hasil imbang 1-1 dengan rival satu pulau, Borneo FC pada Jumat (18/9/2021) di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Jawa Barat.
Namun Barito Putera kembali terjungkal dan kalah telak dari TIRA-Persikabo dengan skor akhir 0-3 pada Kamis (23/9/2021) di stadion yang sama.
Hasil buruk yang diperoleh Barito Putera membuat klub kebanggaan Bartman tersebut menempati juru kunci klasemen sementara Liga 1 2021.
Mengetahui hal tersebut, Bartman merasa kecewa dengan performa Rizky Pora dkk (dan kawan-kawan).
Kekecewaan dan sekaligus kritikan tersebut tampak pada postingan akun Instagram Barito Putera yang diunggah pada Kamis (23/9/2021).
Postingan tersebut sebenarnya memperlihatkan suntikan motivasi untuk Barito Putera agar bangkit di laga-laga selanjutnya.
"Beberapa momen dibabak kedua, sayang kemenangan belum berpihak kepada kita. Mari berbenah & saling memperbaiki diri," tulis Barito Putera dikutip dari akun Instagram @psbaritoputeraofficial, Kamis (23/9/2021).
Alih-alih mendapat dukungan, Bartman justru membanjiri postingan tersebut dengan kritikan yang cukup keras pada kolom komentar.
Bartman mengkritik taktikal dan materi pemain yang dipilih oleh pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman alias Djanur.
Beberapa Bartman menilai bahwa pemilihan pemain muda dalam skuad Barito Putera tidak berjalan mulus.
Bahkan Bartman sudah mulai menyerukan tagar #DjanurOut di sosial media.
"Kepada Manajemen dan pemilik Barito Putera. Sudah lah jgn terlalu "pede" ingin menerbitkan pemain muda. Tdk belajar dr pengalaman, saat liga 1 dihentikan sebelumnya, dimana Barito di zona degradasi krn banyak pemain muda.. liga 1 bukan ajang coba2 pemain muda..manajemen dan pemilik perlu dikritik," tulis Bartman dengan nama akun @sap_spn.
"saya numpang tanya, kenapa coach djanur diam saja di bench? seperti diam memikirkan sesuatu dan ada tekanan... mohon pencerahannya," tulisn @ryansetiawan150695.
"Waktunya berganti pelatih," tulis @erlangga.muhmmd_.
"#DjanurOut," tulis @anoi_putra_tunggal.
"Berbenah dan memperbaiki ? Sudah yg mana dibenahi ? Sudah yg mana diperbaiki ? #DjanurOut," tulis @himynameisfirdaus.
"#mundariout#djanurout," tulis @dyien27.
"#mundariout #djanurout," tulis @vesselababababa.
"#mundariout #djanurout," tulis @joefannn.
"KADA BAJU KUNING , BAJU HIRANG , BAJU HABANG ,, KALAH JUA (Mau pakai jersey warna apapun, Barito Putera tetap kalah-red) #djanurout," tulis @darrwis_.
"#mundariout #janurout," tulis @habibi_mhmmd001.
"#djanurout," tulis @rayyann_saputra.
"Coach JANUR (Djanur) jangan terlalu sering duduk !!!! Tim kalah tidak dikasih arahan," tulis @haedirr__.
Menanggapi kekecewaan Bartman, Barito Putera berpeluang berbenah diri dan membuktikannya saat melawan PSM Makassar pada Senin (27/9/2021).
Barito Putera tidak boleh menganggap enteng PSM Makassar, mengingat Juku Eja saat ini sedang dalam tren positif dan memuncaki klasmen Liga 2021.
(TribunWow.com/Krisna)