Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung dikabarkan akan memimjamkan satu pemain gelandangnya jelang Liga 1 2021.
Keputusan itu diambil lantaran banyaknya stok pemain tengah yang dimiliki oleh Persib Bandung.
Nama Gian Zola disebut-sebut menjadi pemain yang akan dipinjamkan Persib Bandung.
Baca juga: Marc Klok dan Mohammed Rashid akan Jadi Starter Persib Bandung di Liga 1 2021, Geoffrey Castillion?
Baca juga: Kini Diuntungkan, Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Optimis Hadapi Liga 1 2021: Punya Waktu
Akun Instagram Gosip Sepak Bola @gosball, Rabu (11/8/2021), menyebut bahwa Gian Zola akan dipinjamkan kontestan lainnya di Liga 1 2021.
Persela Lamongan disebut-sebut tertarik untuk meminang pemain asal Bandung, Jawa Barat itu.
Persela Lamongan dikabarkan juga telah mengajukan surat permohonan ke Persib Bandung terkait peminjaman Gian Zola.
Kini, Persela Lamongan tinggal menunggu keputusan dari manajemen Persib Bandung.
Hanya saja, sampai berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Persib Bandung maupun Persela Lamongan terkait peminjaman Gian Zola.
"Stok gelandang Menumpuk, Persib Pinjamkan Gian Zola ke Persela.
Surat permohonan peminjaman dari Persela sudah diajukan tinggal peresmian oleh manajemen persib.
Bade (akan) kamana Zol?" Tulis si pengguna akun dikutip TribunWow.com dari akun Instagram @gosball pada Rabu (11/8/2021).
Kepindahan Gian Zola ke Persela Lamongan bisa dinilai dari sisi positif.
Sebab, waktu bermain Gian Zola termasuk minim ketimbang penggawa Persib Bandung lainnya.
Kepindahannya ke Persela Lamongan diharapkan mampu menambah jam terbang Gian Zola.
Rumor kepindahan Gian Zola mendapat tanggaapan dari beberapa warganet.
Ada yang bersyukur namun ada pula yang menyinggung nasib kekasih Gian Zola.
"Alhamdulilaaaaahh.... Berkurang juga beban klub," singgung warganet dengan nama akun @richwisnu1933.
"Pemain bucin (budak cinta-red) tingkat tinggi + skil menurun gara-gara ngabucin saja," tulis @muhamadzaki222.
"Geyobi sapa yg jagain ntar?" tulis @addthzn.
Usaha Gian Zola demi Menembus Skuad Utama Persib Bandung
Saking rajinnya berlatih sepak bola, skuad Persib Bandung tak mau keluar rumah.
Ternyata sebelum menjadi skuad Persib Bandung, Gian muda mengorbankan banyak hal salah satunya waktu bermain.
Skuad Persib Bandung itu rela tak keluar rumah hanya demi berlatih sepak bola lebih banyak.
Gian Zola resmi menjadi rekrutan Persib Bandung terhitung sejak 1 Januari 2016.
Sebelumnya Gian merupakan jebolan Sekolah Sepak Bola (SSB) Persib Bandung Junior, lalu ia mendapatkan promosi untuk bermain di Persib Bandung senior.
Alasan kenapa Gian bisa tembus Persib Bandung salah satunya ia rajin berlatih.
Bahkan saat Gian libur sekolah dimanfaatkannya untuk latihan sepak bola.
Saat masih Sekolah Dasar (SD) kakak dari Beckham Putra ini melakukan latihan seperti jugling bola, skiping, dan sprint.
"Misalkan libur latihan ya jugling-jugling, skiping sprint. Saat orang lain main-main, Zola gak mau main-main, jadi sama bola aja, sampai-sampai saya gak keluar rumah," kata Gian Zola, Senin (12/7/2021) dilansir oleh Republik Bobotoh.
Baru saat menginjak bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), Gian memberanikan dirinya untuk ke luar rumah dan bermain.
Itupun karena Gian disuruh orangtuanya.
"Saya berani ke luar rumah itu SMP karena disuruh mamah main, jangan di rumah aja," pungkasnya.
Tak hanya waktu bermain yang ia korbankan, perjuangan Gian menembus skuad Persib Bandung juga menggadaikan pendidikannya.
Saat masih menimba ilmu di sekolah pria berusia 22 tahun itu selalu mengajukan dispensasi.
Dispensasi adalah pembebasan atau pemberian waktu secara resmi sesuai dengan peraturan yang diperuntukkan kepada siswa sekolah karena ada kepentingan tertentu.
Sebagai imbasnya, Gian harus ketertinggalan materi pelajaran dan ia harus mampu mengejarnya untuk dapat dinyatakan lulus.
"Ada banyak yang dikorbanin, sekolah salah satunya banyak dispensasi, gak semudah orang yang bayangkan lah. Step by step, gak mulus lah ada jatuh bangunnya," tuturnya.
Impian Gian untuk menjadi pemain sepak bola profesional dilaluinya dengan berat, beruntung ia memiliki keluarga yang selalu mendukung langkahnya untuk mengejar cita-citanya.
Sang Kakeh selalu memberikan motivasi pada Gian untuk lebih giat dalam berlatih sepak bola.
Untuk itu Gian selalu berlatih dengan keras, bahkan dalam sehari ia berlatih dua kali lebih banyak dari orang pada umumnya.
"Pastinya berat yah, engga ada yang mudah kan. Tentunya kan latihan pun saya kan diomongin sama kakek saya kalau latihan bola itu harus beda dari yang lain, kalau yang lain latihan 2 kali, kita harus 4 atau 5 kali dan kakek saya bilang kalau gak pegang bola sehari itu kaya lapar, kaya makan nasi saja gitu," pungkasnya.
(TribunWow.com/Krisna/Ridho)