TRIBUNWOW.COM - Kiper Persib Bandung, Muhammad Natshir pernah mendapat cedera serius hingga membuatnya harus menahan rasa sakit yang luar biasa.

Peristiwa itu terjadi saat Persib Bandung bertandang ke kandang Persija Jakarta pada 10 Juli 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Pada saat itu kiper Persib Bandung mengalami benturan dengan pemain Persija Jakarta, Bruno Matos saat berebut bola pada menit ke-30.

Baca juga: Diperpanjangnya Masa PPKM Membuat Kiper Muda Persib Bandung Kewalahan, Kenapa?

Semula Deden tak menyadari jika benturan yang terjadi membuat tulangnya patah.

Kiper Persib Bandung itu baru menyadari jika ada yang tak beres dengan kakinya saat mendengar suara keras.

Merasa curiga lalu Deden melihat ke arah kakinya dan diketahui bentuknya sudah tidak normal lagi.

Dari sana Deden baru sadar jika dirinya mengalami patah tulang tibia dan fibula.

Sebagai informasi tibia dan fibula adalah kondisi ketika tulang di tungkai bawah, yaitu tibia (tulang kering) dan fibula (tulang betis) mengalami patah. Kedua tulang ini mungkin patah secara bersamaan

"Saat itu kaki sakit gak terlalu sakit, malah saat saya tahu cedera itu karena bunyinya yang sangat keras. Apalagi saya patah tulang tibia sama fibula,"

"Itu kan main di Jakarta, penonton banyak, dan yang saya tahu bunyinya patah tulang, habis itu saya duduk dan lihat kaki saya, bentuk kaki saya sudah gak normal," kata Deden Natshir seperti yang dilansir kanal Youtube Persib.

Akhirnya Deden ditarik keluar lapangan oleh pelatih Persib Bandung, Robert Alberts untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Setelahnya Deden baru merasakan rasa sakit yang luar biasa pasca insiden tersebut.

Patah tulang yang dialaminya begitu parah, sehingga harus dilakukan tindakan operasi.

"Setelah itu saya baru ngerasa sedikit sakit dan sudah beberapa jam, udah mau masuk ruang operasi, itu ngerasain sakit yang luar biasa," tambah kiper Persib Bandung.

Baca juga: Kegiatan Apa yang Dilakukan Deden dan Dado selama Persib Bandung Libur Latihan karena PPKM?

Sakit yang dialami Deden tidak hanya sebelum operasi saja.

Pasca operasi, Deden masih merasakan sakit.

Bahkan rasa sakit yang luar biasa itu lebih sakit dari sebelum operasi.

Saking tidak kuatnya Deden menahan rasa sakit, ia meminta dokter untuk memberikannya obat penawar rasa sakit dengan dosis tinggi.

"Terus sesudah operasi masih merasa sakit sampai saya meminta obat penahan rasa sakit dan dokter sudah gak kasih karena dokter sudah kasih dosis tinggi tapi saya rasa sangat sakit sekali." pungkas Deden.

Lihat videonya:

Namun saat ini Deden sudah pulih dan siap bermain.

Pertandingan Persib Bandung dan Persija Jakarta pada saat itu dilanjutkan dengan skor akhir 1-1.

Gol pertama datang dari Persija Jakarta pada saat itu Marko Simic yang menjebol gawang Persib Bandung pada menit 75.

Lalu pada menit 90+1 Persib Bandung menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak Artur Gevorkyan.

Pertandingan pada saat itu diwarnai banyak pelanggaran.

Terbukti pelanggaran yang dilakukan pemain Persib Bandung membuahkan kartu kuning untuk Hariono (16'), Indra Mustaga (37'), Achmad Jufriyanto (49'), dan Rene Mihelic pada menit 68.

Sedangkan kartu kuning pemain Persija Jakarta didapat oleh Riko SImanjuntak (34'), Maman ABdurrahman (70') dan satu kartu merah pada menit 78 yang didapat Noveri Setiawan.

Deden Natshir Siap Membela Persib Bandung di Liga 1 2021

Kiper Persib Bandung, Muhammad Natshir alias Deden Natshir mengaku siap diturunkan untuk membela Pangeran Biru dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2021.

Alasan Deden siap membela Persib Bandung, karena kondisi fisiknya sudah membaik setelah sebelumnya mengalami cedera kaki cukup parah.

Bahkan kiper Muhammad Natshir itu menyatakan dalam kondisi 100% fit.

Kondisi prima Deden dicapai, karena ia sering melakukan latihan setiap harinya.

Sebelumnya pelatih Persib Bandung, Robert Alberts meliburkan latihan bersama anak didiknya selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Sebagai gantinya skuad Persib Bandung menjalani latihan mandiri dari rumah untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima menjelang Liga 1 2021.

Meskipun latihan dari rumah Deden menikmatinya, karena masa PPKM dimanfaatkan dirinya untuk family time.

"Sekarang kondisi alhamdulillah 100 persen fit, tapi dengan PPKM kita gak bisa latihan, jadi di rumah aja. Paling banyak kumpul keluarga," kata Deden Natshir seperti yang dilansir kanal Youtube Persib.

Bahkan Deden turut membocorkan program yang diberikan Persib Bandung selama latihan mandiri di rumah.

Jadi skuad Persib Bandung menerima program yang sama, namun pemain bisa memilih sesuai keinginan dan kebutuhannya.

"Kalau latihannya semua dikasih program sama, tapi di situ ada pilihannya, pilih beda-beda, paketnya sama tapi variasinya sama. Pelatih juga kasih pilihan," tambahnya.

(TribunWow.com/Rido Rahmadani)

Berita terkait Persib Bandung