Persib Bandung

Selama Latihan Mandiri, Robert Tak Tahu Kondisi Fisik Skuad Persib Bandung: Tanggung Jawab Mereka

Penulis: Rido Rahmadani
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. Pelatih asal Belanda ini berharap skuad Persib Bandung bisa bertanggung jawab atas dirinya sendiri dalam melakukan latihan mandiri.

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengaku tak tahu kondisi terkini skuad Pangeran Biru selama libur latihan.

Sebelumnya Robert Alberts meliburkan latihan bersama skuad Persib Bandung dari latihan bersama mulai 3-20 Juli.

Alasan Robert meliburkan skuad Persib Bandung, karena mengikuti aturan pemerintah terkait masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Pelatih Persib Bandung Robert Alberts tengah berbicara dengan tim pelatih Maung Bandung pada Jumat (4/6/2021). (PERSIB.co.id/Amandeep Rohimah)

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Robert Alberts akan Beri Arahan kepada Bobotoh sebelum Liga 1 2021, soal Apa?

Sebagai gantinya Robert mewajibkan anak didiknya untuk latihan mandiri di rumah masing-masing.

Namun pelatih berusia 66 tahun itu mengaku kewalahan menangani mereka.

Akhirnya ia tak memantau latihan skuad Persib Bandung yang dilakukan di rumah.

Terlebih dengan diperpanjangnya PPKM hingga Minggu (25/7/2021) makin membuatnya tak tahu kondisi fisik anak didiknya.

Untuk itu Robert meminta tanggung jawab.

Pelatih asal Belanda ini berharap skuad Persib Bandung bisa bertanggung jawab atas dirinya sendiri dalam melakukan latihan mandiri.

Sebagai pemain sepakbola profesional, sudah seharusnya mereka menjaga kondisi tubuh tetap prima.

Sebenarnya Robert ingin lakukan latihan bersama skuad Persib Bandung di saat perpanjangan PPKM.

Apa daya Persib Bandung tidak diizinkan untuk menggelar latihan di stadion, karena itu milik pemerintah dan Pangeran Biru selama ini hanya menyewanya.

"Tapi ketika PPKM diperpanjang, kami tidak bisa menggunakan fasilitas latihan. Kami belum tahu pasti (kondisi pemain) untuk saat ini."

"Kami memberitahu pemain bahwa latihan menjadi tanggung jawab mereka masing-masing," kata Robert, dilansir oleh laman resmi Persib Bandung, Kamis (22/7/2021).

Baca juga: Target Skuad Persib Bandung selama Mengikuti Liga 1 2021, Robert Albert: Anda Harus Berusaha

Keputusan akhir Robert meminta skuad Persib Bandung bertanggung jawab atas kondisi fisiknya masing-masing.

Mereka bahkan sudah tidak diwajibkan melakukan latihan yang diinstruksikan Robert Alberts.

Sehingga skuad Persib Bandung bebas ingin melakukan latihan apa.

"Jadi pemain harus melanjutkan latihan individu mereka dan itu tergantung fasilitas yang ada di lingkungan masing-masing," tuntasnya.

Robert Alberts juga mengkhawatirkan nasib tiga pemainnya yang ada di luar negeri, terlebih setelah diperpanjangnya masa PPKM.

Diketahui tiga pemain Persib Bandung yang dimaksud adalah Geoffrey Castillion (Belanda), Mohammed Rashid (Palestina), dan Marc Klok (Belanda).

Untuk itu Robert menyuruh tiga pemain Persib Bandung itu segera pulang ke Bandung, untuk mengantisipasi hal yang tidak dinginkan.

Melonjaknya Covid-19 di Indonesia dan diberlakukannya masa PPKM membuat pemerintah mengetatkan kedatangan Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia.

Mereka yang datang ke Indonesia diwajibkan melakukan karantina selama lima hari, setelah dinyatakan negatif pada hari terakhir baru diperbolehkan masuk Indonesia.

Sedangkan untuk melakukan perjalanan ke Indonesia, penumpang pesawat harus mengantongi surat vaksin sebagai syarat penerbangan.

Alasan itulah yang membuat Robert mencemaskan nasib tiga pemain yang ada di luar negeri.

"Tentunya pemain harus kembali lagi, beberapa dari luar negeri, beberapa melakukan perjalanan dari dalam negeri."

"Dan seperti yang diketahui, kamu hanya bisa melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat dan harus memenuhi kategori tertentu agar diizinkan untuk bisa bepergian," kata Robert dilansir oleh Republik Bobotoh.

Sebagai pelatih, Robert tidak ingin dirugikan oleh ulah pemain Persib Bandung karena tidak bisa ke Indonesia atau tertahan di bandara.

Apalagi ketika Liga 1 2021 sudah bergulir, namun pemain Persib Bandung masih harus menjalankan masa karantina.

Meskipun keputusan Liga 1 2021 belum ditentukan, namun Robert tak ingin rencana yang telah disusunnya berantakan.

"Itu tidak mudah karena kami harus membuat rencana baru dan ketika rencana baru itu diterapkan, janji yang diberikan pada kami tidak dipenuhi lagi," tambahnya.

Dilain sisi, Robert curhat karena PPKM diperpanjang hingga tak ada kejelasan Liga 1 2021 bergulir.

Menurut pelatih asal Belanda, kebijakan itu membuat manajemen, pemain dan dirinya menderita.

Bagaimana tidak, manajemen harus meyakinkan sponsor yang telah masuk bahwa kompetisi akan dimulai dalam waktu dekat.

Tentunya untuk meyakinkan sponsor bukan pekerjaan yang mudah, sebab berkaitan dengan dana yang tidak sedikit.

Dibutuhkan komunikasi persuasif untuk melakukan negosiasi itu.

"Kami adalah salah satu yang menderita, kami adalah yang terus mencoba optimis ketika masuk ke lapangan. Manajemen pun terus mencoba optimis dan meyakinkan para sponsor," tuntasnya.

(TribunWow.com/Rido Rahmadani)

Berita terkait Persib Bandung